S1 - Skripsi

"Gambaran Akses Layanan Kesehatan Pasien Diabetes Melitus Tipe 1 di Indonesia Berdasarkan Kabupaten/Kota (Analisis Seri Data Sampel BPJS Kesehatan 2015-2022) "

Ibnu Muyassar; Pembimbing: Indang Trihandini; Penguji: Wahyu Septiono, Sedy Fajar Muhamad (FKM-UI, 2024)

Abstrak

Disparitas antara layanan kesehatan diabetes melitus antara kota dan kabupaten masih menjadi tantangan di Indonesia meskipun sudah ada Jaminan Kesehatan Nasional. Akses ini menjadi penting karena pasien sangat bergantung terhadap manajemen diabetes melitus tipe 1 untuk menjaga kualitas hidupnya. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran akses layanan kesehatan pada pasien diabetes melitus tipe 1 di Indonesia tahun 2015-2022 berdasarkan kabupaten/kota. Penelitian ini menggunakan data sampel BPJS Kesehatan tahun 2015-2022 dengan desain penelitian cross sectional. Analisis statistik deskriptif dilakukan untuk melihat proporsi pada setiap karakteristik pasien berdasarkan kabupaten/kota. Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 3,8% pasien memiliki akses adekuat dengan mayoritas adalah laki-laki, berada dalam segmentasi PBI, berobat ke wilayah kota apabila tinggal di wilayah kabupaten, berobat ke wilayah kabupaten apabila tinggal di wilayah kota, dan memiliki komorbid hipertensi. Perluasan jaminan manfaat program Prolanis dan pedoman manajemen penyakit diabetes melitus tipe 1 menjadi hal yang penting untuk meningkatkan akses pada pasien.
Healthcare access disparity between cities and regencies in diabetes mellitus healthace is a challenging issue despite Indonesia already have National Health Insurance. This access become an important subject because type 1 diabetes mellitus patients depend on good management to maintain their quality of life. The aim of this study is to describe the healthcare access among type 1 diabetes mellitus patients based on regency-city status. This study used Indonesia National Health Insurance 2015-2022 Sample Data with cross sectional as its study design. The results showed that 3,8% type 1 diabetes mellitus in patients in Indonesia have adequate access with majority of them are men, in PBI scheme, seeking treatment in the city if they lived in the regency, seeking treatment in the regency if they lived in the city, and have hypertension as a comorbid. The expansion of Prolanis program and type 1 diabetes mellitus management guidelines are important to improve patients’ access to healthcare.

Metadata

Jenis Koleksi : S1 - Skripsi
No. Panggil : S-11582
Pengarang :
Nama badan : Universitas Indonesia. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Biostatistik
Program Studi/Peminatan : Biostatistika dan Kependudukan
Promotor/Pembimbing :
Ko-Promotor/Penguji :
Subjek :
Penerbitan : Depok : FKM-UI, 2024
Kode Bahasa : ind
Tipe Carrier : File Only
Deskripsi Fisik : xv, 100 hlm.; 30 cm
Departemen-Jurusan : Biostatistika dan Kependudukan
Kata Kunci : Akses layanan kesehatan, diabetes melitus tipe 1, Jaminan Kesehatan Nasional, kabupaten, kota, Healthcare access, type 1 diabetes mellitus, National Health Insurance, regency, city
Lembaga Pemilik : Pusinfokesmas FKM UI

File Digital: 1 

Shelf
 Ibnu Muyassar-Skripsi-FKM-Full Text-2024.pdf ::
 
Catatan: Hanya file pdf yang dapat dibaca online
Menu Anggota Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan Lokasi
S-11582 S-11582 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 137379

Sampul

cover

Lihat juga:

:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive