Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tuberkulosis dengan kejadian depresi di Indonesia. Penelitian ini merupakan analisis lanjut Indonesia Family Life Survey 5 dengan desain studi cross-sectional. Responden dalam penelitian ini adalah seluruh penduduk di Indonesia usia ≥ 15 tahun yaitu sebanyak 30.993 responden. Hasil penelitian menemukan bahwa responden yang menderita tuberkulosis memiliki risiko 1,9 kali lebih besar untuk menderita depresi dibandingkan yang tidak menderita tuberkulosis setelah dikontrol oleh variabel jenis kelamin, status pernikahan, status merokok, kapan terdiagnosis TB dan riwayat penyakit kronis.