Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besaran biaya satuan rumah sakit khususnya tindakan sectio caesarea agar pihak manajemen dapat melakukan berbagai upaya efisiensi kedepannya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang mengolah data sekunder pasien melalui telaah dokumen dan wawancara mendalam serta menggunakan pendekatan Activity Based Costing. Hasil penelitian menunjukkan bahwa biaya Tindakan sectio caesarea rata-rata sebesar Rp 14.697.705,- dimana biaya satuan untuk tindakan sectio caesarea setiap kelas rawatnya memiliki besaran yang berbeda-beda dan biaya Tindakan tersebut dilakukan sesuai dengan clinical pathway. Terdapat kesenjangan rata-rata sebesar Rp 8.327.328,- jika dibandingkan dengan biaya tindakan berdasarkan layanan aktual yang diberikan kepada pasien. Efisiensi yang dapat dilakukan dalam penelitian ini yaitu mengurangi tingginya variasi obat dan bahan medis habis pakai dengan evaluasi clinical pathway sectio caesarea. Untuk mengurangi besaran biaya dan biaya satuan untuk tindakan sectio caesarea efisiensi yang dapat dilakukan adalah dengan menaikkan jumlah kunjungan pasien ke RS LNG Badak Kota Bontang Kalimantan Timur.
Kata kunci:Biaya Satuan, Efisiensi, Sectio Caesarea


This research aims to quantify the unit cost of a hospital, particularly for cesarean section procedures, enabling management to implement various efficiency strategies. Employing a qualitative methodology, the study analyzes secondary patient data through document review and in-depth interviews, utilizing an Activity Based Costing approach. Findings reveal an average cesarean section cost of Rp 14.697.705,- with varying unit costs across different inpatient class rooms. The procedure aligns with the established clinical pathway. A significant disparity of Rp 8.327.328,- exists when compared to the cost based on actual patient procedures. To enhance efficiency, the study suggests reducing the high variability in drug and medical supply usage by evaluating the cesarean section clinical pathway. Increasing the number of patient visits to RS LNG Badak Kota Bontang, East Kalimantan, is proposed as a strategy to reduce both overall and unit costs for cesarean section procedures.