Ditemukan 32597 dokumen yang sesuai dengan query :: Simpan CSV
Yuswati; Pembimbing: Adang Bachtiar
T-792
Depok : FKM UI, 2000
S2 - Tesis Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
T-880
Depok : FKM-UI, 2001
S2 - Tesis Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Tati Hartati Permata; Pembimbing: Sandi Iljanto; Penguji: Dumilah Ayuningtyas, Cucu Irawan
S-4900
Depok : FKM-UI, 2007
S1 - Skripsi Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Ginting; Pembimbing: Amila Megraini; Penguji: Jaslis Ilyas, Adang Bachtiar, Zaenal Komar, A.Y.G. Wibisono
T-2492
Depok : FKM-UI, 2007
S2 - Tesis Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
T-1139
Depok : FKM-UI, 2001
S2 - Tesis Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Savinah jati Auliani; pembimbing: Ronnie Rivany; Penguji: Atik Nurwahyuni, Iva Diansari
Abstrak:
Penelitian ini membahas tentang faktor faktor yang berhubungan dengan kinerja petugas pelaksana farmasi RSUD Budi Asih Jakarta. Dari data sekunder yang didapatkan dari rekapitulasi sasaran mutu waktu tunggu pelayanan farmasi pada tahun 2011 masih terdapat 62.86% resep obat racik dan 28.57% resep obat non racik yang waktu pelayanannya belum memenuhi standart sasaran mutu rumah sakit. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor apa saja yang dapat berpengaruh terhadap kinerja petugas pelaksana melalui variable individu (umur, pendidikan, jenis kelamin), variabel organisasi (persepsi kompensasi, umpan balik, kondisi kerja), variable psikologi (motivasi). Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan desain crossectional dengan jumlah sampel sebesar 34 petugas. Data yang diperoleh dalam penelitian ini berasal dari analisis dan uji statistic, untuk Univariat digunakan analisis distribusi, dan untuk data bivariat digunakan uji analisis crosstab menggunakan Chi- Square. Dari hasil analisis menunjukkan bahwa 58.8% kinerja petugas pelaksana farmasi masih buruk dan dari 3 variabel yang diteliti, hanya terdapat 1 variabel yang mempunyai hubungan signifikan dengan kinerja yaitu variable psikologi (motivasi) dengan p value sebesar 0.024 (<0.05) dan OR yang didapatkan adalah 10.636. kendala yang banyak terjadi pada instalasi farmasi adalah mengenai system kerja yang tumpang tindih, fasilitas dan lingkungan kerja yang kurang nyaman serta kurangnya dorongan positif yang diberikan atasan. This study discusses the factors of performance factors related to pharmaceutical staff Budi Asih Hospital Jakarta. Of secondary data obtained from the recapitulation of the waiting time targets quality pharmacy services in 2011 there are 62.86% mixture drugs and 28.57% unmixture drugs prescription of the time the service quality objectives do not meet hospital standards. The purpose of this study was to determine what factors may affect the performance of staff through individual variables (age, education, gender), organizational variables (perception of compensation, feedback, working conditions), psychological variables (motivation). The research method used was quantitative with crossectional design with a sample of 34 staffs. The data obtained in this study came from the analysis and statistical test, used for univariate analysis of the distribution, and to test the data used bivariate analysis using Chi-Square crosstab. From the analysis showed that 58.8% of pharmaceutical executive officer performance has been poor and of the three variables studied, there is only one variable that has a significant relationship with the performance of the psychological variables (motivation) with a p value of 0024 (<0.05) and OR are obtained 10 636. constraint is the case with pharmaceuticals is on the system installation work overlap, facilities and working environment that is less comfortable and a lack of positive encouragement given employer.
Read More
S-7400
Depok : FKM-UI, 2012
S1 - Skripsi Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Iskandar; Pembimbing: Agustin Kusumayati
T-776
Depok : FKM UI, 2000
S2 - Tesis Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Uswatun Khasanah; Pembimbing: Sudarti Kresno; Penguji: Rina A. Anggorodi, Zulbahagiani
S-6832
Depok : FKM UI, 2011
S1 - Skripsi Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Edison Sinurat; Pembimbing: Suprijanto Rijadi; Penguji: Mieke Savitri, Anwar Hassan, Nur Ginting
Abstrak:
Telah dilakukan penelitian faktor-faktor yang berhubungan dengan petugas pengelola obat Puskesmas di Kabupaten Lampung Timur tahun 2005. Menurut Gibson (1987) ada tiga variabel yang dapat mempengaruhi perilaku dan penampilan kerja (kinerja) seseorang yaitu variabel individu, variabel organisasi, dan variabel psikologi. Ketiga variabel (termasuk sub variabel kompetensi, status pekerjaan dan sarana kerja diantaranya) tersebut mempengaruhi apa yang akan dikerjakan oleh seseorang, sehingga pada akhirnya akan mempengaruhi hasil yang akan dicapai. Dengan demikian semestinya faktor-faktor tersebut perlu mendapat perhatian yang serius agar tidak menimbulkan dampak terhadap kinerja seseorang. Penelitian ini merupakan penelitian cross sectional, untuk mengetahui gambaran faktor-faktor yang berhubungan dengan kinerja petugas pengelola obat Puskesmas pada waktu bersamaan. Penelitian dilakukan di Kabupaten Lampung Timur dengan mengambil lokasi di seluruh Puskesmas. Sumber data diambil dari seluruh petugas pengelola obat Puskesmas yang dijadikan sebagai responden penlitian. Pengambilan dan pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan instrumen pengumpul data oleh petugas khusus yang terlebih dahulu telah diberikan pemahaman bagaimana cara responden menjawab kuesioner secara jujur, faktual dan benar, tanpa ada rekayasa. Hasil penelitian dengan menggunakan uji chi-square menunjukkan bahwa secara umum faktor-faktor yang berhubungan dengan kinerja petugas pengelola obat Puskesmas di Kabupaten Lampung Timur seperti faktor kompetensi, status pekerjaan, sarana kerja serta pengalaman kerja menunjukkan tingkat kondisi cukup baik. Kecuali faktor motivasi dan imbalan menunjukkan kondisi sebaliknya. Namun dilihat dari kondisi kinerja petugas pengelola obat Puskesmas di Kabupaten Lampung Timur dilihat dari fungsi penerimaan, penyimpanan, pendistribusian serta pencatatan dan pelaporan justru memperlihatkan kondisi kurang optimal, khususnya fungsi penyimpanan dan pencatatan pelaporan sangat kurang optimal. Hal ini menunjukkan bahwa tidak cukup seorang petugas memiliki pengalaman cukup, kompetensi tinggi, status yang diakui serta sarana kerja memadai akan menampilkan kinerja baik bila tidak memiliki motivasi yang tinggi dan imbalan yang memadai serta faktor-faktor pengaruh lainnya. Kata kunci: kinerja penyimpanan, pencatatan pelaporan, motivasi, dan imbalan.
Read More
T-2142
Depok : FKM-UI, 2005
S2 - Tesis Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Pujiarti; Pembimbing: Dadan Erwandi; Penguji: Zulkifli Djunaidi, Didin Sarifudin
S-7501
Depok : FKM UI, 2012
S1 - Skripsi Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
