Abstrak
Latar Belakang Rujukan merupakan suatu sistem penyelenggaraan pelayanan kesehatan yang melahirkan pelimpahan tanggung jawab timbal balik terhadap satu kasus penyakit atau masalah kesehatan secara vertikal atau secara horizontal, dengan tujuan untuk meningkatkan derajat kesehatan melalui pelayanan kesehatan paripurna berdasarkan pendekatan peningkatan, pencegahan , penyembuhan, dan pemulihan Rumah Sakit Umum Pusat Fatmawati sejak tahun 2000 memiliki status sebagai rumah sakit perusahaan jawatan, tetapi untuk kedepan status rumah sakit akan berubah lagi menjadi Badan Layanan Umum (BLU) . Perubahan status rumah sakit ini mengarah pada kegiatan organisasi sebagai badan usaha, sehingga rumah sakit harus mulai berubah dalam melakukan manajemennya, lebih berorientasi ke manajemen bisnis. Tujuan Tujuan penelitian ini untuk mengetahui mekanisme prosedur rujukan yang diterapkan oleh RSUP Fatmawati Jakarta mengingat telah ditetapkan sebagai pusat rujukan pelayanan Bedah Orthopaedi. Metode Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan menggunakan metode kualitatif dan kuantitatif, lokasi penelitian di RSUP Fatmawati Jakarta. informan adalah rujukan pasien rawat jalan, rawat inap, yang dilaksanakan pada bulan Juli 2005. Alat ukur penelitian dengan kuesioner, panduan wawancara, check list. Variabel penelitian meliputi input, proses, output. Hasil penelitian Hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa kebijakan kurang dipahami, SOP kurang sosialisasi oleh RSUP Fatmawati Jakarta sebagai pemberi pelayanan, SDM dari segi kualitas & kuantitas dokter spesialis sesuai standar, perawat mahir masih kurang, sarana dan fasilitas lokasi ruang ter pencar-pencar, alat kesehatan kurang tersedia lengkap, ruang rawat inap kelas 1 tidak ada. Dalam observasi dan cek dokumen diketemukan bahwa rujukan balik ke RS pengirim belum pernah diberikan. Prosedur rujukan pasien di RSUP Fatmawati Jakarta tidak sesuai dengan pedoman yang ada. Kesimpulan dan Saran Kesimpulan, RSUP Fatmawati sebagai RS unggulan nasional sekaligus sebagai RS Pusat Rujukan pelayanan Bedah Orthopaedi, pelaksanaannya masih belum optimal, SDM Medis cukup tapi perawat masih kurang, sarana dan fasilitas belum memadai, sosialisasi kepada masyarakat kurang. Saran, RSUP Fatmawati dapat lebih meningkatkan komitmen untuk melaksanakan sistem rujukan, mengupayakan kelancaran komunikasi dengan semua jenjang rujukan. Kata kunci : Prosedur Rujukan, Rumah Sakit
Back Ground Reference is a system of health service implementation, which results a delegation of responsibility on both sides toward a disease case or health problem vertically or horizontally, with an aim to increase any health level through a complete heath service based on the approach of improvement, prevention, curing and recovery. Rumah Sakit Umum Fatmawati since year 2000 has had a status as a service company hospital, however for the next future the status will be changed into Public Service Division (BLU). The status change of this hospital refers to an organization program as a business so this hospital has to start to change its management and be more oriented toward business management. Objective The aim of this research is to find out a mechanism Reference procedure which has been applied by RSUP Fatmawati Jakarta considering it has been pointed as a Reference Center of Orthopedics Surgery Service Methods The informants are referrals of on going patients and on stay patients that were conducted in July 2005. The measuring tools of the results were questionnaire, interview guidelines and check list. The variable of the research includes input, process and output. Results The result of the finished research shows that the policy is not really understandable, the Standard Operational Procedure (SOP) is not socialized well by RSUP Fatmawati Jakarta as the giver of the service, Human Resource in qualitatively and quantitatively of medical specialists is on the proper standard, skilled nurses are lacking, media and facilitation of room location are dispersed, health equipments are still uncompleted, and there is no first class room for a stay service. In some observation and document check, there is found something that the return reference to the hospital sender has not been given. The procedure of the patient reference is not suitable with its available guidelines. Conclusions Conclusion, the service of RSUP as a National Superior Hospital and Reference Center for Orthopedics Surgery Service, is not optimum yet in applying its system. There are enough medical Human Resources but lacking of skilled nurses, media and medical facilitation and socialization to the public. Suggestion, RSUP Fatmawati could improve its commitment more to carry out the reference system, and make a serious effort for the smoothness of communication with the whole reference levels. Keywords : Reference procedure, Hospital