S1 - Skripsi

Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Konsumsi Buah dan Sayur pada Remaja (10-24 Tahun) di Kalimantan Selatan (Analisis Data Riskesdas 2018)

Rachel Janetta; Pembimbing: Asih Setiarini, Ratu Ayu Dewi Sartika; Penguji: Triyanti, Fadila Wirawan (FKM UI, 2024)

Abstrak

Konsumsi buah dan sayur adalah perilaku yang penting khususnya bagi remaja agar dapat mencegah berkembangnya masalah kesehatan yang mungkin timbul di masa depan. Akan tetapi, di Indonesia masih banyak masyarakat yang masih belum cukup mengonsumsi buah dan sayur di Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran konsumsi buah dan sayur dan faktor-faktor yang berhubungan dengan konsumsi buah dan sayur pada remaja di Kalimantan Selatan tahun 2018. Desain penelitian yang digunakan adalah cross-sectional dengan sampel sebanyak 3314. Analisis data dilakukan menggunakan SPSS dengan seperangkat komputer. Berdasarkan hasil analisis data, didapatkan hasil sebanyak 98,2% remaja masih belum cukup dalam mengonsumsi buah dan sayur. Setelah dilakukan analisis bivariat, ditunjukkan variabel yang signifikan yaitu daerah tempat tinggal (OR 2,165; 95% CI 1,285-3,645), pendidikan ayah (OR 2,245; 95% CI 1,340-3,762), dan pendidikan ibu (OR 2,229; 95% CI 1,235-3,479) berpengaruh terhadap konsumsi buah dan sayur. Faktor dominan pada penelitian ini adalah daerah tempat tinggal (OR 1,691).
Consumption of fruits and vegetables is an important aspect on daily diet, especially for adolescents, to prevent the development of potential health problems in the future. However, in Indonesia, many people still do not consume enough fruits and vegetables. The purpose of this study is to describe the consumption of fruits and vegetables and the factors associated with the consumption of fruits and vegetables among adolescents in South Kalimantan in 2018. The research design used is cross-sectional with a sample size of 3314. Data analysis was performed using SPSS with a computer device. Based on the data analysis results, it was found that 98.2% of adolescents still do not consume enough fruits and vegetables. After conducting bivariate analysis, it was shown that the significant variables are the region of residence (OR 2.165; 95% CI 1.285-3.645), father's education (OR 2.245; 95% CI 1.340-3.762), and mother's education (OR 2.229; 95% CI 1.235-3.479) which influence fruit and vegetable consumption. The dominant factor in this study is region of residence (OR 1,691)

Metadata

Jenis Koleksi : S1 - Skripsi
No. Panggil : S-11694
Pengarang :
Nama badan : Universitas Indonesia. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Gizi
Program Studi/Peminatan : Gizi
Promotor/Pembimbing :
Ko-Promotor/Penguji :
Subjek :
Penerbitan : Depok : FKM UI, 2024
Kode Bahasa : ind
Tipe Carrier : File Only
Deskripsi Fisik : xxi, 191 hlm.; 30 cm
Departemen-Jurusan : Gizi
Kata Kunci : Konsumsi buah dan sayur, remaja, Kalimantan Selatan, Riskesdas 2018, Fruit and vegetable consumption, adolescents, South Kalimantan, Riskesdas 2018
Lembaga Pemilik : Pusinfokesmas FKM UI

File Digital: 1 

Shelf
 Rachel Janetta-Skripsi-FKM-Full Text-2024.pdf ::
 
Catatan: Hanya file pdf yang dapat dibaca online
Menu Anggota Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan Lokasi
S-11694 S-11694 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 137507

Sampul

cover

Lihat juga:

:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive