Abstrak
Gangguan menstruasi merupakan gangguan pendarahan vagina yang terjadi sebagai bagian dari siklus bulanan wanita untuk mempersiapkan terjadinya kehamilan. Terdapat berbagai faktor yang dapat mempengaruhi gangguan menstruasi seperti stress, aktivitas fisik, status gizi, umur, umur menarche, pemakaian kontrasepsi dan jenis kontrasepsi. Di sektor pertambangan terdapat berbagai faktor dapat menyebabkan terjadinya gangguan menstruasi karena banyak hazard yang ada dilingkungan pekerjaan yang seringkali dikaitkan dengan penyakit system reproduksi pada wanita. Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui faktor risiko yang berhubungan dengan gangguan menstruasi pada operator alat berat wanita. Penelitian ini dilakukan di perusahaan tambang XY pada operator alat berat wanita pada bulan September-Oktober 2022. Penelitian ini bersifat kuantitatif menggunakan desain studi cross sectional dilanjutkan dengan metode kualitatif melalui wawanara mendalam (in depth interview) dengan sampel total 43 responden dan 9 informan. Kuisioner yang digunakan telah teruji validitas dan realibilitasnya dari berbagai penelitian yaitu untuk pengukuran aktivitas fisik menggunakan kuisioner yaitu Global Physical Activity Questionnaire (GPAQ) WHO dan kuisioner Perceived Stress Scale (PSS-10) untuk pengukuran stress. Hasil dari penelitian ini menunjukkan terdapat hubungan yang siginifikan antara stress (nilai p = 0,023) dan jenis kontrasepsi (nilai p = 0,03) dengan gangguan menstruasi. Sedangkan variable aktivitas fisik, status gizi, umur, umur menarche, pemakaian kontrasepsi dan jenis kontrasepsi tidak ditemukan hubungan yang signifikan dengan gangguan menstruasi. Variabel yang paling berhubungan adalah stress dengan nilai Odds Ratio (OR) = 6,3 (95% CI: 1,447-27,454).
Menstrual disorders are vaginal bleeding disorders that occur as part of a woman's monthly cycle in preparing for pregnancy. There are various factors that can affect menstrual disorders such as stress, physical activity, nutritional status, age, age at menarche, use of contraception and type of contraception. In the mining sector there are various factors that can cause menstrual disorders because there are many hazards in the work environment which are often associated with diseases of the reproductive system in women. The purpose of this study is to determine the risk factors associated with menstrual disorders in female heavy equipment operators. This research was conducted at mining company XY with female heavy equipment operators in September-October 2022. This research was quantitative using a cross-sectional study design followed by qualitative methods through in-depth interviews with a total sample of 43 respondents and 9 informants. The questionnaire used has been tested for validity and reliability from various studies, namely for measuring physical activity using a questionnaire, namely the WHO Global Physical Activity Questionnaire (GPAQ) and the Perceived Stress Scale questionnaire (PSS-10) for measuring stress. The results of this study indicate that there is a significant relationship between stress (p value = 0.023) and type of contraception (p value = 0,03) towards menstrual disorders. While the variables of physical activity, nutritional status, age, age at menarche, and use of contraception found no significant association with menstrual disorders. The most related variable is stress with an Odds Ratio (OR) = 6.3 (95% CI: 1.447-27.454).