Hasil Pencarian :: Kembali

Ditemukan 12710 dokumen yang sesuai dengan query ::  Simpan CSV
cover
Ridho Pradana Maha Putra; Pembimbing: Baiduri Widanarko; Penguji: Dadan Erwandi, Fatma Lestari, Sigit Wijayanto, Haryanto
Abstrak:

Kelelahan kerja (fatigue) merupakan sebuah kondisi dimana seorang pekerja/tenaga kerja tidak bekerja secara maksimal dan mengalami penurunan produktivitas. International Labour Organization (ILO) (2016) mengatakan bahwa sebanyak 32% pekerja/tenaga kerja mengalami kasus kelelahan kerja. Selain itu, 27% pekerja/tenaga kerja mengalami kasus kelelahan kerja berat dan 18,3% pekerja/tenaga kerja mengalami kasus kelelahan kerja sedang. Kelelahan kerja juga akan dapat menyebabkan penurunan produktivitas kerja, peningkatan risiko pekerja/tenaga kerja melakukan kesalahan, dan peningkatan risiko terjadinya kecelakaan kerja. Desain penelitian pada penelitian ini adalah cross sectional. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor risiko kelelahan kerja pada pekerja/tenaga kerja pengelasan di industri minyak dan gas bumi dengan pendekatan kuantitatif. Sampel pada penelitian ini berjumlah 97 pekerja/tenaga kerja welder di PT XYZ. Metode pengambilan data dengan melakukan pengisian kuesioner kepada responden dan melakukan pengukuran menggunakan alat oxymeter, lux meter, sound level meter, dan thermometer dan humidity meter. Data akan diolah secara deskriptif dan inferensial untuk melihat gambaran dan hubungan dari setiap variabel. Variabel independen pada penelitian ini adalah faktor individu (usia, masa kerja, kebiasaan merokok, dan waktu istirahat), faktor pekerja/tenaga kerjaan (beban kerja fisik, beban kerja mental, dan durasi kerja harian), dan faktor lingkungan kerja (kebisingan, pencahayaan, dan suhu). Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara kebiasaan merokok (OR=3.100 (1.253 – 7.672)), waktu istirahat (OR=5.913 (2.314–15.110)) , beban kerja fisik (OR=3.529 (1.509 - 8.256)), beban kerja mental (OR=2.658 (1.144–6.180)), kebisingan (OR=4.370 (1.844 – 10.354)), dan suhu (OR=4.083 (1.386-12.031)) dengan kejadian kelelahan kerja pada welder di PT. XYZ Sedangkan variabel usia, masa kerja, durasi kerja harian, dan pencahayaan tidak menunjukan adanya hubungan dengan kejadian kelelahan kerja pada welder di PT.XYZ. Kata Kunci: Kelelahan kerja, pekerja/tenaga kerja welder, industri minyak gas dan bumi


Work fatigue is a condition where a worker does not work optimally and experiences decreased productivity. The International Labor Organization (ILO) (2016) said that as many as 32% of workers experience work fatigue. In addition, 27% of workers experience severe work fatigue and 18.3% of workers experience moderate work fatigue. Work fatigue can also cause decreased work productivity, increased risk of workers making mistakes, and increased risk of work accidents. The research design in this study was cross-sectional. The purpose of this study was to analyze the risk factors for work fatigue in welding workers in the oil and gas industry using a quantitative approach. The sample in this study was 97 welder workers at PT XYZ. The data collection method was by filling out questionnaires to respondents and taking measurements using an oxymeter, lux meter, sound level meter, and thermometer & humidity meter. The data will be processed descriptively and inferentially to see the picture and relationship of each variable. The independent variables in this study were individual factors (age, length of service, smoking habits, and rest time), work factors (physical workload, mental workload, and daily work duration), and work environment factors (noise, lighting, and temperature). The results showed that there was a significant relationship between smoking habits (OR=3.100 (1.253 – 7.672)), rest time (OR=5.913 (2.314–15.110)), physical workload (OR=3.529 (1.509 - 8.256)), mental workload (OR=2.658 (1.144–6.180)), noise (OR=4.370 (1.844 – 10.354)), and temperature (OR=4.083 (1.386-12.031)) with the occurrence of work fatigue in welders at PT. XYZ Meanwhile, the variables of age, length of service, daily work duration, and lighting did not show any relationship with the occurrence of work fatigue in welders at PT.XYZ. Keywords: Work fatigue, welder workers, oil and gas

Read More
T-7242
Depok : FKM-UI, 2025
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Hesti Riana Anggraini; Pembimbing: Chandra Satrya
S-3648
Depok : FKM UI, 2004
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Mira Apriyanty; Pembimbing: Suharnyoto Martomulyono; Penguji: Dadan Erwandi, A. Yuliandi Bachtiar
S-4555
Depok : FKM UI, 2006
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Sulistyo Basuki; Pembimbing: Sjahrul M. Nasri
S-3178
Depok : FKM UI, 2003
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Tri Sun Farma; Pembimbing: Sjahrul M. Nasri; Penguji: Hendra, Soehatman Ramli
S-4076
Depok : FKM UI, 2005
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Nur Fazriah; Pembimbing: Chandra Satrya; Penguji: Dadan Erwandi, Sudirman
S-4355
Depok : FKM UI, 2005
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Fitriani; Pembimbing: Zulkifli Djunaidi
S-3337
Depok : FKM UI, 2003
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Evi Larona Gurning; Pembimbing: L. Meily Kurniawidjaja
S-3651
Depok : FKM UI, 2004
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Muhammad Rais Haru; Pembimbing: Zulkifli Djunaidi
S-3367
Depok : FKM UI, 2003
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Fithra Hidayat; Pembimbing: Dadan Erwandi; Penguji: Baiduri, Zaenal Arifin
S-4554
Depok : FKM UI, 2006
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive