S2 - Tesis

Perilaku Deteksi Dini Kanker Serviks dengan Metode IVA Pada Wanita di Indonesia (Analisis Data Riset Penyakit Tidak Menular 2016)

Rizka Arviliana; Pembimbing: Tris Eryando; Penguji: Milla Herdayati, Helda, Yekti Widodo, Aries Hamzah (FKM-UI, 2020)

Abstrak

Tingkat kematian yang tinggi akibat kanker serviks secara global dapat dikurangi melalui pendekatan komprehensif yang mencakup pencegahan dan skrining yang efektif. Deteksi dini dengan metode IVA merupakan salah satu metode yang aman, tidak mahal, dan mudah dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui determinan perilaku deteksi dini kanker serviks dengan metode IVA pada wanita di Indonesia. Penelitian ini bersifat kuantitatif menggunakan data sekunder dari Riset Penyakit Tidak Menular 2016 dengan metode penelitian potong lintang (cross sectional). Penelitian ini mencakup 34 provinsi kabupaten/kota di seluruh Indonesia. Sampel dari penelitian ini adalah wanita usia 25-64 tahun yang sudah berhubungan seksual di Indonesia dengan jumlah 4.092 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hanya 25,6% responden yang melakukan deteksi dini kanker seviks dengan 74,4% belum pernah melakukan deteksi dini kanker seviks dengan metode IVA. Hasil analisis statistik menunjukkan bahwa usia, pengetahuan, jumlah anak yang dilahirkan, kepemilikan asuransi kesehatan, sumber informasi dari tenaga kesehatan, sumber informasi dari kader, sumber informasi dari keluarga/teman/tetangga dan keterpaparan media merupakan faktor dari perilaku deteksi dini kanker serviks dengan metode IVA pada wanita di Indonesia. Diperlukannya peningkatan akses informasi, edukasi dengan memanfaatkan kemajuan teknologi merupakan salah satu langkah dalam meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat Indonesia.
High mortality rates from cervical cancer globally can be reduced through a comprehensive approach that includes effective prevention and screening. Early detection with IVA method is one method that is safe, inexpensive, and easy to do. This study aims to determine the determinants of early cervical cancer detection behavior by VIA method in women in Indonesia. This research is quantitative using secondary data from the 2016 Non-Communicable Disease Research with cross sectional research method. This study covers 34 regency/city provinces throughout Indonesia. The sample of this study is women aged 25-64 years who have had sex in Indonesia with a total of 4.092 respondent. The results showed that only 25.6% of respondents who did early detection of cervical cancer the rest 74.4% had never done early detection of cervical cancer by VIA method. The results of statistical analysis show that age, knowledge, number of children born, health insurance ownership, information sources from health workers, information sources from cadres, sources of information from family/friends/neighbors and media exposure are factors of early cervical cancer detection behavior using the method VIA in women in Indonesia. The need for increased access to information, education by utilizing technological advancements is one step in increasing the knowledge and awareness of the Indonesian people

Metadata

Jenis Koleksi : S2 - Tesis
No. Panggil : T-5984
Pengarang :
Nama badan : Universitas Indonesia. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Kesehatan Reproduksi
Program Studi/Peminatan : Kesehatan Reproduksi
Promotor/Pembimbing :
Ko-Promotor/Penguji :
Subjek :
Penerbitan : Depok : FKM-UI, 2020
Kode Bahasa : ind
Tipe Carrier :
Deskripsi Fisik : xiv, 82 hlm.; 30 cm
Departemen-Jurusan : Kesehatan Reproduksi
Kata Kunci : Kanker Serviks, Deteksi Dini IVA, Indonesia
Lembaga Pemilik : Pusinfokesmas FKM UI

File Digital: 2 

Shelf
 Rizka Arviliana-Tesis-FKM-Naskah Ringkas-2020.docx ::
 Rizka Arviliana-Tesis-FKM-Full Text-2020.pdf ::
 
Catatan: Hanya file pdf yang dapat dibaca online
Menu Anggota Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan Lokasi
T-5984 T-5984 TERSEDIA Lantai 5 / Annex
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 134402

Sampul

cover

Lihat juga:

:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive