Hasil Pencarian :: Kembali

Ditemukan 29788 dokumen yang sesuai dengan query ::  Simpan CSV
cover
Mira Apriyanty; Pembimbing: Suharnyoto Martomulyono; Penguji: Dadan Erwandi, A. Yuliandi Bachtiar
S-4555
Depok : FKM UI, 2006
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Rengga Fitriana; Pembimbing: Robiana Modjo; Penguji: Doni Hikmat Ramdhan, Yuni Kusminanti
S-6889
Depok : FKM UI, 2012
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Hamidum; Pembimbing: Sjahrul Meizar Nasri; Penguji: Hendra, Oka Adhitya Kusumawardhana
Abstrak: Penelitian ini membahas tentang nilai risiko yang didapat pada proses penerimaan dan penimbunan di PT Pertamina (Persero) Terminal BBM Jakarta Group Tahun2012. Penilaian risiko dilakukan dengan menganalisis nilai kemungkinan,pemajanan dan konsekuensi dari setiap tahapan pekerjaan yang kemudian dibandingkan dengan standar level risiko semikuantitatif W.T. Fine J untukmengetahui level risiko yang ada pada setiap kegiatan. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif analitik dengan menggunakan metode semi kuantitatif. Hasil penelitian menyatakan bahwa level risiko yang dimiliki pada setiap langkah kegiatan penerimaan dan penimbunan meliputi level : acceptable, priority 3,substancial, priority 1, dan very high. Kata kunci : Penilaian risiko, kemungkinan, pemajanan, konsekuensi dan level risiko.
This study discusses the risk values obtained in the process of receiving andstockpiling of PT Pertamina (Persero) Fuel Terminal Jakarta Group in 2012. Riskassessment is done by analyzing the possible value, exposure and consequences ofeach stage of the work which is then compared to the standard level of risksemiquantitatively WT Fine J to determine the level of risk involved in anyactivity. This study is a descriptive analytic study using semi-quantitativemethods. The results stated that the level of risk that you have on every step of theadmission and retention activities include level: acceptable, priority 3, substancial,priority 1, and very high.Keywords:Risk assessment, probability, Exposure, consequences and risk levels
Read More
S-7709
Depok : FKM UI, 2013
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Rizki Priyadi; Pembimbing: Dadan Erwandi; Penguji: Mila Tejamaya, Syahrul Munir
Abstrak: Kesehatan dan keselamatan kerja (K3)adalah suatu upaya pemikiran dalam menjamin keutuhan dan kesempurnaan jasmani maupun rohani manusia pada umumnya dan pekerja pada khususnya, serta hasil karya budaya dalam rangka menuju masyarakat adil dan makmur. Tingginya resiko kecelakaan dan kesehatan pada pekerja di industri saat ini sudah seharusnya menjadi perhatian utama baik bagi pekerja, pengusaha, maupun pemerintah khususnya di PT. Pertamina (Persero) LPG dan Gas Products Region III Depot LPG Tanjung Priok dalam hal analisis risiko pada proses bongkar muat tabung LPG ukuran 3 Kg. Dengan memahami dan merealisasikan teori manajemen risiko segala potensi risiko yang terdapat pada setiap proses kerja yang dilakukan akan di minimalisasi dan dapat dilakukan pencegahan serta pengendalian lebih lanjut pada proses kerja yang dimaksud.
 

Health and Safety (HSE) is an effort to preserve the unity of thought and perfection of the human body and spirit in general and workers in particular, and the work culture in the framework towards a just and prosperous society. The high risk of accidents and health of workers in the industry today should be a major concern both for workers, employers, and government, especially in the PT. Pertamina (Persero) LPG and Gas Products Region III Depot LPG Tanjung Priok in terms of risk Analysis in the process of loading and unloading of LPG 3 Kg size. By understanding and realization of the theory of risk management all the potential risks inherent in any process of the work done will be done in the minimization and prevention and further control the work process is.
Read More
S-7730
Depok : FKM-UI, 2013
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Oneng Supendah; Pembimbing: Sjahrul Meizar Nasri; Penguji: Tata Soemitra, Nan Arief
T-2459
Depok : FKM-UI, 2006
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Yulia Sulasmi; Pembimbing: Izhar M. Fihir; Penguji: Tata Soemitra, J. Rudi Karijanto
T-2248
Depok : FKM UI, 2006
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Narulia; Pembimbing: Suharnyoto Martomulyono; Penguji: Baiduri, Indri Hapsari Susilowati
S-4861
Depok : FKM-UI, 2006
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Carsiwan; Pembimbing: Chandra Satrya; Penguji: Dadan Erwandi, Mayarni
S-4236
Depok : FKM-UI, 2005
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Bambang Sulistyo P; Pembimbing: Robiana Modjo
T-1363
Depok : FKM-UI, 2002
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Anny Oedjianti; Pembimbing: Sjahrul Meizar Nasri; Penguji: L. Meily Kurniawidjaja, Robiana Modjo, Tata Soemitra
Abstrak:

Pekelja di kilang minyak tcrutama di lokasi bising mempunyai risiko tinggi menderita gangguan pcndcngaran sebagai penyakit akibat kelja. Pajanan kombinasi (bising, penyakit DM, hipcrtensi, DM dan hipertensi) dapat terjadi secara bersamaan pada seorang pekerja. Penelitian bertujuan untuk mengetahui hubungau dan kontribusi pajanan kombinasi terhadap teljadinya gangguan pendengaran. Dengan metode historikal kohor, data pekelja dari tahun 2002-2007, pcfnetapan kriteria gangguan pendengaran berdasarkan hasil audiogram pada frekuensi 4000 Hz > 25 dBA, status DM berdasarkan kriteria diagnostik PERKENI 2006 GDP 2126 mg/dL, status hipertensi herdasarkan JNC7 S 2140 mmHg dan D 290 mm!-Ig. Analisis statistik dengan univariat dan bivariat. Diperoleh hasil, insiden gangguan pendengaran berkisar antara 25.0% - 50.0% pada pekelja yang terpzgan bising, dengan distribusi responden menurut masing- masing pajanan kombinasi dan karakteristik responden (variabcl pcrancu: Lunur; rnasa kerja; merokok; dan pemakaian APT). Kesimpulan yang diperoleh dari uji statistik, baik variabel independen maupun vadabel perancu mempunyai p value > on, perbedaan tidak bermal-ma. Sehingga gambaran dan kontribusi faktor risiko penyakit DM dan hipcrtcnsi bclum dapat diketahui dengan jelas. Hal ini disebabkan beberapa keterbatasan penelitian diantaranya sampel yang mcmenuhi kriteria inklusi (140 responden) tidak memenuhi besar sampel minimal (287 responden}, informasi data yang diperoleh dari perusahaan tidak lengkap. Oleh karenanya saran bagi pemsahaan agar lebih memperhatikan sistem pencatatan, pelaporan, dan penyimpanan data., pemeriksaan audiometri, kesehatan berkala, pengukuran dosis pajanan, secara rutin dan berkcsinarnbungan sesuai kebutuhan, terulama bagi pekerja yang terpajan bising > 85 dBA, penertiban sertifikasi operator, kalibrasi alat oleh institusi yang bezwenang.


Workers of refinery in noisy area have high risk to get hearing loss as occupation disease. Combined exposure (noise, DM, hypertension) can happen simultaneously on a worker. The purpose of this study is to find the relation and contribution of combined exposure on hearing loss. The study was using historical cohort, worker’s data from 2002 to 2007, hearing loss criteria definition based on audiograrn result with frequency 4000 Hz >25 dBA; DM status based on PERKENPS diagnosis in 2006 GDP 2 126 mg/dL, hypertension status based on JNC7 S 2 |20 mml-lg and D 2 90 mml-Ig. Statistical analysis was using univariat and bivariat. The result is hearing loss incident on workers exposed by noise around 25.0% - 50.0%, with respondent’s distribution based on each combined exposure and respondent's characteristic (confounding variable : age, working period, smokind and the using of APT) We conclude by statiscal test, both independent variable and cofounding variable with P value > ot that there is insignificant dillerencetherefore, the illustration and contribution of DM and hypertension risk factor cannot be found clearly. It was caused by some limitations in the study such as inclusive criteria sample (140 respondents) didn't iillfil the quota of sample (287 respondents), incompleted company's clatas. Therefore, we suggest that the company should pay more attention to data entry, data report and data saving, audiometric check-up, periodic medical check-up, exposure dosage measurement, regularly and continually based on needs, especially for workers exposed by noise > 85 dBA, regulation of operator certification, calibrated equipment by authorized institution.

Read More
T-2806
Depok : FKM-UI, 2008
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive