Hasil Pencarian :: Kembali

Ditemukan 34787 dokumen yang sesuai dengan query ::  Simpan CSV
cover
Anna Maria Sirait
MPPK Vol.23, No.3
Jakarta : Balitbangkes Kemenkes RI, 2013
Indeks Artikel Jurnal-Majalah   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Raflizar, Olwin Nainggolan
BPSK Vol.13, No.4
Surabaya : Balitbangkes Kemenkes RI, 2010
Indeks Artikel Jurnal-Majalah   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Betty Roosihermiatie, Suharmiati
Bulitsiskes Vol.15, No.3
Surabaya : Balitbangkes Kemenkes RI, 2012
Indeks Artikel Jurnal-Majalah   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Buku II, Republika. hal : 159
[s.l.] : [s.n.] : s.a.]
Indeks Koran   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Veronika Dwi Utami; Pembimbing: Umar Fahmi Achmadi; Penguji: Laila Fitria, Riris Nainggolan
S-7265
Depok : FKM UI, 2012
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Cermin Dunia Kedokteran (CDK), Vol.38, No.1, Jan. - Febr. 2011, Hal. 37-39. ( ket. ada di bendel 2011-2012)
[s.l.] : [s.n.] : s.a.]
Indeks Artikel Jurnal-Majalah   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Cermin Dunia Kedokteran (CDK)-183, Vol.38, No.2, Maret 2011, hal. 106-107
[s.l.] : [s.n.] : s.a.]
Indeks Artikel Jurnal-Majalah   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Irma Nuryanti; Pembimbing: Krisnawati Bantas; Penguji: Dwi Gayatri, Merry Natalia Panjaitan
Abstrak: Diabetes Mellitus (DM) termasuk penyakit tidak menular kronis yang menjadi penyebab kematian utama pada penduduk wanita berumur 45-54 tahun. Penelitian inibertujuan untuk mengetahui prevalensi dan faktor risiko kejadian DM berdasarkandiagnosis dan gejala pada wanita dewasa di Indonesia. Penelitian ini menggunakan data sekunder riskesdas 2007 dengan desain cross sectional. Sampel adalah wanita dewasa berumur ≥ 18 tahun yang tidak hamil, diukur tekanan darah, dan memiliki data yang lengkap (tidak missing). Hasil penelitian menunjukkan prevalensi DM berdasarkan diagnosis dan gejala pada wanita dewasa Indonesia sebesar 1,6%. Hasil analisis bivariat menunjukkan terdapat hubungan bermakna (nilai p < 0,05) antara umur, tingkat pendidikan, status pekerjaan, status perkawinan, aktifitas fisik,merokok, gangguan mental emosional, indeks massa tubuh, obesitas sentral, danhipertensi dengan kejadian DM pada wanita dewasa. Untuk itu perlu dilakukan suatu upaya pencegahan dan deteksi dini (skrining) terhadap faktor risiko dan skrining guladarah sedini mungkin. Kata Kunci : faktor risiko, diabetes mellitus, wanita dewasa, Indonesia, Riskesdas
Diabetes Mellitus (DM) is a chronic non-communicable diseases that become amajor cause of death in the population of women aged 45-54 years. This study aimsto determine the prevalence and risk factors of the occurance of diabetes mellitusbased on diagnosis and symptoms in adult women in Indonesia. This study used asecondary data Riskesdas 2007 with a cross-sectional design. Samples were adultwomen aged ≥ 18 years who are not pregnant, blood preasure was measured, and hasthe complete data. Results showed the prevalence of diabetes is based on thediagnosis and symptoms in adult women is 1.6%. The results of the bivariate analysisshowed there was a significant association (p value < 0,05) between age, educationlevel, employment status, marital status, physical activity, smoking, mentalemotional disorder, body mass index, central obesity, and hypertension with diabetesoccurance in adult women. Therefore, it is necessary to take prevention and earlydetection (screening) of the risk factors and blood sugar screening as early aspossible.Keywords: risk factors, diabetes mellitus, adult women, Indonesia, Riskesdas
Read More
S-8314
Depok : FKM-UI, 2014
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Marisa Aristiawati Hardigaloeh; Pembimbing: Wachyu Sulistiadi; Penguji: Budi Hidayat, Dian Ayubi, Harimat Hendarwan, Paulus Januar
Abstrak:

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan pemanfaatan pelayanan kesehatan gigi dan mulut pada penduduk Indonesia. Metode yang digunakan adalah cross-sectional dengan menggunakan data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) dan Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) tahun 2007. Responden pada penelitian ini minimal berusia 12 tahun keatas (N = 725,966). Dari hasil analisis deskriptif didapatkan gambaran pemanfaatan pelayanan kesehatan gigi dan mulut kuratif dan preventif. Hasil uji regresi logistik memperlihatkan bahwa faktor predisposisi (umur, jenis kelamin, status kawin, pendidikan, pekerjaan utama, perilaku menggosok gigi), faktor pendukung (ketersediaan jaminan kesehatan, status ekonomi, wilayah domisili, rural/urban) dan faktor need (status kesehatan gigi dan mulut) berhubungan dengan pemanfaatan pelayanan kesehatan gigi dan mulut kuratif dan preventif. Status kesehatan gigi dan mulut serta ketersediaan asuransi kesehatan merupakan variabel yang paling berhubungan dengan pemanfaatan pelayanan kesehatan gigi dan mulut kuratif dan preventif. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pemanfaatan pelayanan kesehatan gigi dan mulut kuratif dan preventif di Indonesia berhubungan dengan faktor predisposisi, pendukung dan need. Kata kunci : pemanfaatan pelayanan kesehatan gigi dan mulut, faktor, Indonesia


 The objective of this study was to analyze factors associated with  curative and preventive dental care utilization in Indonesian population. This study used secondary cross-sectional data from the Indonesian Basic Health Research 2007 and Indonesian National Socio-Economic Survey 2007. Respondent included individuals at least 12 years old (N = 725,966). Descriptive analyses was used to describe the curative and preventive dental care utilization. Multivariate logistic regression analyses showed that predisposing factors (age, gender, marital status, education, occupation, and toothbrushing behavior), enabling factors (health insurance, economic status, domicile, rural/urban) and need factor (dental health status) were associated with curative and preventive dental care utilization. Moreover also found that both dental health status and health insurance were the most associated variables with curative and preventive dental care utilization. This study concluded that curative and preventive dental care utilization in Indonesia were influenced by all the three predisposing, enabling, and need factors. Keywords : dental care utilization, factors, Indonesia

Read More
T-3350
Depok : FKM-UI, 2011
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Sahat M. Ompusunggu, Sekar Tuti, Rita Marlena Dewi
Bulitkes Edisi Suplement 2009
Jakarta : Balitbangkes Kemenkes RI, 2009
Indeks Artikel Jurnal-Majalah   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive