Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan karakteristik dokter, pelatihandokter, ketersediaan obat-obatan, ketersediaan fasilitas alat kesehatan, pemahaman dokterdalam menangani 155 diagnosis non spesialitik, hubungan pemahaman dokter mengenaireward dan punishment terhadap angka rujukan. Penelitian ini menunjukkan bahwaPuskesmas Johar Baru memiliki angka rujukan di atas standar BPJS Kesehatan 15% sedangkan di Puskesmas Kelurahan Petojo Selatan di bawah 15%.
Hasil dari penelitian inimenunjukan karakteristik dokter, pelatihan dokter, ketersediaan obatan-obatan,pemahaman dokter dalam menangani 155 diagnosis non spesialitik, memiliki hubungandengan angka rujukan.Kata kunci:Angka rujukan, puskesmas.