Search Results - Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat

Jenis Koleksi

Ditemukan 34660 dokumen yang sesuai dengan query :: Simpan CSV

Laporan penelitian aspeck socio budaya morbiditas dan mortalitas di wilayah pemukiman transmigrasi Kalimantan Tengah dan Sulawesi Tenggara

Sandi Ilyanto

LP 312.2 ILY l

Jakarta : FKM UI, 1986

Laporan Penelitian Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat

Cari yang mirip

Metadata PDF

☉

Laporan kegiatan latihan dan lokakarya metodologi penelitian morbiditas dan mortalitas bayi dan anak Budi Utomo

P 301.23 PRO l

[s.l.] : Jakarta MMUI 1986, s.a.]

Prosiding Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat

Cari yang mirip

Metadata PDF

☉

Morbiditas & mortalitas di Indonesia: suatu penelitian pada enam desa di Yogyakarta dan Lombok, 1980

Rozy Munir

LP 312 MUN m

Depok : LD FEUI, 1982

Laporan Penelitian Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat

Cari yang mirip

Metadata PDF

☉

Efek suplementasi zinc saat diare pada morbiditas dan mortalitas anak: penelitian di Bangladesh

MJKI No.4

Jakarta : Grafiti Medika Pers, 2008

Indeks Artikel Jurnal-Majalah Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat

Cari yang mirip

Metadata PDF

☉

Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Kejadian Pneumonia Pada Balita di Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, Sumatera Barat dan Kalimantan Barat Tahun 2012 (Analisis Lanjut Data SDKI 2012)

Dinda Nadia; Pembimbing: Nurhayati Adnan; Penguji: Ratna Djuwita, Indra Kurnia Sari

Abstrak: ABSTRACT

Pneumonia merupakan salah satu penyebab kematian terbesar pada balita. Terdapat lima provinsi dengan prevalensi pneumonia pada balita tertinggi yaitu Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, Sumatera Barat dan Kalimantan Barat. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian pneumonia pada balita di Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, Sumatera Barat dan Kalimantan Barat pada tahun 2012. Populasi dalam penelitian ini adalah anak berusi 1-4 tahun yang terdapat pada data SDKI 2012. Penelitian ini menggunakan desain studi potong lintang dengan sampel sebanyak 1.134 balita. Analisis data yang digunakan adalah regresi logistik untuk mempredikasi kejadian pneumonia. Hasil penelitian menunjukkan prevalensi dari pneumonia di Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, Sumatera Barat dan Kalimantan Barat sebesar 12. Berdasarkan analisis regresi logistik menunjukkan bahwa variabel yang memiliki hubungan yang bermakna terhadap kejadian pneumonia pada balita adalah pemberian vitamin A p = 0.038, pendidikan ibu p = 0.001 dan status merokok ART didalam rumah p = 0.016. Penelitian ini menambahkan bukti bahwa faktor yang berkaitan dengan rumah tangga dapat dimodifikasi atau dihilangkan dalam mengurangi kejadian pneumonia pada balita. Memaksimalkan upaya pendekatan keluarga dalam mengendalikan faktor risiko pneumonia perlu dilakukan dalam pencegahan pneumonia.

ABSTRACT

PneumoniaIs one of the biggest causes of death in children. Five provinces with the highest prevalence of pneumonia in Indonesia are Central Sulawesi, Southeast Sulawesi, Gorontalo, West Sumatera and West Kalimantan. The purpose of this study was to determine the factors associated to the incidence of pneumonia in toddlers in Central Sulawesi, Southeast Sulawesi, Gorontalo, West Sumatera and West Kalimantan in 2012. The study population was children aged 1-4 years that were included in the 2012 Indonesia Demographic and Health Survey. This study used a cross sectional design with a sample of 1,134 toddlers. A logistic regression was performed to analyze factors that predict the incidence of pneumonia. The results showed the incidence of pneumonia in toddlers was 12. Multivariate analysis showed the factors that were significantly predicted the incidence of pneumonia in toddlers were vitamin A supplement p 0.038, low maternal education p 0.001 and household member smoking p 0.016. This study adds the evidence of factors within household that can be modified or eliminated to reduce the incidence of pneumonia among toddlers. Strengthening family approaches in controlling pneumonia risk factors should be done in the prevention of pneumonia.

S-9880

Depok : FKM-UI, 2018

S1 - Skripsi Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat

☉