Instalasi Bedah Sentral (IBS) merupakan lingkup yang kompleks dan mengambil komponen pengeluaran anggaran rumah sakit yang besar. Pengukuran produktivitas pemanfaatan waktu kerja perawat di kamar operasi memiliki peranan yang cukup penting untuk menilai seberapa efektif dan efisien rumah sakit telah memanfaatan sumber daya di kamar operasi. Penelitian ini membahas pengukuran produktivitas perawat di Instalasi Bedah Sentral berdasarkan penggunaan waktu kerjanya di RS. Mitra Husada Pringsewu. Penelitian ini adalah penelitian analitik deskriptif dengan pendekatan kualitatif bertujuan untuk mengetahui produktivitas perawat bedah di Instalasi Bedah Sentral. Hasil penelitian menunjukan bahwa produktivitas perawat bedah di IBS RS. Mitra Husada masih belum optimal dengan rata-rata perbulan 40 persen dari standar 80 persen. Analisis lebih lanjut menunjukan bahwa penyebabnya adalah karena utilitas dari ruang operasi di IBS RS. Mitra Husada yang juga belum optimal, selain itu pengaturan penjadwalan operasi yang belum tertib menyebabkan lonjakan jumlah tindakan pada hari-hari dan sif tertentu sehingga terjadi kebutuhan perawat oncall pada waktu-waktu tertentu menjadi tinggi. Rumah sakit perlu melakukan evaluasi terkait utilitas kamar operasi, penertiban penjadwalan operasi, dan manajemen SDM perawat di kamar operasi berdasarkan perhitungan beban kerja untuk dapat mengurangi inefisiensi biaya serta dalam rangka upaya memaksimalkan produktivitas perawat dalam penggunaan waktu kerja di kamar operasi