S2 - Tesis

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Umur Ideal Kawin Pertama Remaja 15-24 Tahun di Indonesia

Regina Tambunan; Pembimbing: Kemal Nazaruddin Siregar; Penguji: Martya Rahmaniati Makful, Tris Eryando, Budi Kurniawan, Tiopan Sipahutar (FKM UI, 2024)

Abstrak

Tesis ini membahas pengaruh karakteristik demografi, persepsi kerentanan terkait pengetahuan sistem reproduksi, kerentanan terkait prilaku pacaran dan pengalaman seksual, kerentanan terkait perkawinan dan keinginan mempunyai anak dengan umur ideal kawin pertama pada remaja (15-24 tahun) di Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian analitik deskriptif dengan menggunakan metode penelitian kuantitatif. Rancangan penelitian dilakukan secara potong lintang atau cross sectional. Variabel penelitian akan diukur dan dikumpulkan dalam satu waktu. Penelitian ini menggunakan data sekunder Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) Tahun 2017 Remaja. Data umur ideal kawin pertama akan dianalisis secara univariat, bivariat dengan uji Regresi Linear dan Anova, dan multivariat dengan menggunakan analisis jalur (path analysis) dengan menggunakan aplikasi SPSS 25. Hasil penelitian diketahui rata-rata umur ideal kawin pertama remaja perempuan usia 15-24 tahun adalah 23 tahun walaupun diketahui 1,1% remaja masih memiliki umur ideal kawin pertama pada umur ≤ 18 tahun. Selain itu, hubungan antara umur ideal kawin pertama kali dengan umur remaja, umur pada saat pertama kali menstruasi, umur ideal memiliki anak pertama kali, jumlah anak ideal memiliki hubungan yang significant secara statistik. Sedangkan hubungan umur ideal kawin pertama dengan umur pertama kali pacaran dan umur pertama kali melakukan hubungan seksual tidak memiliki hubungan yang significant secara statistik. Umur remaja merupakan variable independent langsung yang mempengaruhi umur ideal kawin pertama dimana secara langsung umur remaja memiliki pengaruh 7,8% terhadap umur ideal kawin pertama remaja. Jika variabel umur melalui umur pertama kali menstruasi akan memiliki pengaruh 0,68% terhadap umur ideal kawin pertama, begitu juga pengaruh variabel umur melalui umur ideal memiliki anak pertama kali akan memberikan pengauhi 0,74% terhadap umur ideal kawin pertama. Sehingga variabel umur remaja memiliki pengaruh yang paling besar jika langsung atau tidak melewati variabel antara terhadap umur ideal kawin pertama kali
The focus of this study is the influence of demographic characteristics, perceive susceptibility related to knowledge of the reproductive system, perceive suceptibility related to dating behavior and sexual experience, perceive suceptibility related to marriage and the desire to have children with the ideal age of first marriage in adolescents (15-24 years old) in Indonesia. This study is a descriptive analytical research using quantitative research methods. The research design is used a cross-sectional appoach. The research variables will be measured and collected at one time. This study uses secondary data from the 2017 Indonesian Health Demographic Survey (IHDS) for Adolescents. The data of the ideal age of the first marriage will be analyzed univariately, bivariate with Linear Regression and Anova tests, and multivariate with path analysis using the SPSS 25 application. The results of the study show that the average ideal age of first marriage for adolescent girls aged 15-24 years is 23 years old, although it is known that 1.1% of adolescents still have an ideal age for first marriage at the age of ≤ 18 years. In addition, the relationship between the age at the time of menstruation, the ideal age of having children for the first time, and the ideal number of children with the ideal age of first marriage of adolescence had a statistically significant relationship. Meanwhile, the relationship between the age of first dating, the age of first sexual intercourse and the ideal age of first marriage does not have a statistically significant relationship. Adolescent age is a direct independent variable that affects the ideal age of first marriage where adolescent age directly has an influence of 7.8% on the ideal age of first marriage of adolescents. If the age variable through the age of first menstruation will have an effect of 0.68% on the ideal age of first marriage, as well as the influence of the age variable through the ideal age of having a child for the first time will give caregivers 0.74% to the ideal age of first marriage. So that the adolescent age variable has the greatest influence if it directly or does not pass the intermediate variable on the ideal age of first marriage.

Metadata

Jenis Koleksi : S2 - Tesis
No. Panggil : T-7120
Pengarang :
Nama badan : Universitas Indonesia. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Biostatistika
Program Studi/Peminatan : Biostatistika
Promotor/Pembimbing :
Ko-Promotor/Penguji :
Subjek :
Penerbitan : Depok : FKM UI, 2024
Kode Bahasa : ind
Tipe Carrier : File Only
Deskripsi Fisik : xiii, 88 hlm. Il; 30 cm
Departemen-Jurusan : Biostatistika
Kata Kunci : Umur Ideal Kawin Pertama Remaja, Perkawinan Anak, Path Analysis, Ideal Age for Adolescent First Marriage, Child Marriage, Path Analysis
Lembaga Pemilik : Pusinfokesmas FKM UI

File Digital: 1 

Shelf
 Regina Tambunan-Tesis-FKM-Full Text-2024.pdf ::
 
Catatan: Hanya file pdf yang dapat dibaca online
Menu Anggota Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan Lokasi
T-7120 T-7120 TERSEDIA File Only
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 137955

Sampul

cover

Lihat juga:

:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive