Hasil Pencarian :: Kembali

Ditemukan 11090 dokumen yang sesuai dengan query ::  Simpan CSV
cover
Sinar Kesehatan, edisi, XV/II/2008, hal : 59
[s.l.] : [s.n.] : s.a.]
Indeks Artikel Jurnal-Majalah   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Sinar Kesehatan, edisi, XV/II/2008, hal : 34
[s.l.] : [s.n.] : s.a.]
Indeks Artikel Jurnal-Majalah   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Kliping koran seputar indonesia 2012 : hal 84
[s.l.] : [s.n.] : s.a.]
Indeks Koran   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Reflinar Rosfein Pembimbing: Buchari Lapau
T-139
Depok : FKM UI, 1987
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Rafiah Maharani; Promotor: Tri Yunis Miko Wahyono; Kopromotor: Helda, Noorwati Sutandyo; Penguji: Ella Nurlaella Hadi, Pujiyanto, Sudarto Ronoatmodjo, Misnaniarti, Yati Afiyanti, Denni Joko Purwanto
Abstrak:

Kanker payudara merupakan kanker yang paling banyak diderita oleh wanita di dunia, khususnya di Indonesia. Pengobatan yang lama dan berat memiliki dampak psikologis yang berpengaruh terhadap kualitas hidup pasien. Dukungan sosial penting untuk kualitas hidup pasien kanker payudara. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dukungan sosial terhadap kualitas hidup pasien kanker payudara di Rumah Sakit Kanker Dharmais. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain studi longitudinal dan kualitatif dengan case study. Sampel penelitian ini adalah pasien kanker payudara yang berobat dan tercatat pada di RS Kanker Dharmais periode bulan Agustus-Desember 2023 yang memenuhi syarat kriteria inklusi dan eksklusi penelitian sebanyak 190 pasien. Pengukuran kualitas hidup dengan kuesioner EORTC QLQ 30 dan BR-23 Pengukuran dukungan sosial dengan kuesioner Multidimensional Scale of Perceived Social Support (MSPSS). Pengumpulan data kualitatif dengan kelompok focus group discussion (FGD) dan wawancara mendalam. Analisis data menggunakan analisis regresi logistik untuk pengukuran data berulang pada data kategorik dengan General Estimation of Equotion (GEE). Dukungan sosial mempengaruhi kualitas hidup pasien kanker payudara sebesar 3,9 kali (OR=3,9; 95% CI: 3,3-4,6) setelah dikontrol faktor umur dan stadium kanker payudara. Sumber dukungan yang paling berpengaruh yaitu dukungan keluarga (OR=5,2 CI 95% 2,8-7,6) dan tenaga kesehatan (OR=2,0 CI 95% 1,3-3,1). Bentuk dukungan sosial yang paling berpengaruh yaitu dukungan emosional (OR=5,3 CI 95% 3,0-9,0), nyata (OR=3,6 CI 95% 2,5-5,2), dan informasi (OR=2,4 CI 95% 1,4-4,3). Pengaruh dukungan sosial terhadap kualitas hidup berdasarkan waktu terdapat penurunan seiring berjalannya waktu. Diharapkan untuk peningkatan dukungan sosial dari keluarga, tanaga Kesehatan dalam bentuk dukungan emosianal, nyata dan informasi. Rumah Sakit Kanker Dharmais juga diharapkan untuk mengoptimalkan program paliatif dan NAPAK sebagai bentuk dukungan sosial terhadap pasien kanker payudara. Kata Kunci : Kualitas Hidup, Dukungan Sosial, Pasien Kanker Payudara


 

Breast cancer is the most common type of cancer affecting women worldwide, particularly in Indonesia. The lengthy and intensive treatment process often has psychological impacts that affect patients' quality of life. Social support plays a crucial role in improving the quality of life of breast cancer patients. This study aims to analyze the effect of social support on the quality of life of breast cancer patients at Dharmais Cancer Hospital. A mixed-methods design was used, combining a quantitative longitudinal approach with a qualitative case study. The sample consisted of 190 breast cancer patients who were treated and registered at Dharmais Cancer Hospital between August and December 2023, and who met the study's inclusion and exclusion criteria. Quality of life was measured using the EORTC QLQ-C30 and BR-23 questionnaires, while social support was assessed using the Multidimensional Scale of Perceived Social Support (MSPSS). Qualitative data were collected through focus group discussions (FGDs) and in-depth interviews. Data were analyzed using logistic regression for repeated measurements, employing the Generalized Estimating Equation (GEE) method for categorical data. The results showed that social support significantly influenced the quality of life of breast cancer patients, increasing the odds by 3.9 times (OR = 3.9; 95% CI: 3.3–4.6) after controlling for age and cancer stage. The most influential sources of support were family (OR = 5.2; 95% CI: 2.8–7.6) and healthcare workers (OR = 2.0; 95% CI: 1.3–3.1). The most impactful forms of support were emotional (OR = 5.3; 95% CI: 3.0–9.0), tangible (OR = 3.6; 95% CI: 2.5–5.2), and informational support (OR = 2.4; 95% CI: 1.4–4.3). However, the effect of social support on quality of life was found to decrease over time. It is therefore recommended to enhance social supports particularly from family and healthcare professionals through emotional, tangible, and informational forms. Dharmais Cancer Hospital is also expected to optimize its palliative care and NAPAK programs as a structured form of social support for breast cancer patients. Keywords: Quality of Life, Social Support, Breast Cancer Patients

Read More
D-576
Depok : FKM-UI, 2025
S3 - Disertasi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Mella Minanggi; Pembimbing: Asri C. Adisasmita; Penguji: Ratna Djuwita, Mugi Wahidin
Abstrak: Kanker Payudara merupakan salah satu penyebab kematian utama pada wanita. DKI Jakarta merupakan Provinsi yang masuk ke dalam urutan kelima yang memiliki prevalensi kanker payudara tertinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara riwayat reproduksi dengan kanker payudara pada wanita di DKI Jakarta dengan menggunakan analisis lanjut data Riskesdas tahun 2013. Desain studi yang digunakan yaitu cross sectional dengan menggunakan analisis chi square. Sampel penelitian yaitu penduduk wanita berumur ≥ 30 tahun di DKI Jakarta tahun 2013 yang menjadi sampel pada Riskesdas 2013 dan memenuhi kriteria inklusi. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa umur pertama kali melahirkan ≥ 25 tahun (PRR= 1,76; 95% CI: 0,53-5,84), jumlah paritas (PRR= 1,06; 95% CI:0,32-3,54) dan riwayat menyusui (PRR= 1,83; 95% CI: 0,23-14,17) memiliki kecenderungan risiko kanker payudara.
Kata Kunci: Kanker Payudara; Riwayat Reproduksi
Breast cancer is the most common death in woman. DKI Jakarta has the highest prevalence of breasr cancer in Indonesia. The aim of this study is to find out the association between reproductive factors and breast cancer in woman at DKI Jakarta using the analysis Riskesdas 2013 data. The type of this study is cross sectional study with chi square analysis. Sample of this study is woman in DKI Jakarta age ≥ 30 who became sample in Riskesdas 2013. Based on this study, the risk factors of breast cancer are age at 1st live birth ≥ 25 tahun (PRR= 1,76; 95% CI: 0,53-5,84), parity (PRR= 1,06; 95% CI:0,32-3,54) , and breastfeeding status (PRR= 1,83; 95% CI: 0,23-14,17).
Keywords: Breast Cancer; Reproductive Factor
Read More
S-8936
Depok : FKM UI, 2016
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Popy Titi Purnama Sari; Pembimbing: Luknis Sabri
S-3701
Depok : FKM-UI, 2004
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Trisnadewi, Suratga, Dyah Pradnyaparamita Duarsa
PHPMA-Vol.1/No.2
Denpasar : Universitas Udayana, 2013
Indeks Artikel Jurnal-Majalah   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Tadzkia Dara Ayunda; Pembimbing: Tris Eryando; Penguji: Milla Herdayati, Mugi Wahidin
Abstrak: Kasus kanker payudara di seluruh dunia mengalami peningkatan tajam dalam limatahun terakhir terutama pada wanita. Dalam beberapa dekade terakhir, terjadi perubahan trendiet terjadi di berbagai negara. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kaitan dietdengan kanker payudara pada wanita usia 15 tahun ke atas di Indonesia. Penelitian dilakukandengan desain cross sectional dengan sumber data yang digunakan adalah data Riskesdas 2013.Hasil penelitian menunjukkan bahwa wanita dengan diet tidak sehat memiliki odds lebih tinggiuntuk mengalami kanker payudara (OR=1,14), serta faktor risiko lainnya adalah konsumsimakanan manis (OR=1,53), berlemak (OR=2,41), dan berkafein (OR=2,22) setelah dikontrololeh umur, status pernikahan, pendidikan, pekerjaan, tempat tinggal, penggunaan alatkontrasepsi hormonal, dan aktivitas fisik. Maka, dianjurkan kepada wanita usia 15 tahun keatas di Indonesia untuk meningkatkan konsumsi sayur dan buah serta membatasi konsumsimakanan manis, berlemak, dan berkafein untuk mencegah kanker payudara.Kata Kunci:diet, kanker payudara, wanita
Breast cancer cases in worldwide has increased sharply in the last ten years, especiallyin women. In recent decades, changes in diet trend occurred in various countries. The purposeof this study was to determine the dietary relationship to breast cancer in women aged 15years and over in Indonesia. The study was conducted with a cross sectional design with thesource of data used is Riskesdas 2013. The results shows that women with unhealthy diets havehigher odds of having breast cancer (OR = 1.14), as well as other risk factors are consumptionof sweet foods ( OR = 1.53), fat (OR = 2.41), and caffeine (OR = 2.22) after controlled by age,marital status, education, occupation, residence, the use of hormonal contraception, andphysical activity. Thus, it is recommended for women aged 15 years and over in Indonesia toincrease fruit and vegetable consumption and limiting consumption of sugary foods, fattyfoods, and caffeine to prevent breast cancer.Keywords:diet, breast cancer, women.
Read More
S-9299
Depok : FKM-UI, 2017
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Windy Mulia Liem; Triyanti; Penguji: Endang L. Achadi, Ida Ruslita
S-7895
Depok : FKM UI, 2013
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive