S2 - Tesis

Faktor pendukung dan faktor penghambat pasien TB paru dewasa putus berobat (Lost to follow-up) di dua puskesmas di wilayah Kota Serang Tahun 2016

Rahayu Sukamto; Pembimbing: Adik Wibowo; Penguji: Mieke Savitri, Wahyu Sulistiadi, Didin Aliyudin, Upi Meikawati (FKM UI, 2016)

Abstrak

Latar belakang: Tuberkulosis merupakan masalah kesehatan global dan menjadipenyebab pertama dari dua kematian akibat penyakit menular di dunia. Pasien yangmenghentikan pengobatan sebelum sembuh mengakibatkan penyakitnya bertambahparah, menularkan penyakit bahkan meninggal. Pemanfaatan pelayanan kesehatanturut berperan dalam kasus TB, karena pemanfaatan pelayanan dapat mencegahterjadinya kasus putus berobat. Sekitar 50% pasien TB tanpa pengobatan akanmeninggal. Salah satu faktor risiko kematian karena TB adalah pengobatan yangtidak adekuat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor pendukung danpenghambat pasien TB paru dewasa putus berobat di wilayah Kota Serang tahun2016.

Metode : Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dankualitatif. Penelitian kuantitatif menggunakan desain cross-sectional dengansampel 13 penderita TB. Sedangkan, penelitian kualitatif menggunakan wawancaramendalam.

Hasil : Hasil penelitian menemukan faktor pendukung pasien TB Paruputus berobat untuk memulai kembali pengobatannya adalah pengetahuan, sikappengobatan, jarak ke Puskesmas, kunjungan petugas TB, pendorong pengobatankembali, kebutuhan pengobatan, dukungan keluarga dan petugas TB Puskesmas.Sedangkan faktor penghambat pasien TB putus berobat adalah efek samping OATdan upaya pencarian pengobatan lain.

Kesimpulan : Pengobatan TB merupakansalah satu upaya paling efisien untuk mencegah penyebaran kuman TB. Maka, perludilakukan kerja sama lintas program terkait untuk mengoptimalkan pengobatan TBsekaligus mengatasi masalah pasien TB putus berobat di wilayah Kota Serang.

Kata kunci: Tuberkulosis, Putus Berobat, Faktor Pendukung, FaktorPenghambat, Pengobatan Kembali.

Background : Tuberculosis (TB) is a major global health problem, the first causeof two deaths of infectious diseases in worldwide. Some patients discontinuedtreatment before cured resulting the disease became severe, transmit diseases andeven death. Utilization of health services also have a role in the cases of TB, this isdue to prevent lost to follow-up cases. As many as 50% TB patients withouttreatment will die. One of death risk factor of TB are inadequate treatment. The aimof this study is to find out the supported and inhibited factors of lost to follow-upadult TB patients at Serang City in 2016.

Method : This study used quantitativeand qualitative research methods. In quantitative research, conducted by usingcross-sectional design with 13 patients TB as sample. Meanwhile, a qualitativestudy using in-depth interviews.

Result : The study found the factors supported lostto follow-up TB patients for restarting the treatment were knowledge, attitudes oftreatment, distance to reach public health center, health officers home visit,retreatment stimulus, needs of treatment, then the support of family and healthcenter officers. While the factors inhibited lost to follow-up patient to get theretreatment were the side effects of treatment and the search for another treatment.

Conclusion : TB Treatment is one of the most efficient efforts to prevent the furtherspread of Tuberculosis. Therefore, that is necessary to cooperate with variousprograms related to optimizing the treatment of TB as well as to overcome theproblem of lost to follow-up TB patients in the city of Serang.

Keywords: Tuberculosis, Lost to Follow-Up, Supported Factors, InhibitedFactors, Retreatment.

Metadata

Jenis Koleksi : S2 - Tesis
No. Panggil : T-4622
Pengarang :
Nama badan : Universitas Indonesia. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Administrasi dan Kebijakan Kesehatan
Program Studi/Peminatan : Administrasi dan Kebijakan Kesehatan
Promotor/Pembimbing :
Ko-Promotor/Penguji :
Subjek :
Penerbitan : Depok : FKM UI, 2016
Kode Bahasa : ind
Tipe Carrier :
Deskripsi Fisik : xvii, 129 hlm. Il; 30 cm.
Departemen-Jurusan : Administrasi dan Kebijakan Kesehatan
Kata Kunci : tuberkolosis; putus berobat; faktor pendukung; faktor penghambat; pengobatan kembali ; Tubercolosis; lost to follow-up; supported factors; inhibited factors; retreatment
Lembaga Pemilik : Pusinfokesmas FKM UI

File Digital: 2 

Shelf
 Rahayu Sukamto-Tesis-FKM-Full Text-2016 sec.pdf ::
 Rahayu Sukamto-Tesis-FKM-Naskah Ringkas-2016.docx ::
 
Catatan: Hanya file pdf yang dapat dibaca online
Menu Anggota Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan Lokasi
T-4622 T-4622 TERSEDIA Lantai 5 / Annex
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 125049

Sampul

cover

Lihat juga:

:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive