Ditemukan 40733 dokumen yang sesuai dengan query :: Simpan CSV
Grace Ekawati Wagino; Pembimbing: Chandra Satrya; Penguji: Robiana Modjo, Julerman Malau
S-6990
Depok : FKM UI, 2012
S1 - Skripsi Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Muhamad Idris; Pembimbing: L. Meily Kurniawidjaja; Penguji: Dadan Erwandi, Hany Harjulianti, Istiati Suraningsih
Abstrak:
Pekerjaan perawat di Rumah Sakit sangat bervariasi baik jenis danjumlahnya, sehingga perawat memiliki beban kerja yang tinggi dan hal inidapat menyebabkan kelelahan. Tujuan penelitian ini menjelaskan hubungan kualitas tidur dan shift kerja dengan kelelahan kerja. Metode penelitian semi kuantitatif y a n g b e r s i f a t analitik dengan rancangan cross sectional. Tempatpenelitian di RSUD kota Bekasi, dengan sampel 100 perawat. Pengukuran kelelahan menggunakan Kuesioner Alat Ukur Perasaan Kelelahan Kerja danPiitsburg Sleep Quality Index untuk kualitas tidur. Analisis data univariatmenunjukkan responden mengalami kelelahan sedang (83%), dan kualitas tidurburuk (71%), sedangkan hasil bivariat menggunakan nilai pearson correlation yang memiliki hubungan dengan kelelahan yaitu kualitas tidur dengan nilaip=0.009 (p value < 0.05), dan status kesehatan dengan nilai p=0.033. Kesimpulan kualitas tidur dan status kesehatan merupakan faktor yang paling berpengaruh terhadap kelelahan perawat di RSUD Kota Bekasi.Kata kunci : Rumah Sakit, perawat, kualitas tidur, kelelahan
Read More
T-4141
Depok : FKM UI, 2014
S2 - Tesis Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Putri Amalaili Setioningtyas; Pembimbing: Doni Hikmat Ramdhan; Penguji: Robiana Modjo, Triovva Elsy Armita
Abstrak:
Perawat merupakan petugas yang memberikan layanan asuhan keperawatanselama 24 jam kepada pasien serta memiliki sistem kerja shift dan hal ini dapatmenyebabkan kelelahan. Tujuan penelitian ini untuk mengkaji faktor apa saja yangdapat menyebabkan kelelahan pada perawat yang bekerja shift maupun nonshift.Metode penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain cross sectional. Tempatpenelitian di RSUD dr Slamet Garut, dengan sampel 150 perawat. Pengukurankelelahan menggunakan International Fatigue Research Committee dan PiitsburgSleep Quality Index serta Alat Actigraph untuk kualitas dan kuantitas tidur. Analisisdata univariat menunjukkan 44.7% responden mengalami kelelahan berat, 80%perawat memiliki kualitas tidur buruk, 66,7% memiliki kuantitas tidur buruk danmayoritas perawat 70% menjalankan sistem shift kerja. Hasil bivariat menggunakanpearson correlation yang memiliki hubungan dengan kelelahan yaitu shift kerja,beban kerja, waktu kerja dan kualitas tidur. Shift kerja dan sleep hygiene memilikihubungan yang signifikan dengan kualitas dan kuantitas tidur. Kesimpulan shift kerjadan sleep hygiene merupakan faktor yang berhubungan dengan kuantitas dan kualitastidur, serta shift kerja, beban kerja, waktu kerja dan kualitas tidur merupakan faktoryang berhubungan dengan kelelahan perawat di RSUD dr Slamet Garut.Kata Kunci:Kelelahan, kualitas tidur, kuantitas tidur, perawat, shift kerja.
Read More
S-9544
Depok : FKM UI, 2017
S1 - Skripsi Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Husairi; Pembimbing: Doni Hikmat Ramdhan; Penguji: Baiduri Widanarko, Muhammad Novie Anshari
Abstrak:
Operator haul truck merupakan salah satu pekerjaan yang berisiko tinggi untuk mengalami kelelahan kerja (fatigue) disebabkan oleh penerapan shift kerja, gangguan kuantitas dan kualitas tidur, serta pengaruh berbagai faktor lainnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara shift kerja, kuantitas dan kualitas tidur, serta faktor-faktor yang berhubungan dengan keluhan fatigue pada operator haul truck. Desain studi cross-sectional digunakan dalam penelitian ini dengan menggunakan kuisioner Fastigue Assessment Scale (FAS), pengukuran tingkat stress menggunakan alat cocorometer, serta pengukuran kuantitas dan kualitas tidur menggunakan alat fitbit di antara 196 responden laki-laki yang bekerja sebagai operator haul truck. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara kuantitas tidur (OR = 3,222, p = 0,028) dan kualitas tidur (OR = 2,800, p = 0,025) dengan kelelahan, sedangkan shift kerja tidak memiliki hubungan yang signifukan dengan kelelahan. Faktor risiko lain yang juga memiliki hubungan signifikan dengan kelelahan pada operator haul truck di PT X adalah beban mental (OR = 2,296, p = 0,027), lingkungan kerja (OR = 2,400, p = 0,014), monotoni pekerjaan (OR = 3,371, p = 0,002), usia (OR = 2,708, p = 0,005), dan sleep hygiene (OR = 3,840, p = 0,001).
Kata Kunci: Kelelahan; Fatigue Assessment Scale (FAS); Shift Kerja; Tidur; Fitbit
Operator haul truck Haul truck operator is one of the high-risk occupations in experiencing fatigue caused by the implementation of shift work, sleep quantity and quality disturbance, other related factors. The objective of this study was to analyze the relationship between shift work, quantity and quality of sleep, and other factors associated with fatigue on the haul truck operator. A cross-sectional study was conducted in this study using questionnaires of Fatigue Assessment Scale (FAS), measurement of stress using cocorometer, and measurement of sleep quantity and quality using fitbit among 196 male respondents who work as haul truck operator. The result of this study shown there is a significant correlation between the quantity of sleep (OR = 3,222, p = 0,028) and fatigue, also between the quality of sleep (OR = 2,800, p = 0.025) and fatigue. However, shift work has no significant correlation with fatigue. Other factors, including mental workload (OR = 2,296, p = 0,027), work environment (OR = 2,400, p = 0,014), monotonous work (OR = 3,371, p = 0,002), age (OR = 2,708, p = 0,005), and sleep hygiene (OR = 3,840, p = 0,001) also have significant correlation with operator fatigue in PT X.
Keywords: Fatigue; Fatigue Assessment Scale (FAS); Shift Work, Sleep; Fitbit; Haul truck operator
Read More
Kata Kunci: Kelelahan; Fatigue Assessment Scale (FAS); Shift Kerja; Tidur; Fitbit
Operator haul truck Haul truck operator is one of the high-risk occupations in experiencing fatigue caused by the implementation of shift work, sleep quantity and quality disturbance, other related factors. The objective of this study was to analyze the relationship between shift work, quantity and quality of sleep, and other factors associated with fatigue on the haul truck operator. A cross-sectional study was conducted in this study using questionnaires of Fatigue Assessment Scale (FAS), measurement of stress using cocorometer, and measurement of sleep quantity and quality using fitbit among 196 male respondents who work as haul truck operator. The result of this study shown there is a significant correlation between the quantity of sleep (OR = 3,222, p = 0,028) and fatigue, also between the quality of sleep (OR = 2,800, p = 0.025) and fatigue. However, shift work has no significant correlation with fatigue. Other factors, including mental workload (OR = 2,296, p = 0,027), work environment (OR = 2,400, p = 0,014), monotonous work (OR = 3,371, p = 0,002), age (OR = 2,708, p = 0,005), and sleep hygiene (OR = 3,840, p = 0,001) also have significant correlation with operator fatigue in PT X.
Keywords: Fatigue; Fatigue Assessment Scale (FAS); Shift Work, Sleep; Fitbit; Haul truck operator
S-9883
Depok : FKM UI, 2018
S1 - Skripsi Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Desi Dwirinah; Pembimbing: Suharnyoro Martomulyono; Penguji: L. Meily Kurniawidjaja, Rachmatsjah Said
T-2332
Depok : FKM-UI, 2006
S2 - Tesis Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Riska Nur Hendriyanti; Pembimbing: Robiana Modjo; Penguji: Baiduri Widanarko, Dyah Fitri Wulandari
Abstrak:
Kelelahan adalah suatu kondisi fisik dan / atau mental, yang mengakibatkanpekerja menjadi tidak fokus ketika bekerja dan berdampak negatif padapekerjaannya. Kelelahan merupakan salah satu dari tiga penyebab kesalahandalam pemberian obat. Konsekuensi dari kelelahan kerja perawat salah satunyaadalah terjadinya penurunan dalam mengantisipasi pekerjaan dan keselamatanpasien. Penelitian ini dilakukan untuk melihat adanya hubungan antara faktorterkait pekerjaan maupun non-pekerjaan dengan kelelahan kerja pada perawatUnit Rawat Inap di RSUD Kota Depok. Data yang dikumpulkan secarakeseluruhan diperoleh dari bidang terkait RSUD Kota Depok dengan subjekpenelitian adalah perawat Unit Rawat. Desain penelitian yang digunakan adalahcross sectional dengan menggunakan pendekatan metode kuantitatif (Chi Square).Hasilnya, tidak terdapat hubungan antara faktor terkait pekerjaan maupun non-pekerjaan dengan kelelahan kerja pada perawat Unit Rawat Inap RSUD KotaDepok.
Kata kunci : Kelelahan, perawat Unit Rawat Inap, faktor pekerjaan dan nonpekerjaan.
Read More
Kata kunci : Kelelahan, perawat Unit Rawat Inap, faktor pekerjaan dan nonpekerjaan.
S-9071
Depok : FKM UI, 2016
S1 - Skripsi Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Indraswari; Pembimbing: L. Meily Kurwidjaja; Penguji: Zulkifli Djunaidi, Harry Trimurjatno
S-4185
Depok : FKM-UI, 2005
S1 - Skripsi Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Wenny Dwijayanti; Pembimbing: Izhar M. Fihir; Penguji: Ridwan Z. Syaaf, Yuni Kusminanti
S-6120
Depok : FKM UI, 2010
S1 - Skripsi Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Noorce Christiani Berek; Pembimbing: Chandra Satrya
S-3091
Depok : FKM-UI, 2003
S1 - Skripsi Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Evy Early; Pembimbing: Zulkifli Djunaedi
S-3347
Depok : FKM-UI, 2003
S1 - Skripsi Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
