S2 - Tesis

Kajian Kuantitatif Risiko Kebakaran Pada Tangki T Fasilitas Pengumpul Minyak Di Perusahaan A Dengan Menggunakan Software ALOHA

Andralisa Febriani; Pembimbing: Fatma Lestari; Penguji: Dadan Erwandi, Hendra, Daris Hendarko ; Triani Wulandari (FKM UI, 2024)

Abstrak


Industri minyak dan gas bumi memiliki risiko tinggi terjadinya kerugian akibat kebakaran. Terdapat beberapa insiden kebakaran dan ledakan pada industri minyak yang melibatkan kebakaran pada tangki yang menampung minyak mentah. Penelitian ini bertujuan untuk menilai tingkat risiko kebakaran dan ledakan pada tangki T-32 pada fasilitas pengumpul minyak mentah Perusahaan A. Metode penelitian yang digunakan adalah melakukan analisis frekuensi terjadinya kebakaran dan ledakan dengan event tree analysis serta melakukan pemodelan konsekuensi kebakaran dan ledakan dengan software ALOHA. Setelah melakukan analisis frekuensi dan pemodelan konsekuensi, dilakukan perhitungan individual risk dan societal risk. Berdasarkan hasil pemodelan konsekuensi, Pelepasan radiasi panas dengan dampak terburuk yaitu 35 kW/m2 dapat megakibatkan kematian dengan rate 100% apabila terpajan kepada manusia. Nilai konsekuensi terburuk ini ada pada jarak 84 meter yaitu skenario tangki pecah (ukuran lubang lebih dari 250 mm) dengan kecepatan angin 20 m/s. Tidak ada tekanan yang dihasilkan dari skenario ledakan dengan dampak terburuk (7,25 psi). Nilai konsekuensi adanya tekanan 0,5 psi dalam skenario ledakan memiliki jarak terjauh yaitu 382 meter yaitu skenario tangki pecah (ukuran lubang lebih dari 250 mm) dengan kecepatan angin 1 m/s. Hasil perhitungan total individual risk dalam kejadian kebakaran pada tangki T- 32 adalah sebesar 2,44 x 10-8 dan hasil perhitungan total societal risk dalam kejadian kebakaran pada tangki T-32 adalah sebesar 4,15 x 10-7. Hasil penilaian risiko kebakaran tangki T-32 pada fasilitas tangki pengumpul minyak Perusahaan A menunjukkan bahwa risiko individu dan social masih berada dalam kategori risiko yang dapat diterima menurut kriteria penilaian risiko. Meskipun risiko dari kejadian kebakaran masih dalam batas yang dapat diterima, upaya pengendalian risiko masih perlu dilakukan agar risiko masih berada dalam batas toleransi yang dapat diterima.
Oil and gas industry has a high risk of losses due to fire. There have been several fire and explosion incidents in the oil industry involving fires in tanks containing crude oil. The objective of this research is to assess fire and explosion risk of tank T-32 at Company A's tank farm facility. The research method used is to analyze the frequency of fires and explosions using event tree analysis and modeling the consequences of fires and explosions with ALOHA software. After defining frequency and consequence model, individual risk and societal risk calculations are carried out. Based on the results of consequence modeling, the release of heat radiation with the worst impact, namely 35 kW/m2, can result in death at a rate of 100% if exposed to humans. The worst consequence value is at a distance of 84 meters from the tank rupture scenario (hole size more than 250 mm) with a wind speed of 20 m/s. No overpressure is generated from the worst-case explosion scenario (7.25 psi). The consequence value of 0.5 psi pressure in the explosion scenario has the furthest distance of 382 meters from the tank rupture scenario (hole size more than 250 mm) with a wind speed of 1 m/s. The results of calculating the total individual risk in the event of a fire in the T-32 tank are 2,44 x 10-8 and the results of calculating the total societal risk in the event of a fire in the T-32 tank are 4,15 x 10-7. The results of the T-32 tank fire risk assessment at Company A's tank farm facility show that individual and social risks are still within the acceptable risk category according to the risk assessment criteria. Even though the risk of a fire incident is still within acceptable limits, risk control efforts still need to be performed so that the risk remains within acceptable tolerance limits

Metadata

Jenis Koleksi : S2 - Tesis
No. Panggil : T-7070
Pengarang :
Nama badan : Universitas Indonesia. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Program Studi/Peminatan : Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Promotor/Pembimbing :
Ko-Promotor/Penguji :
Subjek :
Penerbitan : Depok : FKM UI, 2024
Kode Bahasa : ind
Tipe Carrier : File Only
Deskripsi Fisik : xiv, 130 hlm.; 30 cm
Departemen-Jurusan : Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Kata Kunci : Kajian Kuantitatif Risiko, Kebakaran, Ledakan, Tangki, Minyak Mentah, Quantitative Risk Assessment, Fire, Explosion, Tank, Crude oil
Lembaga Pemilik : Pusinfokesmas FKM UI

File Digital: 1 

Shelf
 Andralisa Febriani-Tesis-FKM-Full Text-2024.pdf ::
 
Catatan: Hanya file pdf yang dapat dibaca online
Menu Anggota Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan Lokasi
T-7070 T-7070 TERSEDIA File Only
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 137898

Sampul

cover

Lihat juga:

:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive