S2 - Tesis

Analisa Faktor-Faktor Penyebab Terjadinya Keterlambatan Tindakan Operasi (Delay To Operation) di Ruang Instalasi Rawat Darurat RSUP Sanglah Denpasar Desember 2017-Februrari 218

Gede Eka Rusdi Antara; Pembimbing: Amal Chalik Sjaaf; Penguji: Adik Wibowo, I Made Darmajaya; Kurnia Sari, Ns. I Gede Made Arnata (FKM UI, 2018)

Abstrak

Pelayanan pembedahan merupakan pelayanan kesehatan di rumah rumah sakit yang dapat menggambarkan mutu rumah sakit. Peningkatan jumlah kunjungan, ketersediaan sarana dan prasarana, ketersediaan sumber daya manusia serta lamanya waktu yang diperlukan untuk memperoleh persetujuan untuk tindakan operasi dari pasien dan keluarga dapat menyebabkan waktu tunggu tindakan operasi menjadi panjang. Penelitian ini menggunakan rancangan mix method yaitu kuantitatif dan kualitatif. Penelitian kuantitatif merupakan penelitian observasional analitik cross sectional. Penelitian ini melibatkan 54 responden pada penelitian kuantitatif dan 7 informan pada penelitian kualitatif.

Hasil penelitian menunjukkan kejadian bed block sebanyak 38,9 % dan tidak terjadi bedblock 61,1%. Persetujuan operasi diperoleh dalam waktu ≥ 1 jam dari 17 responden (31,5%) dan persetujuan operasi yang diperoleh dalam waktu < 1 jam sebanyak 37 responden (68,5%). Alat dan sarana didapatkan tidak lengkap 5,6% dan lengkap 94,4%. Waktu tunggu tindakan operasi yang ≥ 5 jam dikategorikan delay sebanyak 33,3%, waktu tunggu tindakan operasi yang < 5 jam dikategorikan tidak delay sebanyak 66,7%.

Analisis bivariat dengan Chi Square menunjukkan pvalue 0,000 untuk hubungan antara bed block dengan keterlambatan operasi, p-value 0,000 untuk hubungan antara persetujuan operasi dengan keterlambatan operasi, p-value 0,012 hubungan alat dan sarana dengan keterlambatan operasi. Faktor yang paling berpengaruh adalah persetujuan operasi dengan p-value 0,005 dengan regresi logistik.

Dari penelitian ini dapat disimpulkan adanya hubungan yang signifikan antara bed block, persetujuan operasi serta alat dan sarana terhadap keterlambatan operasi. Hasil penelitian ini dapat dijadikan pedoman dalam penyusunan strategi peningkatan kualitas pelayanan pembedahan di Instalasi Rawat Darurat.

Key words: bed block, sumber daya manusia, persetujuan operasi, alat dan sarana operasi, keterlambatan tindakan operasi

Surgery is part of medical services that summarized the hospital performance. Increased hospital visits, unavailability of tools, unavailability of human resources, and times consumed to get patient agreement for surgery may causing delay to operation. This is mix method study, quantitative and qualitative. The quantitative study is observational analytic, cross sectional. This study includes 54 respondents in quantitative study and 7 informants in qualitative study.

The result showed bed block events is 38,9 %. Agreement following informed consent is obtained in ≥ 1 hour for 17 respondents (31,5%) and < 1 hour for 37 respondents (68,5%). Tools and equipment are complete and available in 94,4% cases and incomplete in 5,6% cases. Time consumed waiting for operation is categorized delay if ≥ 5 hours in 33,3% cases, categorized not delay if < 5 hours in 66,7%.

Bivariate analysis using Chi Square showed p-value 0,000 for correlation between bed block and delay to operation, p-value 0,000 for correlation between time consumed to obtain agreement for surgery, p-value 0,012 for correlation between tools and equipment with delay to operation. The most influencing factor is operation agreement with pvalue 0,005 using logistic regression.

From this study, we conclude there is significant correlation between bed block, time consumed for obtain operation agreement, tools and equipment availability with delay to operation. This result is a base in making strategy to improve quality of surgery services in emergency department.

Key words: bed block, human resources, operation agreement, tools and equipment, delay to operation

Metadata

Jenis Koleksi : S2 - Tesis
No. Panggil : B-1959
Pengarang :
Nama badan : Universitas Indonesia. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Administrasi dan Kebijakan Kesehatan
Program Studi/Peminatan : Kajian Administrasi Rumah Sakit
Promotor/Pembimbing :
Ko-Promotor/Penguji :
Subjek :
Penerbitan : Depok : FKM UI, 2018
Kode Bahasa : ind
Tipe Carrier :
Deskripsi Fisik : xiv, 76 hlm. il; 30 cm
Departemen-Jurusan : Kajian Administrasi Rumah Sakit
Kata Kunci : Bed Block, Sumber Daya Manusia, Persetujuan Operasi, Alat dan Sarana Operasi, Keterlambatan Tindakan Operasi
Lembaga Pemilik : Pusinfokesmas FKM UI

File Digital: 2 

Shelf
 Gede Eka Rusdi Antara-Naskah Ringkas-2018.docx ::
 Gede Eka Rusdi Antara-Tesis-FUlltext-FKM-2018.pdf ::
 
Catatan: Hanya file pdf yang dapat dibaca online
Menu Anggota Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan Lokasi
B-1959 B-1959 TERSEDIA Lantai 5 / Annex
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 130203

Sampul

cover

Lihat juga:

:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive