S2 - Tesis

Hubungan Riwayat Berat Byi Lahir Rendah Terhadap Status Gizi Pada Anak Usia 24-59 Bulan Di Indonesia ( Analisis Data Sekunder Riset Kesehatan Dasar Tahun 2010)

Marlina Indah Susanti; Pembimbing: Yovsyah; Penguji: Tri Yunis Miko, Helda, Nuning Kurniasi (FKM-UI, 2012)

Abstrak

Gizi adalah bagian penting dari kesehatan dan perkembangan manusia. Indonesia, belum mencapai target MDG’s kekurangan gizi <15,5% yaitu 17,9% pada tahun 2010. Sedangkan BBLR merupakan salah satu variabel pokok penyebab kekurangan gizi pada balita yang prevalensinya 11,5%. Penelitian dilakukan terhadap anak usia 24-59 bulan dengan menggunakan data sekunder Riset Kesehatan Dasar 2010 dan desain penelitian cross sectional. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 10.122 responden. Analisis data menggunakan metode cox regression (complex sample). Hasil penelitian memperlihatkan bahwa jenis kelamin, pendidikan ibu, tingkat sosial ekonomi, dan tipe daerah, bukan faktor counfounding maupun interaksi sehingga nilai PR balita dengan riwayat BBLR memiliki prevalensi mengalami kekurangan gizi 1,77 kali dibandingkan anak yang lahir normal pada balita dengan asupan energi cukup (PRadj  = 1,77, 95% CI: 1,32-2,37) dan pada balita dengan asupan energi kurang, protein cukup, dan protein kurang masing-masing sebesar 1,55 (95% CI: 1,27-1,89), 1,51 (95% CI: 1,22-1,86), dan 1,85 (95% CI: 1,40-2,43). Kata Kunci: BBLR, Status gizi, Balita, Anak 24-59 bulan.


 Nutrition is an essential part of health and human development. Indonesia, not to achieve the MDG's targets malnutrition <15.5% ie 17.9% in 2010. While LBW is one of the main variables in infants causes of malnutrition prevalence of 11.5%. Research conducted on children aged 24-59 months with the use of secondary data and the Health Research Association 2010 cross-sectional study design. The number of samples in this study were 10122 respondents. Data analysis using Cox regression method (complex sample). The results showed that after controlling sex, maternal education, socioeconomic level, and type of area, with a history of LBW children had a prevalence of 1.77 times the malnourished than children of normal birth in infants with adequate energy intake (PRadj = 1.77, 95% CI: 1.32 to 2.37) and in children with less energy intake, adequate protein, and less protein each 1.55 (95% CI: 1,27 to 1,89), 1.51 (95% CI: 1.22 to 1.86), and 1.85 (95% CI: 1.40-2.43). Keywords: Low birth weight, nutritional status, toddlers, children 24-59 months

Metadata

Jenis Koleksi : S2 - Tesis
No. Panggil : T-3600
Pengarang :
Nama badan : Universitas Indonesia. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Epidemiologi
Program Studi/Peminatan : Epidemiologi
Promotor/Pembimbing :
Ko-Promotor/Penguji :
Subjek :
Penerbitan : [s.l.] : FKM-UI, 2012
Kode Bahasa : ind
Tipe Carrier :
Deskripsi Fisik : xiv, 91 hlm. ; il: 27 cm
Departemen-Jurusan : Epidemiologi
Kata Kunci : BBLR, Status gizi, Balita, Anak 24-59 bulan, Low birth weight, nutritional status, toddlers, children 24-59 months
Lembaga Pemilik : Pusinfokesmas FKM UI

File Digital: 1 

Shelf
 T3600-Marlina Indah Susanti.pdf ::
 
Catatan: Hanya file pdf yang dapat dibaca online
Menu Anggota Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan Lokasi
T-3600 T-3600 TERSEDIA Lantai 5 / ruang annex
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 81580

Sampul

cover

Lihat juga:

:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive