S1 - Skripsi

Faktor Dominan Kejadian Underweight Pada Anak Usia 24-59 Bulan Di Pulau Jawa (Analisis Data IFLS 2014)

Ida Ayu Devi Qirani; Pembimbing: Sartika, Ratu Ayu Dewi / Penguji: Djokosujono, Kusharisupeni ; Widjaja Lukito (FKM-UI, 2020)

Abstrak

Underweight merupakan salah satu masalah kekurangan gizi yang rentan dialami olehanak-anak. Karakteristik anak, orangtua, dan lingkungan menjadi faktor yangmempengaruhi kejadian underweight pada anak, terutama pada anak usia 24-59 bulan.Penelitian ini bertujuan untuk melihat faktor yang mempengaruhi kejadian underweightpada anak usia 24-59 bulan di Pulau Jawa. Penelitian cross-sectional ini menggunakandata sekunder dari IFLS 2014. Total responden pada penelitian ini sebanyak 1270 anakusia 24-59 bulan yang tinggal di Pulau Jawa. Perhitungan dan klasifikasi nilai z-scoreBB/U menggunakan aplikasi WHO AnthroPlus, sedangkan aplikasi SPSS digunakanuntuk mengolah data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 20,2% anakyang mengalami underweight di Pulau Jawa. Variabel yang berhubungan secarasignifikan (p-value <0,05) antara lain BBLR, ISPA, diare, frekuensi makan susu danolahannya, tingkat pendidikan ayah dan ibu, dan status gizi ayah. Sedangkan variabeljenis kelamin, umur kehamilan, pemberian imunisasi dasar, status anemia, riwayat asieksklusif, semua frekuensi makan selain susu dan olahannya, status gizi ibu, kebiasaanmerokok ayah dan ibu, serta wilayah tempat tinggal tidak berhubungan secara signifikan(p-value >0,05) dengan kejadian underweight. Berdasarkan analisis multivariat,frekuensi makan susu dan olahannya menjadi faktor dominan kejadian underweightpada penelitian ini (OR=1,798)Kata kunci:balita; konsumsi makanan; IFLS 2014; Indonesia; underweight
Underweight is one form of undernutrition that is often experienced by children.Characteristics of children, parents, and the environment were factors affecting theincidence of underweight in children, especially aged 24-59 months. This study aimedto find out the dominant factors affecting underweight in children aged 24-59 months inJava Island. This cross-sectional study used secondary data from IFLS V (2014). Totalrespondents of this study were 1,270 children aged 24-59 months who lived in JavaIsland. Z-scores for weight-for-age was determined and classified using WHOAnthroPlus software, while SPSS software was used to process the data. This studyfound that 20.2% children in Java were underweight. Variables that significantlyassociated (p-value <0,05) with underweight were LBW, ARI, diarrhea, frequency ofeating milk and its products, education level of father and mother, and underweightfather. While gender, gestational age, basic immunization, anemia status, exclusivebreastfeeding history, other eating frequencies, maternal nutritional status, smokinghabits of fathers and mothers, and area of residence were not significantly associatedwith underweight (p-value >0,05). Based on multivariat analysis, low frequency ofeating milk and dairy product was the dominant factor in this study (OR=1,798).Key words:children under five; food consumption; IFLS 2014; Indonesia; underweight.

Metadata

Jenis Koleksi : S1 - Skripsi
No. Panggil : S-10513
Pengarang :
Subjek :
Penerbitan : Depok : FKM-UI, 2020
Kode Bahasa : ind
Tipe Carrier :
Deskripsi Fisik : xvi, 108 hlm.; 30 cm
Departemen-Jurusan :
Kata Kunci : Balita, Konsumsi Makanan, IFLS 2014, Indonesia, Underweight
Lembaga Pemilik : Pusinfokesmas FKM UI

File Digital: 2 

Shelf
 Ida Ayu Devi Qirani-S1 Gizi-Naskah Ringkas-2020 - Devi Qirani.docx ::
 Ida Ayu Devi Qirani-FKMUI-Fulltext-2020.pdf ::
 
Catatan: Hanya file pdf yang dapat dibaca online
Menu Anggota Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan Lokasi
S-10513 S-10513 TERSEDIA Lantai 5 /Annex
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 134218

Sampul

cover

Lihat juga:

:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive