Abstrak
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui keberlangsungan pelayanan KIA di puskesmas Kota Bogor selama terjadi pandemi Covid-19 dan pemberlakuan PSBB oleh pemerintah kota. Penelitian ini menggunakan metode kombinasi, antara pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Pendekatan kuantitatif dilakukan melalui wawancara mendalam bersama 20 informan penyedia dan pengguna layanan KIA di puskesmas Kota Bogor, sementara pendekatan kuantitatif dilakukan melalui kuesioner untuk semua pelaksana pelayanan KIA di puskesmas Kota Bogor. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan metode dan alur pelaksanaan pelayanan KIA seperti penerapan pelayanan daring dan pembuatan pos pelayanan dalam gedung.