Abstrak
Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui faktor risiko makanan dan minuman jajanan padaanak sekolah dasar di Kabupaten Sukabumi tahun 2012. Data sekunder yang digunakanbersumber dari data BBTKL-PP Jakarta. Dari hasil uji statistik yang dilakukan menemukan hubungan yang bermakna antara cuci tangan dan kebersihan pribadi dengan hasil ujibakteriologis E. coli serta cuci tangan dengan hasil uji bakteriologis Bacillus cereus (p<0,05).Akhirnya disarankan bahwa masih perlu dilakukan penyuluhan pentingnya PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) serta CTPS (Cuci Tangan Pakai Sabun) bagi komunitas sekolah (guru, murid dan pedagang jajanan di sekolah), pemberdayaan UKS (Usaha Kesehatan Sekolah) dan penyediaan fasilitas sanitasi di sekolah-sekolah, terutama tempat cuci tangandan alat makan.Kata kunci :Faktor Risiko, Makanan dan Minuman Jajanan.