Abstrak
Pentingnya peran perilaku dalam pemberian makan pada anak dalam proses pertumbuhan anak. Perilaku para ibu atau pengasuh yang kurang dalam pemberian makan pada anak mampu meningkatkan kerentanan terhadap infeksi dan memperburuk kekurangan gizi. Efek malnutrisi pada perkembangan kekebalan tubuh, infeksi saluran pernapasan di antara anak-anak yang kekurangan gizi menimbulkan siklus yang berbahaya. Memahami mekanisme yang berkontribusi pada interaksi yang tepat pada anak-anak sangat penting untuk mengatasi masalah yang timbul akibat keduanya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perilaku pemberian makan pada anak terinfeksi Tuberkulosis dengan malnutrisi di Kecamatan Kikim Timur Kabupaten Lahat Provinsi Sumatera Selatan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Penelitian dilakukan pada Bulan Oktober hingga November 2022 di Kecamatan Kikim Timur Kabupaten Lahat, Provinsi Sumatera Selatan. Pengambilan data primer dilakukan wawancara mendalam pada enam informan yaitu ibu dengan anak terinfeksi TB dengan malnutrisi di Kecamatan Kikim Timur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masih rendahnya pengetahuan dan adanya persepsi yang kurang baik mengenai pemberian ASI Eksklusif dan keberagaman jenis makanan pada anak serta kurangnya dukungan yang diberikan oleh tenaga kesehatan untuk mendukung ibu dalam melakukan praktik pemberian makan pada anak.
The importance of the role of behavior in feeding children in the child's growth process. Inadequate behavior of mothers or caregivers in feeding children can increase susceptibility to infection and exacerbate malnutrition. Effects of malnutrition on immune development, respiratory infections among malnourished children create a dangerous cycle. Understanding the mechanisms that contribute to appropriate interactions in children is critical to addressing the problems that arise as a result of both. This study aims to analyze the feeding behavior of children infected with tuberculosis with acute malnutrition in East Kikim District Lahat Regency, South Sumatra Province. This study uses a qualitative method with a case study approach. The research was conducted from October to November 2022 in East Kikim District, Lahat Regency, South Sumatra Province. Primary data collection was carried out by in-depth interviews with 8 parents of TB sufferers with malnutrition in East Kikim District. The results showed that there was still a lack of knowledge and poor perceptions regarding exclusive breastfeeding and the diversity of types of food for children and the lack of support provided by health workers to support mothers in practicing child feeding.