Abstrak
Pendahuluan.Pencegahan dan pengendalian hiperlipoproteinemia tipe LDLsangatpenting untuk mencegah terjadinya penyakit kardiovaskuler. Pemeriksaanlaboratorium dari serum darah menjadi baku emas penegakan diagnosishiperlipoproteinemia tipe LDL, namun harganya yang mahal dan tidak tersedia disemua layanan kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan indikatorrasio lingkar pinggang terhadap tinggi badan (LP/TB) sebagai alat untuk deteksidini hiperlipoproteinemia tipe LDL di Indonesia.Metode.Penelitian ini menggunakan data Riskesdas 2013 dengan desain potonglintang. Subyek penelitian adalah seluruh penduduk Indonesia yang berusia 15tahun ke atas. Subyek dengan riwayat penyakit jantung koroner, stroke, hipertiroid,sedang hamil, atau menggunakan kontrasepsi oral diekslusi. Total subyek penelitiansebanyak 29.536 orang. Variabel independen adalah rasio LP/TB, usia, jeniskelamin, adanya hipertensi, diabetes mellitus tipe 2, aktivitas fisik, pola diet,kebiasaan merokok, dan stress. Variabel dependen adalah ada tidaknyahiperlipoproteinemia tipe LDL (LDL ≥100 mg/dl).Hasil. Prevalensi hiperlipoproteinemia tipe LDLdi Indonesia sebesar 73,48%. Darianalisis ROC didapatkan area under curve (AUC) rasio LP/TB untukmengidentifikasi hiperlipoproteinemia tipe LDLsebesar 0,6355. Titik potong rasioLP/TB sebesar 0,45 pada laki-laki dan 0,49 pada perempuan menghasilkansensitivitas sebesar 70,15%. Tidak terdapat perbedaan bermakna antara AUC rasioLP/TB dengan AUC indeks massa tubuh (IMT) dan lingkar pinggang. Namundengan menggunakan titik potong standar di Indonesia, sensitivitas IMT danlingkar pinggang lebih rendah untuk mendiagnosis hiperlipoproteinemia tipe LDL(sensitivitas IMT: 31,27%, sensitivitas lingkar pinggang 30,16%). Variabel yangmenjadi faktor risiko hiperlipoproteinemia tipe LDL adalah usia (POR: 1,03; 95%CI 1,030-1,034), wanita (POR: 1,12; 95% CI 1,05-1,19), hipertensi (OR: 1,34%95% CI 1,12-1,59), dan diabetes mellitus tipe 2 (POR:1,75; 95% CI 1,37-2,23).Faktor protektif hiperlipoproteinemia tipe LDL menurut indikator rasioLP/TB adalah stress psikis (POR: 0,88, 95%CI: 0,08-0,98).Kesimpulan. Rasio LP/TB ≥0,45 pada laki-laki dan ≥0,49 pada perempuan dapatdigunakan untuk menjadi alat deteksi dini hiperlipoproteinemia tipe LDLdengansensitivitas yang baik. Usia, wanita, diabetes mellitus tipe 2, dan hipertensimerupakan faktor risiko hiperlipoproteinemia tipe LDL.Kata kunci: rasio lingkar pinggang terhadap tinggi badan, LDL, sensitivitas,deteksi dini.