S3 - Disertasi

Pengaruh Model Intervensi Gizi Terhadap Asupan Makanan dan Kecepatan Pertumbuhan Melalui Pemanfaatan Ikan Lokal pada Balita di Pesisir Kota Bengkulu

Mahyuddin, Meriwati/ Pembimbing: Kusharisupeni; Diah Mulyawati Utari/ Penguji: Djuwita, Ratna; Tri Krianto; Asih Setiarini; Sri Purwaningsih; Abas Basumi Jahari; Cesilia Meti Dwiriani ; ([s.n.], [s.a.])

Abstrak

Masalah gizi pada 1000 hari pertama kehidupan (HPK) mempunyai dampak, baik

jangka pendek maupun jangka panjang, bahkan dapat menyebabkan kematian dalam

siklus kehidupan manusia. Faktor penyebab langsung masalah gizi balita adalah asupan

gizi dan adanya penyakit infeksi. Faktor pencetus utamanya adalah kerawanan pangan

rumah tangga, layanan kesehatan tidak memadai dan lingkungan tidak sehat, serta

lemahnya perawatan anak. Ketiga penyebab utama tersebut didasari oleh faktor

ekonomi, sosio politis, hukum, dan budaya, dengan kemiskinan sebagai peran sentral

Penilaian status gizi balita perlu didasarkan pada ketiga indikator pertumbuhan, yaitu

berat badan menurut umur, panjang badan menurut umur dan berat badan menurut

panjang badan. Setiap indikator menggambarkan penyebab sekaligus membutuhkan

penanganan yang berbeda. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh model

intervensi gizi terhadap asupan makanan dan kecepatan pertumbuhan melalui

pemanfaatan ikan lokal pada balita di pesisir Kota Bengkulu dengan pendekatan

kualitatif dan kuantitatif. Pendekatan kualitatif sebagai eksplorasi untuk masukan pada

pendekatan kuantitatif. Pendekatan kuantitatif adalah implementasi model intervensi

gizi yang diberikan berupa Edukasi kepada ibu balita yang terdiri dari kelompok Edu-T,

Edu-TP dan kelompok kontrol sebagai pembanding. Model intervensi gizi diberikan

selama 12 minggu dengan frekuensi pertemuan 1 kali/minggu selama 60-120 menit

efektif. Alat bantu pembelajaran menggunakan leaflet yang berisi materi gizi, kesehatan

dan pemanfaatan ikan lokal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh model

intervensi gizi terhadap rata-rasa asupan asupan protein ikan (p=0.002), asupan protein

ikan lokal thryssa sp (p=0.004), z-skor PB/U (p=0.000) dan kecepatan pertumbuhan

(p=0.000). Model intervensi gizi Edu-TP lebih baik dalam meningkatkan asupan

protein ikan (total dan ikan lokal thryssa sp) dan kecepatan pertumbuhan dibandingkan

dengan kelompok kontrol maupun kelompok Edu-T. Pengaruh perbedaan model

intervensi gizi dengan perubahan asupan protein ikan non lokal dan ikan lokal

mempengaruhi kecepatan pertumbuhan (p=0.000) dengan rata-rata pengaruh perbedaan

tertinggi pada kelompok Edu-TP vs kontrol (p=0.000).

Metadata

Jenis Koleksi : S3 - Disertasi
No. Panggil : D-423
Pengarang :
Subjek :
Kode Bahasa : ind
Tipe Carrier :
Deskripsi Fisik : xvii, 110 hlm. Il; 30 cm
Departemen-Jurusan :
Kata Kunci : Intervensi Gizi, Edukasi Gizi, Teori, Praktik, Protein, Ikan Lokal
Lembaga Pemilik : Pusinfokesmas FKM UI

File Digital: 2 

Shelf
 Meriwati Mahyuddin-Disertasi-FKM-Full Text-2020.pdf ::
 Meriwati Mahyuddin-Disertasi-FKM-Naskah Ringkas-2020.doc ::
 
Catatan: Hanya file pdf yang dapat dibaca online
Menu Anggota Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan Lokasi
D-423 D-423 TERSEDIA Lantai 5 / Annex
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 134433

Sampul

cover

Lihat juga:

:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive