Abstrak
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara gaya hidup dengan dismenorea primer pada siswi SMA Negeri 71 Jakarta. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah dismenorea primer dan tingkat nyeri haid. Sedangkan variabel independennya antara lain durasi menstruasi, interval siklus menstruasi, riwayat keluarga dismenorea, aktivitas fisik, tingkat stres, dan konsumsi makanan. Penelitian ini menggunakan metode kuntitatif dengan desain cross-sectional pada 134 responden. Responden merupakan siswi aktif SMAN 71 Jakarta pada tahun ajaran 2020/2021. Responden dipilih menggunakan sistem quota sampling. Data diperoleh dengan pengisian kuesioner online melalui google form. Data yang diperoleh kemudian dianalisis secara univariat, bivariat (uji chi-square) dan analisis multivariat (uji regresi logistik ganda). Hasil uji bivariat menunjukkan dismenorea primer berhubungan bermakna dengan riwayat keluarga dismenorea, aktivitas fisik, konsumsi produk susu, dan konsumsi gula. Hasil uji bivariat tingkat nyeri haid berhubungan bermakna dengan aktivitas fisik, tingkat stres, dan konsumsi gula. Hasil uji multivariat menunjukkan riwayat keluarga dismenorea sebagai faktor dominan terhadap dismenorea primer (OR = 4,056)