Abstrak
Insektisida merupakan salah satu jenis pestisida yang banyak digunakan di masyarakat guna melindungi kesehatan masyarakat. Namun perlu diingat bahwa daya racun dari insektisida juga dapat mengancam kesehatan teknisi pengendali hama. Pada saat proses pembuatan, pencampuran, dan aplikasi insektisida, pekerja terpajan bahaya kimia dan berpotensi menimbulkan risiko terhadap kesehatan. Dalam penelitian ini, risiko pajanan dermal insektisida terhadap teknisi pengendali hama yang dikaji dengan menggunakan metode semi kuantitatif DREAM (Dermal Risk Exposure Method). Unit analisis yang diamati adalah pekerjaan hot fogging, cold fogging, spraying dan misting dengan risiko pajanan dermal dari insektisida dengan empat aktifitas yang diamati yaitu menuang insektisida dari botol konsentrat, mencampur insektisida, menuang campuran insektisida dan pelaksanaan. Besarnya nilai total pajanan dermal dipengaruhi oleh nilai emisi, desposisi dan transfer, serta dipengaruhi oleh jenis bahan kimia, proteksi perlindungan tangan dan lama pajanan. Hasil penelitian didapatkan nilai total pajanan dermal pada pekerjaan hot fogging tugas menuang insektisida dari botol konsentrat 1,19 (sangat rendah), mencampur insektisida 1,19 (sangat rendah), menuang campuran insektisida 2,94 (sangat rendah), pelaksanaan hot fogging 78,73 (medium). Nilai total pajanan dermal pada pekerjaan cold fogging tugas menuang insektisida dari botol konsentrat 1,19 (sangat rendah), mencampur insektisida 1,19 (sangat rendah), menuang campuran insektisida 2,94 (sangat rendah), pelaksanaan cold fogging 34,99 (medium). Nilai total pajanan dermal pada pekerjaan spraying tugas menuang insektisida dari botol konsentrat 1,19 (sangat rendah), mencampur insektisida 1,19 (sangat rendah), menuang campuran insektisida 2,94 (sangat rendah), pelaksanaan spraying 3,30 (sangat rendah). nilai total pajanan dermal pada pekerjaan misting tugas menuang insektisida dari botol konsentrat 11,91 (rendah), mencampur insektisida 1,19 (sangat rendah), menuang campuran insektisida 1,63 (sangat rendah), pelaksanaan misting 2,18 (sangat rendah. Kesimpulan bahwa nilai pajanan dermal tertinggi terdapat pada aktifitas pelaksanaan fogging dengan nilai total pajanan dermal sebesar 78,73 (medium).