Abstrak
Penelitian ini membahas tentang hubungan antara tekanan panas dengan fatigue atau kelelahan pada pekerja di Depo LRT Jabodebek tahun 2021. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain cross-sectional. Bidang konstruksi merupakan salah satu sektor industri yang memiliki risiko fatigue. Penelitian dilakukan pada bulan Agustus 2021 dengan melibatkan 185 Pekerja Depo LRT Jabodebek. Variabel independen dalam penelitian ini adalah tekanan panas dengan faktor risiko, yaitu faktor lingkungan, faktor pekerjaan (masa kerja dan beban kerja), faktor pakaian kerja, dan faktor individu (usia dan status gizi). Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan antara tekanan panas dan fatigue.
This research discusses the correlation between heat stress and fatigue among workers at Depo LRT Jabodebek in 2021. This study is a quantitative study with a cross- sectional design. Construction is one of the industrial sectors that has the risk of fatigue. The study was conducted in August 2021 involving 185 Depo LRT Jabodebek workers. The independent variable in this study is heat stress with risk factors, environmental factors, work factors (work period and workload), work clothes factors, and individual factors (age and nutritional status). The results showed that there was a correlation between heat stress and fatigue.