Hasil Pencarian :: Kembali

Ditemukan 32309 dokumen yang sesuai dengan query ::  Simpan CSV
cover
Minarni; Pembimbing: Ella Nurlaella Hadi; Penguji: Soekidjo Notoatmodjo, Emi Nurjasmi, Flourisa Juliaan
T-3113
Depok : FKM-UI, 2009
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Yudith Rachmadiah; Pembimbing: Hadi Pratomo; Penguji: Kemal N. Siregar, Ella Nurlaella Hadi, Nani Rizkyati, Manfaluthy Hakim
Abstrak: Myasthenia Gravis (MG) merupakan penyakit autoimun kronik yang banyak terjadi pada kelompok usia produktif. Walau masih relatif jarang ditemukan, namun insidensi dan prevalensi Myasthenia Gravis dilaporkan terus meningkat. Kelemahan otot kronik yang dialami berdampak pada penurunan fungsi secara individu maupun sosial. Dampak negatif derajat kelemahan otot terhadap skor kualitas hidup telah terbukti dari penelitian secara global maupun di Indonesia, namun determinan lain yang menentukan kualitas hidup terkait kesehatan (HRQoL) individu dengan Myasthenia Gravis masih belum tereksplorasi. Menggunakan metode kuantitatif dengan desain cross-sectional, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis variabel apa saja yang menjadi determinan HRQoL individu dengan Myasthenia Gravis di Indonesia. Seratus dua puluh delapan responden yang merupakan anggota Yayasan Myasthenia Gravis Indonesia direkrut di dalam penelitian. Pengambilan data dilakukan secara daring melalui Google Form. Alat ukur yang digunakan adalah self-administered questionnaire MG-QoL 15, General Self Efficacy Scale, HADS, dan kuesioner variabel independen yang sudah melalui uji validitas dan reliabilitas. Sesudah dilakukan analisis deskriptif, analisis hubungan dengan Independent T-Test, Uji Anova, Uji Korelasi, serta analisis regresi linier multivariat, didapatkan hasil yaitu rata-rata skor kualitas hidup individu dengan MG adalah 28,3±12,89; determinan HRQoL pada individu dengan MG adalah Pendidikan, Efikasi Diri, Dukungan Sosial dan Masalah Kesehatan Mental sesudah dikontrol dengan Usia, Pernikahan, Status Bekerja Jenis Kelamin, Latihan Fisik dan Kunjungan ke Profesional Medis; determinan yang paling berpengaruh terhadap HRQoL individu dengan MG adalah Masalah Kesehatan Mental dengan nilai p = 0,001 dan koefisien Beta = 0,302
Myasthenia Gravis (MG) is a chronic autoimmune disease that mostly occurs in the productive age group. Although it is still relatively rare, the incidence and prevalence of Myasthenia Gravis are reported to be increasing. The chronic muscle weakness experienced has an impact on individual and social decline in function. The negative impact of the degree of muscle weakness on quality of life scores has been proven from research both globally and in Indonesia, but other determinants that determine the health-related quality of life (HRQoL) of individuals with Myasthenia Gravis have not been explored. Using a cross-sectional design and quantitative methods, this study aims to analyze what variables are the determinants of HRQoL of individuals with Myasthenia Gravis in Indonesia. One hundred and twenty eight respondents who are members of the Myasthenia Gravis Indonesia Foundation were recruited in the study. Data collection is done online via Google Form. The measuring instrument used is the self-administered questionnaire MG-QoL 15, General Self Efficacy Scale, HADS, and the independent variable questionnaire that has passed validity and reliability tests. After descriptive analysis, correlation analysis with Independent T-Test, Anova Test, Correlation Test, and multivariate linear regression analysis were carried out, the results obtained were the average quality of life score of individuals with MG was 28.3±12.89; HRQoL determinants in individuals with MG are Education, Self-Efficacy, Social Support and Mental Health Disorders after being controlled with Age, Marriage, Sex, Working Status, Physical Exercise and Visits to Medical Professionals; The determinants most influential to the HRQoL of individuals with MG are Mental Health Disorders with a value of p = 0.001 and a coefficient of Beta = 0.302
Read More
T-6292
Depok : FKM-UI, 2022
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Anggun Rachmawati; Pembimbing: Ella Nurlaella Hadi; Penguji: Caroline Endah Wuryaningsih, Hadi Pratomo, Nurlia, Tri Dian Aprilsesa
Abstrak:
Pandemi COVID-19 jangka panjang telah memberikan dampak yang signifikan bagi orang dengan HIV/AIDS (ODHA), oleh karena itu, perlu tindakan intervensi yang efektif untuk memutus mata rantai penularan COVID-19 yaitu melalui vaksinasi COVID-19 pada ODHA. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus untuk menganalisis penerimaan vaksinasi COVID-19 pada ODHA di Yayasan X berdasarkan pendekatan Informasi-Motivasi-Kemampuan Berperilaku Model yang dilaksanakan pada bulan Desember 2021 pada 11 informan yang terdiri dari 8 ODHA, seorang pendamping ODHA, seorang konselor HIV, dan seorang penyedia vaksin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa informasi yang didapat ODHA terkait penerimaan vakinasi COVID-19 masih kurang terutama efek samping bagi ODHA dan kehalalan dari vaksin, motivasi yang mendorong ODHA untuk melakukan vaksinasi berasal dari diri sendiri, pendamping ODHA, dan konselor ODHA. Keterampilan berperilaku yang dimiliki ODHA berupa alat transportasi untuk datang ke tempat vaksinasi dan mampu berpikiran positif walau ragu akan efek samping vaksin COVID-19 terhadap ODHA. Atas dasar tesebut, diharapkan Dinas Kesehatan Kota Pontianak dapat mendukung penyelenggaran vaksin terhadap ODHA dengan melakukan kolaborasi dengan Yayasan, komunitas dan LSM untuk menyebarkan informasi mengenai vaksinasi COVID-19 agar bertambahnya kepercayaan ODHA terhadap program vaksinasi COVID-19.

The long-term COVID-19 pandemic has had a significant impact on people living with HIV/AIDS (PLWHA), therefore, it is necessary to take effective intervention measures to break the chain of transmission of COVID-19, namely through COVID-19 vaccination for PLWHA. This study uses a qualitative approach with a case study design to analyze the acceptance of COVID-19 vaccination in PLWHA at Foundation X based on the Information-Motivation-Behavioral Skills Model approach which was carried out in December 2021 on 11 informants consisting of 8 PLWHA, an PLWHA assistant, a HIV counselor, and a vaccine provider. The results showed that the information obtained by PLWHA regarding receiving the COVID-19 vaccination was still lacking, especially the side effects for PLWHA and the halalness of the vaccine. Behavioral skills possessed by PLWHA are in the form of means of transportation to come to vaccination sites and are able to think positively even though they have doubts about the side effects of the COVID-19 vaccine on PLWHA. On this basis, it is hoped that the Pontianak City Health Office can support the administration of vaccines against PLWHA by collaborating with foundations, communities and NGOs to disseminate information about COVID-19 vaccination so that PLWHA trusts in the COVID-19 vaccination program
Read More
T-6484
Depok : FKM-UI, 2022
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
T-1067
Depok : FKM-UI, 2001
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Winarsi; Pembimbing: Soekidjo Notoatmodjo; Penguji: Kodrat Pramudho, Ely Setyawati
Abstrak:

Berdasarkan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) (2007) perilaku buang air besar di jamban merupakan salah satu perilaku higienis. prevalensi nasional berperilaku benar dalam buang air hesar (BAB) adalah 71,1%. Sementara persenlase rumah tangga yang menggunakan jamban Ieher angsa 68,9% dan hanya 46,3% tempat pembuangan akhir tinja menggunakun tangki/SPAL (saniter) (Susenas, 2007). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahul faktor-faktor yang berhubungan dengan penggunaan jaminan oleh masyarakat di Kecamatan Banyuasin Ill Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan Tahun 2009. Penelitian ini menggunakan desain Cross Sectional yang dilakukan pada bulan Februari 2009 terhadap 192 keluarga yang luar rumah setelah dikontrol oleh variahel sikap, keterpaparan penyuluhan, pembinaan petugas dan dukungan tokoh masyarakat. Berdasarkan hasil tersebut disarankan agar Dinas Kesehatan melakukan advokasi kepada pihak aksekutif (Bupati) dan pihak legislatif (DPRD komisi D) untuk mendapatkan dukungan program dan penganggaran, meningkatkan kegiatan KIE (Komunikasi lnformasi Edakasi) mengenai penggunaan jamban saniter, bekerjasama dengan sektor terkait (Dinas PU Cipta Karya) dalam pemenuhan cakupan air hersih, menghimbau masyarakat khususnya yang helwn punya jamhan untuk membangun jaroban di dalam rumah, mengembangkan media komunikasi massa baik cetak maupun elektronik, pelatihan penyegaran petugas, pemhentukan dan pelatihan kader dan hennitra dengan tokoh masyarakat. Bagi peneliti lain agar mengemhangkan instrumen penelitian dengan jumlah sampel yang lebih besar den deasin yang berheda serta telaah secara mendalam mengenai pcnggunaan jamban saniter.


 

According to ruskesdas (Basic Health Research) (2007), defecating behavior in the privy is one of hygienic behavior. National prevalence of the right defecating behavior (BAB) is 7!.1%. And percentage of households who use special privy (leher angsa) is 68.9% and only 46.3% of privies use tanks/SPAL (sanitary) (Susenas, 2007). 3.72 times to use sanitary privy compared wjth privy outside home and attitude, information coverage, officers guidance and social figures support as control variables and social figures' support variables have a significant relation with privy use. Based on this research results, it is recommended to Health Service Department to propose suggestion to executive {regent) and legislative (regional representatives, Commission D) in order to support Health Promotion Programs and Environment Sanitation and to allocate fund for both programs, not only to stress behavioral change of defecating but also how to use the privies sanitary, cooperate with the concerned parties (Regional Public Work Department, Cipta Karya) to make freshwater availability, building a water - closet in their homes if they don't have it yet, to develop public media whether its printed or electronic, retrain the officers, formatting, and training cadre, and work together with the well - known people in the society. For other researcher to develop the instrument used in the research with more samples and a different design. Also a deeper understanding in the use of sanitized privy.

Read More
T-3069
Depok : FKM-UI, 2009
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Ranti Purnama Sari; Pembimbing: Martha, Evi
M-2202
[s.l.] : [s.n.] : s.a.]
D3 - Laporan Magang   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Dakhlan Choeron; Pembimbing: Dian Ayubi; Penguji: Evi Martha, Beni Hendril
S-5876
Depok : FKM UI, 2010
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Cahyaningrum Kusumastuti Handayani; Pembimbing: Rina Artining Anggorodi; Penguji: Adhi Dharmawan Tato
S-7012
Depok : FKM-UI, 2012
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Arika Dewi; pembimbing: Tri Krianto, Yvonne M. Indrawani; penguji: Fatmah, P.A. Kodrat Pramudho
T-3055
Depok : FKM UI, 2009
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive