Hasil Pencarian :: Kembali

Ditemukan 22629 dokumen yang sesuai dengan query ::  Simpan CSV
cover
Warta Demografi, 38. No.2 , 2008, hal. 20-26. ( ket. ada di bendel 2007 - 2008)
[s.l.] : [s.n.] : s.a.]
Indeks Artikel Jurnal-Majalah   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Yan Fuadi; Pembimbing: Doni Hikmat Ramdhan; Penguji: Mila Tejamaya, Robiana Modjo, Gunawan, Yogi Sasongko
T-4454
Depok : FKM UI, 2015
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Raditya Permana
PMIAMPL Juli 2007
Jakarta : Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan, 2007
Indeks Artikel Jurnal-Majalah   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Megan Roos Febransyah; Pembimbing: Indri Hapsari Susilowati; Penguji: Baiduri Widanarko, Umar Fauzi
S-8972
Depok : FKM UI, 2016
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Warisni; Pembimbing: Ronnie Rivany
S-1806
Depok : FKM UI, 2000
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Ingan Tarigan, Ratih Ariningrum
BPSK Vol.11, No.3
Surabaya : Balitbangkes Kemenkes RI, 2008
Indeks Artikel Jurnal-Majalah   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Siti Aminatun Khasanah; Pembimbing: Al Asyary; Penguji: Laila Fitria, Siti Durotul Yatimah
Abstrak: Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) komunal dengan kombinasi biofilter aerob-aerob menggunakan media plastik sarang tawon (MPST) dan media batu kerikil (MK) telah digunakan untuk mengurangi konsentrasi bahan-bahan tersebut supaya tidak membahayakan lingkungan. Pengukuran terhadap efektivitas Instalasi Pengolahan Air Limbah lanting didapatkan hasil efektivitas sebesar 98,18% pada penurunan konsentrasi TSS, 17,02% pada penurunan konsentrasi COD, 6,85% pada penurunan konsentrasi BOD5, dan 80% pada penurunan konsentrasi Sianida. Pengukuran terhadap aspek kesehatan masyarakat terhadap 51 respoden diperoleh hasil mengenai gangguan kesehatan responden yang dimungkinkan akibat pajanan oleh limbah cair berupa gatal-gatal (13,7%), iritasi kulit (3,9%), gangguan perut (2,0%), diare (3,9%), dan sesak napas (2,0%).
Read More
S-10628
Depok : FKM UI, 2021
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Rafi Aflah Fadlirahman; Pembimbing: Dewi Susanna; Penguji: Bambang Wispriyono, Aria Kusuma
Abstrak:

Pandemi COVID-19 dapat berdampak pada lingkungan salah satunya dengan timbulan limbah masker. Limbah masker dapat membawa patogen dan mencemari lingkungan dengan mikroplastik. Pengelolaan limbah masker dapat dilakukan oleh masyarakat untuk mengurangi dampak tersebut. Perilaku pengelolaan limbah masker dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan karakteristik sosiodemografi, pengetahuan, dan keterpaparan media terhadap perilaku masyarakat dalam pengelolaan limbah masker. Penelitian ini menggunakan pendeketan kuantitatif dengan desain studi cross-sectional. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner secara daring. Responden pada penelitian ini didominasi oleh masyarakat pada rentang usia 18-24 tahun, berjenis kelamin perempuan, dan bertempat tinggal di Jabodetabek. Hasil yang didapat yaitu sebagian besar responden memiliki pengetahuan tinggi (56,8%), sudah terpapar oleh media informasi (71,5%), dan memiliki perilaku baik (55,8%) terhadap pengelolaan limbah masker. Hasil analisis statistik menunjukkan terdapat hubungan yang bermakna antara keterpaparan media (p=0,000) dan jenis kelamin (0,006) dengan perilaku masyarakat dalam pengelolaan limbah masker di rumah tangga. Hasil analisis multivariat menunjukkan bahwa variabel keterpaparan media merupakan variabel paling dominan dengan Exp(β)=2,333 p=0,0001 (OR=2,333, 95% CI=1,496-3,638). Penelitian ini menunjukkan bahwa jenis kelamin dan keterpaparan media berhubungan dengan perilaku masyarakat dalam pengelolaan limbah masker di rumah tangga.


The COVID-19 pandemic have an impact on the environment, especially is the generation of mask waste. Mask waste can carry pathogens and pollute the environment with microplastics. Mask waste management can be carried out by the community to reduce this impact. Mask waste management behavior can be influenced by several factors. Therefore, this study was conducted to determine the relationship between sociodemographic characteristics, knowledge, and media exposure to community behavior in managing mask waste. This research used a quantitative approach with a cross-sectional study design. Data collection was carried out using an online questionnaire. Respondents in this study were dominated by people in the age range of 18-24 years old, female, and residing in Jabodetabek. The results obtained were that most respondents had high knowledge (56.8%), had been exposed to information media (71.5%), and had good behavior (55.8%) towards mask waste management. The results of statistical analysis showed that there was a significant relationship between media exposure (p=0.000) and gender (0.006) with community behavior in managing mask waste in households. The results of multivariate analysis showed that the media exposure variable was the most dominant variable with Exp(β)=2.333 p=0.0001 (OR=2.333, 95% CI=1.496-3.638). Finally, this study shows that gender and media exposure are associated with people’s behavior in household mask waste management.

Read More
S-11474
Depok : FKM-UI, 2023
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Nova Handayani; Pembimbing: Agustin Kusumayati, Penguji: Ratu Ayu Dewi Sartika, Suyud, Budi Pramono, Asmadi Saad
T-3494
Depok : FKM-UI, 2012
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Nur Aminah Soediredja; Pembimbing: L. Meily Kurniawidjaja; Penguji: Fatma Lestari, Pantjawidi D.
Abstrak:

Sejalan dengan meningkatnya harga BBM di Indonesia sejak tiga tahun terakhir tezjadi peningkatan penggunaan bahan bakar batubara sebagai pengganti solar dan residu dengan alasan ekonomi. Di Kabupaten Bandung penggunaan bahan bakar batubara yang berisi air, uapan hasil pemanasan ini dialirkan ke tiap ruangan unmk pmses indusui. Penggunaan batubara kakan berdampak terhadap kesehatan berupa keluhan sistem pernafasan, gangguan faal paru bersifat obtruktif restriktif dan campuran. Desain penelitian adalah Studi Cross Sectional lmtuk mengetahui hubungan dampak penggunaan bahau bakar batubara dengm keluhan sistem pemafasan dan gangguan faal pada pekerja pada industri di kecamatau Majalaya Kabupamen Bandung Tahun 2007. Dilakukan pengujian antara faktor dependen (keluhan sistem pernafasan dan gangguan faal paru) dengan independen (Radar NO2, SO; CO, CO;, PMN dan debu respirabel), dan faktor confouding ( kebiasan mkok, lama kerja, APD), karakteristik pekerja (status sizi, riwayat penyakit, umur. Hasil telitian menunjukkan bahwa kadar NO; SO; CO, dan CO2 semuanya (l00%) kurang atau sama dengan NAB sedangkan PM", semuanya (I00%) melebihi NAB, debu respirabel sebesar 97,l% melebihi NAB, nanmn di semna industli NAB gabungan melebihi angka l. Prevalensi keluhan sistem pemaihsan sebesar 7I,4%, gangguan hal pam l6,2%.Gangguan faal paru bC¥hl1b\lD@l1 bermakna dengan penggunaan APD. Sehinga dapat dibuat model yaitu logit gngguan faal paru=-1,946 + 5,266*APD. Dari model di atas dapat dijelaskan bahwa pekerja yang bekerja di ruangan boiler batubara yang tidak menggunakan APD akan mempunyai risiko terjadinya gangguan faal pam sebesar 5 kali dibanding pekerja yang bekezja di ruangan boiler batubara yang menggunakan APD. Untuk mengetahui lebil mendalam perlu di1akukan penelitian kohon minimal selama 10 tahm; yang mencakup debu respirabel, komposisi batubara, dan faktor genetika yang berpengaruh terhadap gangguan faal Pam Pekerja boiler mempnmyai gizi kurang sebesar 24,8%._ kebiasaan memkok 8l,9% dan tergolong perokok berat, perusahaan perlu menyediakan makanan tambahan dan penyuluhan tentang bahaya merokok terhadap kmehatan. Pemerintah perlu mempertimbangkan lebih lanjut tentang penggunaan batubara dan apabila penggunaannya dilanjutkan dengan syarat adanya minimasi kadar debu dan komitmen penggunaan APD yang benar.


Align with the BBM price increase in Indonesia since the last three years,there has been an increase of coal use as a diesel substitute and residue due to economic reason. In Kabupaten Bandung this coal use is aimed to heat a boiler which contain of water, and the vapor which is released by the water is flowed to each chamber for the industry PTOCBSS. This industry has been using coal from 2003 until now. This coal use will give a negative impact on our health, especially on our respiratory system and could cause pulmonary disorders which are obstructive, restrictive, or mix of both. This research is using Cross Sectional design to know the relation of coal use and respiratory complaints and pulmonary disorders at Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung in year 2007. Atesting was done on dependant factors (respiratory complain and pulmonary disorder) and independent factors (NO;, SOI, CO, CO; PMN level and repairable dust), and confounding lirctor (Smoking habit, service year , PPE), worlrfome characteristic (nutrition status, medical history, age). The result of this research shows that NO; SO; CO, and C02 level, all (l00%) less or equal with the NAB, for PMN all 100% exceeds the NAB, repairable dust is 97,l% exceeds the NAB, but 100% of NAB combine industry exceeds 1. The prevalence of respiratory complaint is l,4%, pulmonary disordas l5,2%. Pulmonary disorders related significantly with the PPE use. We can formulate a model, The Model explain that worker who work in coal boiler room who do not use PPE will have lung function disorder risk S time greater thanworker who use PPE. To know this problem comprehensively, another cohort research will need to be married forward for next 10 years, which includes respirable dust, coal composition, and genetics factors which influence the pulmonary disorders. Boiler workers have several supporting factors, such as lack of nutrition 24,8%, smoking habit 8l,9% and categorized as heavy smokers, therefore the company will need to provide extra nutrients and health education on the danger of smoking on our health. Guidance and observation on the industry will need to bc done from cross programs and related sectors continuously!! still can be used if only there is a dust volume minimization and PPE usage commitment.

Read More
T-2730
Depok : FKM-UI, 2007
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive