Hasil Pencarian :: Kembali

Ditemukan 38843 dokumen yang sesuai dengan query ::  Simpan CSV
cover
Dela Nofia; Pembimbing: Dony Hikmat Ramdhan
M-740
[s.l.] : [s.n.] : s.a.]
D3 - Laporan Magang   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Hilda Yuniwati; Pembimbing: Dony Hikmat Ramdhan
M-736
[s.l.] : [s.n.] : s.a.]
D3 - Laporan Magang   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Ade Purnama Ning Cahya; Pembimbing: Dony Hikmat Ramdhan
M-744
[s.l.] : [s.n.] : s.a.]
D3 - Laporan Magang   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Faradina Chitra; Pembimbing: Ridwan Zahdi Syaaf; Penguji: Mila Tejamaya, Adenan
Abstrak: Skripsi ini membahas mekanisme pendaftaran pasien dengan Jaminan Kesehatan Nasional di instalasi rawat jalan Rumah Sakit Islam Jakarta Pondok Kopi 2014. Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif yang dilakukan dengan cara observasi, telaah dokumen, dan wawanncara mendalam. Hasil penelitian menunjukan bahwa pelayananan JKN masih belum optimal yang disebabkan oleh beberapa faktor input,diantaranya yaitu ketersediaan sumber daya manusia, penerapan kuota, dan pelaksanaan sistem perjanjian yang masih perlu diperbaiki serta terdapat faktorfaktor lain yang penulis temukan pada saat penelitian. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, peneliti menyarankan rumah sakit untuk meningkatkan jumlah tenaga dokter dan kuota serta menyempurnakan sistem perjanjian sehingga seluruh pasien JKN dapat dilayani dengan baik.
Kata kunci: Pendaftaran, Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), Rawat Jalan

This thesis discusses the mechanisms of patient registration with Jaminan Kesehatan Nasionnal (JKN) in the outpatient installation Rumah Sakit Islam Jakarta Pondok Kopi 2014. This is a descriptive qualitative study conducted by observation, document review, and deep interview. The results showed that pelayananan JKN still not optimal due to several input factors, among which the availability of human resources, the implementation of quotas, and the implementation of the appointment system that still need to be improved and there are other factors that I have found at the time of the study. Based on these results, the researchers suggest hospitals to increase the number of doctors and quotas as well as perfecting the system so that all patients with JKN can be served well.
Keywords: Registration, Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), Outpatient
Read More
S-8549
Depok : FKM UI, 2015
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Meriska Angelina; Pembimbing: L. Meily Kurniawidjaja; Penguji: Fatma Lestari, Robiana Modjo, Emilia Amir, Mayarni
Abstrak:

Penelitian ini membahas tentang kesehatan kerja yang bertujuan untuk melakukan manajemen risiko, dimulai dengan identifikasi bahaya, analisis dan evaluasi risiko dan mengetahui besaran risiko bahaya yang terdapat pada kegiatan kerja di Instalasi Ptologi RSUP Fatmawati. Disain penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan semikuantitatif untuk analisis risiko. Teridentifikasi bahaya risiko tinggi yaitu terpajan spesimen dan terpajan bahan infeksius pada penggunaan pipet. Risiko substansial yaitu pada bahaya kebakaran dan ledakan. Risiko sedang yaitu bahaya terkerna pecahan tabung, petridis, dan object glass yang mengandung bahan infeksius, tertusuk jarum suntik, bahaya zat kimia, terkena sengatan listrik, terkena siraman air panas dan mata lelah. Telah dilakukan pengendalian bahaya di laboratorium ini yaitu engineering control, standard operating procedures dan APD, namun masih terdapat risiko residu pada bahaya tersebut dan telah direkomendasi pengelolaan dan pengendalian risikonya. Kata Kunci: Laboratorium mikrobiologi klinik, manajemen risiko, penilaian risiko


 This study discusses about the occupational health which aims to conduct risk management, it begins from hazards identification, risk analysis and risk evaluate, and find out the magnitude of risk hazards which found in work activities of Pathology Installation in RSUP Fatmawati. This research is qualitative descriptive interpretive with a semiquantitative approach to risk analysis. Identified of high risk hazards are specimen exposure and exposed to infectious material on the use of  pipette. Substantial risk are fire and explosion hazards. Moderate risk are the fractional hazard of tube, petridisc, and objects glass that contain infectious material, needle stick, chemical hazards, electrical shock, exposure to hot water and eyes fatigue. Hazard control has been performed in this laboratory, that is engineering controls, standard operating procedures (SOP) and PPE, but there are still residual risks and hazards risk management and risk control has recomended. Key Word: Clinical microbiology laboratory, risk management, risk assessment

Read More
T-3413
Depok : FKM-UI, 2011
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Gumelar Indra Wibawa; Pembimbing: Fatma Lestari; Penguji: Candra Satrya, Devie Fitri Octaviani
Abstrak: RS X dalam aktivitas kerjanya memiliki bahaya fisik, kimia, biologi, ergonomi, bahaya lingkungan yang berpotensi menimbulkan kecelakaan. Pekerja kesehatan berisiko terpapar darah dan cairan tubuh yang terinfeksi,tertusuk jarum suntik, dan risiko yang berhubungan dengan listrik. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi dan melakukan penilaian risiko keselamatan dan kesehatan kerja pada pekerja incinerator, instalasi sterilisasi sentral, unit laundry, dan ruang hemodialisa di Rumah Sakit X tahun 2013. Analisis penelitian ini bersifat semi-kuantitatif berdasarkan pendekatan manajemen risiko AS/NZS 4360:2004. Metode yang digunakan untuk mengidentifikasi risiko adalah Job Hazard Analysis (JHA) dan untuk penentuan tingkat risiko dengan menggunakan Skoring Fine (1971).
 
Berdasarkan hasil penelitian, tingkat risiko yang didapat pada pekerja di unit Incinerator Prioritas 1 sebanyak 8 risiko, dan substansial sebanyak 11 risiko. Instalasi Sterilisasi Sentral tingkat risiko prioritas 1 sebanyak 2, dan substansial sebanyak 4 risiko. Pekerja di Instalasi Laundry didapat prioritas 1 sebanyak 12, dan subtansial sebanyak 4 risiko. Ruang Hemodialisa tingkat risiko yang didapat substansial sebanyak 2 risiko. Pengendalian risiko yang telah dilakukan oleh pihak rumah sakit yakni penyediaan alat-alat pelindung diri untuk bekerja, standar operasional prosedur, dan engineering control.
 

Activities in the hospitals could poses a physical, chemical, biological,ergonomic, and also environmental hazard to workers. Amongst the risk to workers include infectious blood and bloody fluids, needle stick injuries and electric shock related. The purpose of this study was to identify and conducting risk assessment at incinerator, CSSD, laundry and hemodialysis unit at X Hospital in 2013.This study was semi-quantitative study which was conducted based on AS/NZS 4360:2004 Standard. Risk identification methods used was Job Hazard Analysis (JHA) and Risk level was determined based on Skoring Fine (1971).
 
The result of this study shows that the level of risk was obtained by worker at incinerator Unit who had risk level priority 1 was 8 and risk level substantial was 11. The level of risk was obtained by worker at CSSD unit who had risk level priority 1 was 2 and Substantial Risk level was 4. At laundry unit, workers obtained risk level priority 1 was 12 and substantial risk level was 4. Level of risk contained in the hemodialysis unit is as much as 2 substantial risk. Risk controls that have been implemented by the hospital is to provide personal protective equipment for work, standard operating procedures, and engineering control.
Read More
S-7978
Depok : FKM-UI, 2013
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Jasmanto; Pembimbing: Ramdhan, Doni H
M-773
[s.l.] : [s.n.] : s.a.]
D3 - Laporan Magang   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Grace Evasari; Pembimbing: Doni HIkmat Ramdhan; Penguji: Hendra, Alvin Abdul Jabbaar Hamzah
Abstrak: Masih minimnya penelitian tentang analisis risiko food safety, terutama di industri jasaboga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat risiko dalam setiap proses pengelolaan makanan pada catering X. Proses pengelolaan makanan di catering X meliputi proses penerimaan bahan makanan, penyimpanan bahan makanan, persiapan bahan makanan, pengolahan makanan, penyimpanan makanan jadi/masak, pengangkutan makanan, dan penyajian makanan. Setiap tahapan proses ini mengandung bahaya dan risiko yang dapat mengontaminasi makanan. Penelitian mengacu pada standar Food Safety Risk Analysis FAO/WHO (2006) dengan menggunakan analisis kualitatif. Hasil penelitian adalah gambaran penerapan food safety dan tingkat risiko berdasarkan proses pengelolaan makanan. Kata kunci: analisis risiko, FAO/WHO (2006), food safety, pengelolaan makanan. There is still a lack of studies on food safety risk analysis, especially in the catering industry. This research aims to obtain rating risk level in each process of the food management. The food management processes at catering CV. X include groceries reception, groceries storage, preparation, food processing, food storage, food transporting, and food serving. Each stage of these processes contains hazards and risks that can contaminate food. This research is conducted based on FAO/WHO (2006) Food Safety Risk Analysis and uses qualitative risk analysis. The results of this study show an overview of the implementation of food safety and rating risk level based on the food management processes. Keywords: risk analysis, FAO/WHO (2006), food safety, food management.
Read More
S-8660
Depok : FKM-UI, 2015
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Kartika Ayuna Kuncoroputri; Pembimbing: Dadan Erwandi; Penguji: Syahrul Meizar Nasri, Yuni Kusminanti
Abstrak: Hingga saat ini, masih sering dijumpai kasus keracunan makanan ataupun penyakit yang timbul akibat mengonsumsi makanan yang mutu keamanan dan kesehatannya rendah. Usaha jasa boga informal termasuk catering merupakan salah satu potensi permasalahan dalam penerapan food safety. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran penerapan food safety pada usaha jasa boga informal di Catering X, Y, dan Z Purworejo, Jawa Tengah, tahun 2012.
 
Penelitian ini dilakukan pada bulan Mei hingga Juni 2012 menggunakan disain studi deskriptif observasional dengan pendekatan kualitatif. Peneliti menggunakan metode wawancara mendalam, observasi, dan pengisian checklist dalam melakukan pengambilan data. Dari hasil penelitian, diketahui bahwa pembinaan dan pengawasan terhadap usaha jasaboga informal masih sangat kurang sehingga ditemukan berbagai ketidaksesuaian penerapan food safety dengan yang seharusnya.
 

 
Up till now, there are still encountered food poisoning cases or foodborne illnesses that caused by eating foods which have low-quality of safety and health. Catering services become one of potential problem in food safety implementation. The purpose of this study is to understand food safety implementation in Catering Services at X, Y, and Z Catering, Purworejo, Central Java, 2012.
 
This research was conducted in May and June 2012 using observational descriptive study design with qualitative approach. Researcher used in-depth interview method, observation, and checklist when used to perform data retrieval. Result of the study shows that lack of supervision and guidance for informal catering services affects various mismatches in food safety implementation.
Read More
S-7307
Depok : FKM-UI, 2012
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Mariah Kiptia S.; Pembimbing: Ridwan Z. Sjaaf; Penguji: Doni; Farida Tusafariah
S-7388
Depok : FKM UI, 2012
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive