S1 - Skripsi

Gambaran Pasien HIV/AIDS Dengan Koinfeksi Tuberkulosis Pada Peserta JKN Di Fasilitas Kesehatan Tingkat Lanjut Tahun 2021

Dapot Pangihutan Silalahi; Pembimbing: Kurnia Sari; Penguji: Mardiati Nadjib, Amila Megraini (FKM-UI, 2024)

Abstrak

Penelitian ini bertujuan tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk mengetahui determinan kejadian tuberkulosis pada pasien HIV/AIDS peserta JKN di Indonesia tahun 2021. Serta Mengetahui hubungan karakteristik peserta (umur, jenis kelamin, status perkawinan, hubungan keluarga, hak kelas rawat, dan segmentasi kepesertaan) dengan kejadian tuberkulosis pada pasien HIV/AIDS peserta JKN di Indonesia tahun 2021. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan desain studi cross sectional, dimana waktu pengumpulan data variabel bebas (independen) dan variabel terikat (dependen) hanya satu kali pada satu saat (Nursalam, 2017). Penelitian ini menggunakan data sekunder Data Sampel BPJS Kesehatan Reguler tahun 2021. Penelitian cross sectional adalah suatu penelitian untuk mempelajari dinamika korelasi antara faktor-faktor risiko dengan efek, dengan cara pendekatan, observasional, atau pengumpulan data. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh peserta JKN pada pelayanan FKRTL dengan diagnosis primer HIV/AIDS tahun 2021. Sedangkan Sampel pada penelitian ini adalah seluruh peserta JKN dengan diagnosis HIV/AIDS di Indonesia tahun 2021. Adapun hasil penelitian Berdasarkan data sampel BPJS Kesehatan 2021, terdapat 207 peserta JKN dengan HIV/AIDS, mewakili 12.649 peserta. Koinfeksi HIV-TB sebesar 4,02% (508 peserta). Hubungan signifikan dengan koinfeksi hanya ditemukan pada hubungan keluarga dan segmen kepesertaan. Peserta dengan koinfeksi cenderung dewasa (4,20%), laki-laki (4,92%), belum kawin (5,52%), anak (14,84%), rawat kelas I (8,44%), dan segmen PBI APBD (18,11%). Layanan kesehatan terkait koinfeksi terkait dengan jenis FKTP, tipe FKRTL, dan status kepemilikan FKRTL. Koinfeksi lebih banyak pada FKTP dokter umum (17,48%), FKRTL RS Kelas B (6,67%), FKRTL pemerintah (5,05%), tingkat pelayanan FKRTL RJTL (9,8%), dan wilayah regional FKRTL regional 1 (5,96%).
This research aims to investigate the determinants of tuberculosis occurrence in HIV/AIDS patients covered by the National Health Insurance Program (JKN) in Indonesia in 2021. It also aims to explore the relationship between participant characteristics (age, gender, marital status, family relationship, care class, and membership segmentation) and the occurrence of tuberculosis in HIV/AIDS patients under JKN in Indonesia in 2021. The study adopts a quantitative research approach with a cross-sectional study design, where data collection for independent and dependent variables occurs only once at a single point in time (Nursalam, 2017). Secondary data from the Regular Health Insurance BPJS Sample for the year 2021 is utilized in this research. A cross-sectional study is employed to examine the dynamic correlation between risk factors and effects through observational or data collection approaches. The population consists of all JKN participants receiving services from Primary Health Care Facilities (FKRTL) with a primary diagnosis of HIV/AIDS in 2021. The sample includes all JKN participants diagnosed with HIV/AIDS in Indonesia in 2021. Based on the 2021 BPJS Health Sample data, there were 207 JKN participants with HIV/AIDS, representing 12,649 participants. The HIV-TB coinfection rate was 4.02% (508 participants). Significant relationships with coinfection were found only in family relationships and membership segmentation. Participants with coinfection tended to be adults (4.20%), males (4.92%), unmarried (5.52%), children (14.84%), receiving Class I care (8.44%), and in the Regional Budgetary Insurance (PBI) APBD segment (18.11%). Health services related to coinfection were associated with the type of Primary Health Care Facility (FKTP), FKRTL type, and FKRTL ownership status. Coinfection was more prevalent in general practitioner FKTP (17.48%), FKRTL Class B Hospitals (6.67%), government-owned FKRTL (5.05%), RJTL FKRTL service level (9.8%), and Regional FKRTL regional 1 (5.96%).

Metadata

Jenis Koleksi : S1 - Skripsi
No. Panggil : S-11546
Pengarang :
Nama badan : Universitas Indonesia. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Administrasi dan Kebijakan Kesehatan
Program Studi/Peminatan : Manajemen Asuransi Kesehatan
Promotor/Pembimbing :
Ko-Promotor/Penguji :
Subjek :
Penerbitan : Depok : FKM-UI, 2024
Kode Bahasa : ind
Tipe Carrier : File Only
Deskripsi Fisik : vi, 93 hlm.; 30 cm
Departemen-Jurusan : Manajemen Asuransi Kesehatan
Kata Kunci : HIV, Asuransi Kesehatan Nasional (JKN), Fasilitas Kesehatan Lanjutan, HIV, National Health Insurance (JKN), Advanced Healthcare Facilities
Lembaga Pemilik : Pusinfokesmas FKM UI

File Digital: 1 

Shelf
 Dapot Pangihutan Silalahi_FKM_Fulltext Skripsi 2023.pdf ::
 
Catatan: Hanya file pdf yang dapat dibaca online
Menu Anggota Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan Lokasi
S-11546 S-11546 TERSEDIA Lantai 5 / Annex
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 137114

Sampul

cover

Lihat juga:

:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive