S2 - Tesis

Literasi Kesehatan Reproduksi Pada Pekerja Seks Perempuan Usia 19-24 Tahun di Jakarta Timur

Teza Farida; Pembimbing: Ahmad Syafiq; Penguji: Dien Anshari, Kemal Nazaruddin Siregar, Titeu Herawati, Rika Evrinarti (FKM UI, 2025)

Abstrak

Latar belakang: Pekerja seks perempuan (PSP) usia 19–24 tahun tergolong kelompok berisiko tinggi terhadap masalah kesehatan reproduksi, seperti infeksi menular seksual (IMS), kehamilan yang tidak diinginkan, dan kekerasan seksual. Salah satu faktor penentu penting yang dapat meningkatkan upaya pencegahan adalah literasi kesehatan reproduksi. Namun, informasi mengenai tingkat literasi kesehatan reproduksi pada kelompok ini masih terbatas, khususnya di wilayah Jakarta Timur. Tujuan: Mengetahui gambaran tingkat literasi kesehatan reproduksi dan faktor-faktor yang berhubungan pada PSP usia 19–24 tahun di Jakarta Timur. Metode: studi kuantitatif dengan desain potong lintang (cross sectional). Sampel berjumlah 192 PSP usia 19–24 diambil menggunakan teknik purposive sampling. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner literasi kesehatan reproduksi. Hasil: 78,6% responden memiliki literasi kurang dan 21,4% dalam kategori cukup. Analisis bivariat menunjukkan bahwa usia (OR = 2,98; 95% CI = 1,17–7,54;), status menikah (OR = 0,18; 95% CI = 0,08–0,39), pendapatan Kata kunci: Literasi kesehatan reproduksi, pekerja seks perempuan, Jakarta Timur


 

Background:Female sex workers (FSWs) aged 19–24 years are considered a high-risk group for reproductive health problems, including sexually transmitted infections (STIs), unintended pregnancies, and sexual violence. One of the key determinants in preventing these issues is reproductive health literacy. However, data on reproductive health literacy among this population remain limited, particularly in East Jakarta.Objective: To examine the level of reproductive health literacy and its associated factors among FSWs aged 19–24 years in East Jakarta. Methods: This study employed a quantitative cross-sectional design. A total of 192 FSWs aged 19–24 years were selected using purposive sampling. Data were collected using a reproductive health literacy questionnaire. Results:The findings showed that 78.6% of respondents had low reproductive health literacy, while 21.4% were categorized as having adequate literacy. Bivariate analysis revealed that age (OR = 2.98; 95% CI = 1.17–7.54), marital status (OR = 0.18; 95% CI = 0.08–0.39), income below minimum wage (OR = 3.97; 95% CI = 1.89–8.33), low education level (OR = 2.75; 95% CI = 1.10–6.92), work duration

Metadata

Jenis Koleksi : S2 - Tesis
No. Panggil : T-7308
Pengarang :
Nama badan : Universitas Indonesia. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Kesehatan Reproduksi
Program Studi/Peminatan : Kesehatan Reproduksi
Promotor/Pembimbing :
Ko-Promotor/Penguji :
Subjek :
Penerbitan : Depok : FKM UI, 2025
Kode Bahasa : ind
Tipe Carrier : File Only
Deskripsi Fisik : xiv, 150 hlm.; 30 cm
Departemen-Jurusan : Kesehatan Reproduksi
Kata Kunci : Literasi kesehatan reproduksi, pekerja seks perempuan, Jakarta Timur, Reproductive health literacy, female sex workers, East Jakarta
Lembaga Pemilik : Pusinfokesmas FKM UI

File Digital: 1 

Shelf
 Teza Farida-Tesis-FKM-Fulltext-2025.pdf ::
 
Catatan: Hanya file pdf yang dapat dibaca online
Menu Anggota Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan Lokasi
T-7308 T-7308 TERSEDIA File Only
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 138505

Sampul

cover

Lihat juga:

:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive