S1 - Skripsi

Gambaran Faktor yang Berhubungan dengan Keterlambatan Perkembangan Anak di Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok

Cahya Ramadani Renhoran; Pembimbing: Tri Yunis Miko Wahyono; Penguji: Yovsyah; Mutmainah Indriyati (FKM-UI, 2022)

Abstrak

Adanya pandemi Covid-19 menyebabkan perubahan besar pada multisektor yang mengakibatkan kurang optimalnya perkembangan anak. Keterlambatan perkembangan mengacu pada anak yang mengalami variasi yang signifikan dalam tonggak pencapaian yang diharapkan sesuai dengan usia yang semestinya. Prevalensi penyimpangan perkembangan pada anak usia di bawah 5 tahun di Indonesia yang dilaporkan WHO pada tahun 2016 adalah 7.512,6 per 100.000 populasi (7,51%). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran keterlambatan perkembangan anak di Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, dan hubungan antara faktor yang memengaruhinya. Desain penelitian yang digunakan adalah case control dengan data primer dari posyandu dan pusat terapi tumbuh kembang anak. Sampel penelitian diperoleh sebanyak 148 responden dengan 74 kasus dan 74 kontrol. Berdasarkan hasil analisis, jumlah keterlambatan perkembangan anak paling banyak dialami pada 1 area (52,7%) dengan area terbanyak adalah area bicara dan bahasa (58,1%). Variabel independen yang signifikan secara statistik meliputi jenis kelamin (p-value 0,005; OR 2,701; 95% CI 1,390 ? 5,251), status gizi menurut tinggi badan per usia (p-value 0,001; OR 10,737; 95%CI 2,382 ? 48,339), serta pekerjaan ibu (p-value <0,001; OR 5,623; 95% CI 2,361 ? 13,402). Variabel yang paling dominan memengaruhi keterlambatan perkembangan anak berdasarkan analisis multivariat adalah status gizi menurut tinggi badan per usia, dimana balita yang stunting memiliki risiko mengalami keterlambatan perkembangan anak sebanyak 10,3 kali lebih tinggi dibandingkan dengan anak yang memiliki tinggi badan yang sesuai usianya.
The COVID-19 pandemic has brought about massive changes and is a threat across multiple sectors that are essential to children?s optimal development. Developmental delay refers to a child experiencing significant variation in expected age development. Prevalence of developmental delay among children under five years old in Indonesia reported by WHO in 2016 is 7.512,6 per 100.000 population (7,51%). This study was conducted to assess the developmental delay among children under five years old in Sukmajaya District, Depok City, and its associated factors. Case-control study was used with primary data from primary health case and therapy center in Sukmajaya District. Data from 148 respondent was analyzed with 74 case and 74 control. According to data analysis, more than half of the children from cases group (58,1%) had developmental delay across one domains, while the most frequent delay was found in language and communication area (58,1%). Sex (p-value 0,005; OR 2,701; 95% CI 1,390 ? 5,251), nutritional status according to height per age (p-value 0,001; OR 10,737; 95%CI 2,382 ? 48,339), and mother?s occupation (p-value <0,001; OR 5,623; 95% CI 2,361 ? 13,402) were found to be significantly associated with the development status of children in this study. The most dominant variable from multivariate analysis was nutritional status according to height per age means stunted children have a 10,3 times higher risk of experiencing developmental delays than children with normal high.

Metadata

Jenis Koleksi : S1 - Skripsi
No. Panggil : S-11122
Pengarang :
Nama badan : Universitas Indonesia. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Epidemiologi
Program Studi/Peminatan : Epidemiologi
Promotor/Pembimbing :
Ko-Promotor/Penguji :
Subjek :
Penerbitan : Depok : FKM-UI, 2022
Kode Bahasa : ind
Tipe Carrier : File Only
Deskripsi Fisik : xvii, 112 hlm.; 30 cm
Departemen-Jurusan : Epidemiologi
Kata Kunci : Keterlambatan Perkembangan, Balita
Lembaga Pemilik : Pusinfokesmas FKM UI

File Digital: 1 

Shelf
 Cahya Ramadani Renhoran-Skripsi-FKM-Full Text-2022.pdf ::
 
Catatan: Hanya file pdf yang dapat dibaca online
Menu Anggota Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan Lokasi
S-11122 S-11122 TERSEDIA Lantai 5 / ANNEX
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 135937

Sampul

cover

Lihat juga:

:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive