S2 - Tesis

Lingkungan dan Perilaku Masyarakat yang Berpengaruh Terhadap Kejadian Leptospirosis di Jakarta Barat Tahun 2019

Rusyda Ihwani Tantia Nova; Pembimbing: Dewi Susanna; Penguji: Ema Hermawati, Budi Hartono, Suwito, Sri Lenita (FKM UI, 2019)

Abstrak

Leptospirosis adalah salah satu penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri Leptospira. Leptospira merupakan bakteri patogen yang dapat ditularkan dari hewan kepada manusia, baik secara langsung maupun tidak langsung. Pada tahun 2015, terdapat 366 kasus leptospirosis di Indonesia. DKI Jakarta merupakan salah satu provinsi dengan jumlah kasus leptospirosis yang tinggi. Berdasarkan data yang diperoleh dari bidang penanggulangan dan pencegahan penyakit Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta pada tahun 2016 sampai Agustus tahun 2019 terdapat 94 kasus leptospirosis yang tersebar di wilayah DKI Jakarta. Jumlah kasus terbesar terdapat di wilayah Jakarta Barat dengan total kasus sebanyak 70 kasus. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh lingkungan dan perilaku masyarakat terhadap kejadian leptospirosis di Jakarta Barat tahun 2019. Studi ini menggunakan desain penelitian kasus kontrol. Data kasus diperoleh dari surveilans Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat. Jumlah sampel pada penelitian ini sebanyak 140 responden yang terdiri dari 70 responden yang menderita leptospirosis (kasus) dan 70 responden yang tidak menderita leptospirosis (kontrol) dengan perbandingan 1:1. Pada analisis bivariat diperoleh hasil bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara pengetahuan (OR=18,789), pekerjaan (OR=31,875), riwayat luka (OR=20,842), keberadaan tikus (OR=12,143), kondisi rumah (OR=5,510), kondisi selokan (OR=13,235), keberadaan genangan air (OR=7,400), sarana air bersih (OR=3,947), kondisi tempat pembuangan sampah (OR=8,800), dan riwayat rekreasi (OR=0,294) terhadap kejadian leptospirosis. Pada analisis multivariat diperoleh hasil pekerjaan, adanya riwayat luka, keberadaan genangan air, keberadaan hewan peliharaan dan riwayat rekreasi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kejadian leptospirosis. Pekerjaan merupakan faktor dominan terjadinya leptospirosis di Jakarta Barat (OR 210,840:95%CI 8,685-5118,379). Oleh karena itu perlu dilakukan upaya sosialisasi tentang penyakit leptospirosis kepada pekerja yang berisiko dan melakukan upaya pengendalian tikus

Metadata

Jenis Koleksi : S2 - Tesis
No. Panggil : T-5786
Pengarang :
Nama badan : Universitas Indonesia. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Kesehatan Lingkungan
Program Studi/Peminatan : Kesehatan Lingkungan
Promotor/Pembimbing :
Ko-Promotor/Penguji :
Subjek :
Penerbitan : Depok : FKM UI, 2019
Kode Bahasa : ind
Tipe Carrier :
Deskripsi Fisik : xvi, 114 hlm. Il; 30 cm
Departemen-Jurusan : Kesehatan Lingkungan
Kata Kunci : lingkungan; perilaku; masyarakat; leptospirosis
Lembaga Pemilik : Pusinfokesmas FKM UI

File Digital: 2 

Shelf
 RUSYDA IHWANI TANTIA NOVA-tesis-fkm-fulteks-2020 sec.pdf ::
 RUSYDA IHWANI TANTIA NOVA-tesis-fkm-naskah ringkas-2020.docx ::
 
Catatan: Hanya file pdf yang dapat dibaca online
Menu Anggota Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan Lokasi
T-5786 T-5786 TERSEDIA Lantai 5 / Annex
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 132629

Sampul

cover

Lihat juga:

:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive