Abstrak
Skripsi ini membahas tentang sistem rekrutmen dan seleksi tenaga keperawatan di Bagian Personalia Rumah Sakit Hermina Depok tahun 2014 berdasarkan pendekatan sistem. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif melalui pendekatan kualitatif dan didapatkan melalui wawancara mendalam kepada beberapa orang instrumen, hasil dari observasi, dan menelaah data sekunder. Hasil penelitian menyarankan agar membuat Surat Keputusan (SK) Direktur mengenai tim rekrutmen dan seleksi tenaga keperawatan, perlu memiliki ketentuan anggaran atau dana khusus pada tahap pelaksanaan rekrutmen dan seleksi, tidak perlu mengadakan ruangan khusus wawancara, tetapi memanfaatkan ruangan yang telah ada dan dilengkapi dengan sarana yang memenuhi syarat, formulir berkas lamaran diisi sebelum pemanggilan pelamar lewat telepon, perlu mengembangkan instrumen karakter, membuat instrumen wawancara teknis, mengadakan tes kecerdasan atau psikotest, menambah pertanyaan pada tes tertulis, tes kesehatan sebaiknya dilakukan sebelum orientasi tenaga keperawatan baru berlangsung, perlu diadakannya tes buta warna dan tes pendengaran, mengadakan tes praktek, mengatur waktu dengan sebaik mungkin untuk memberikan informasi kepada pengajar orientasi, memperketat seleksi berkas, menyusun jadwal rekrutmen dan seleksi secara tertulis, memperbanyak pelamar yang dapat dicapai dengan menggunakan sumber serta metode rekrutmen yang tepat.
Kata kunci: Rekrutmen dan Seleksi Tenaga Keperawatan, Rumah Sakit, Sumber Daya Manusia.

Humans almost 90% spend time in their room, and indoor pollution is consistently 2 to 5 times greater than outdoor pollution (EPA, 1989). The health effects of indoor air quality can be poor allergens, carcinogens, irritants, and interfere with the immune response system (Hess-Kosa, 2002). This study aims to describe the concentration of chemical contaminants (CO, CO2, HCHO, NH3, NO2, PM 2.5, PM10, and SO2) and level of exposure to physical parameters (light, temperature, and humidity) indoor air quality in Mall X Depok, West Java in 2014. The quantitative and qualitative research is descriptive, observational cross-sectional approach. Quantitative research conducted by reviewing the concentration of chemical contaminants and exposure levels of physical parameters of indoor air quality as well as qualitative research carried out by the data supporting the subjective complaints of sick building syndrome in a structured interview. Results worst measurement of all parameters, namely, temperature (29,4oC), humidity (69%), light (240 lux), CO (32.5 ppm), CO2 (2345.7 ppm), HCHO (0.05 ppm) , NH 3 (0.3 ppm), NO2 (2.5 ppm), SO2 (2.4 ppm), PM2,5 (0.646 mg / m3 ), PM10 (0.654 mg / m3 ). The conclusion of this study, several indoor air quality parameters exceed the Threshold Limit Values set the CO, SO2, PM2,5, PM10, temperature, and humidity
Keywords: Indoor air quality, Mall, Physical parameter exposure, Chemical contaminant consentration