Hasil Pencarian :: Kembali

Ditemukan 35991 dokumen yang sesuai dengan query ::  Simpan CSV
cover
Rusdani; Pembimbing: Hendra; Penguji: Doni Hikmat Ramdhan, Indri Hapsari Susilowati, Farida Tusafariah, Tata Soemitra
T-3700
Depok : FKM UI, 2013
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Edifar Yunus; Pembimbing: Doni Hikmat Ramdhan; Penguji: Hendra, Robiana Modjo, Dartini, Triyo Hartono
T-4193
Depok : FKM UI, 2014
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Amira Primadona; Pembimbing: Hendra; Penguji: Doni Hikmat Ramdhan, Widodo Suwanto
S-7048
Depok : FKM UI, 2012
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Gardilla Eka Febriana; Pembimbing: Sjahrul M. Nasri; Penguji: Doni Hikmat Ramdhan, Devie Fitri Octaviani
S-8416
Depok : FKM UI, 2014
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Ulul Azmi; Pembimbing: Hendra; Penguji: Izhar Fihir, Yuni Kusminanti
S-7554
Depok : Universitas indonesia, 2012
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Krismadies; Pembimbing: Sjahrul Meizar Nasril Penguji: Doni Hikmat Ramdhan, Hendra, Jamal Thaib, Tata Soemitra
Abstrak:

Gangguan pendengaran karena bising merupakan salah satu penyakit akibat kerja yang sering ditemui pada perusahaan manufaktur. Hazard yang bisa menyebabkan gangguan pendengaran meliputi bising, zat kimia dan getaran. Ruang lingkup penelitian tesis ini adalah melihat dampak pajanan bising terhadap fungsi pendengaran pekerja yang terpajan bising diatas 82 dBA. Jenis penelitian adalah cross sectional study yang meneliti hubungan faktor independen berupa dosisi pajanan dalam perhitungan leq, umur dan masa kerja serta faktor penggangu berupa pemakaian alat pelindung diri serta kebiasaan dengan fungsi pendengaran pekerja. Dari survei tingkat bising ditemukan departemen PVC, CDM, CDS dan CDB mempunyai tingkat kebisingan diatas nilai ambang batas yang diperbolehkan.

Hasil pemeriksaan audiometri ditemukan dua orang responden yang mengalami gangguan pendengaran. Responden yang mengalami gangguan pendengaran satu orang berumur diatas 40 tahun, bekerja pada ruangan PVC dimana merupakan tingkat pajanan bising tertinggi di pabrik ini dan sudah bekerja selama lebih dari 5 tahun. Responden yang mengalami gangguan pendengaran lainnya merupakan pekerja yang berumur dibawah 40 tahun dan sudah bekerja selama lebih dari 5 tahun. Dari hasil analisis statistik tidak ditemukan hubungan yang signifikan antara Leq pajanan bising, faktor masa kerja, pemakaian alat pelindung diri dan kebiasaan merokok dengan gangguan pendengaran. Ditemukan hubungan yang signifikan antara umur dan gangguan pendengaran dengan OD ratio 7.99.


Noise induced hearing loss is one of the occupational diseases are often found in manufacturing companies. Hazard that can cause hearing loss include noise, chemicals and vibration. The scope of this thesis research on the impact of noise exposure on hearing function of workers exposed to noise above 82 dBA. This type of research is a cross-sectional study examining the relationship be an independent factor in the noise dose exposure (leq), age and working period and disturbance factors such as the use of personal protective equipment, smoking with hearing function. From the survey found noise levels PVC department, CDM, CDS and CDB have noise levels above the permitted threshold value.

Audiometric examination found two participant who suffered from hearing loss. Respondents who suffered from hearing loss a person aged over 40 years, working on PVC indoor noise exposure level which is the highest in the plant and it has been working for more than 5 years. Other participant who suffered from hearing loss is under the age of 40 years and has been working for more than 5 years. From the analysis found no statistically significant relationship between Leq noise exposure, working period, the use of personal protective equipment and smoking with hearing loss. Found a significant relationship between age and hearing loss with OD ratio 7.99.

Read More
T-3715
Depok : FKM UI, 2013
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Kristina; Pembimbing: Robiana Modjo; Penguji: Hendra; Adenan
S-7853
Depok : FKM UI, 2013
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Chairul Imam Darna; Pembimbing: Hendra
S-3333
Depok : FKM-UI, 2003
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Aisyah Raini Azzahra; Pembimbing: Mila Tejamaya, Hendra; Penguji: Windi
Abstrak: Kebisingan merupakan semua suara yang tidak dikehendaki yang pada umumnya bersumber dari benda atau peralatan proses produksi yang dapat menyebabkan gangguan kesehatan baik gangguan pendengaran (efek auditory) maupun keluhan kesehatan subjektif yang bersifat non auditory . Keluhan subjektif non auditory merupakan efek yang ditimbulkan akibat paparan kebisingan, namun bukan pada organ pendengaran, melainkan efek yang menyebabkan ketidaknyamanan pada seseorang seperti keluhan fisiologis, keluhan psikologis, dan keluhan komunikasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran keluhan non auditory pada pekerja dan menganalisis pengaruh dari tingkat pajanan kebisingan, karakteristik pekerja, dan perilaku pekerja terhadap keluhan non auditory pada pekerja bagian operasi di area unit 5-7
Read More
S-10930
Depok : FKMUI, 2022
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Dimas Brilliant Sunarno Sunarno; Pembimbing: Sjahrul Meizar Nasri, Doni Hikmat Ramdhan; Penguji: Mila Tejamaya, Arief Zulkarnain, Aris Kristanto
Abstrak: Tingkat kebisingan di Instalasi Pengolahan Air (IPA) cukup tinggi. Meningkatnya kebutuhan air bersih seiring dengan bertambahnya populasi penduduk, membuat Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) dituntut untuk meningkatkan kapasitas produksi. Terdapat alat-alat dan proses produksi yang memiliki karakteristik berbeda dibanding jenis industri lain. Terdapat 306 PDAM di seluruh Indonesia, potensi jumlah pekerja yang terpajan bising sangat besar, maka perlu diteliti lebih lanjut mengenai hubungan karakteristik bising serta faktor-faktor determinannya terhadap gangguan pendengaran pada pekerja di PDAM untuk memperoleh bentuk pengendalian yang paling tepat. Penelitian ini menggunakan desain studi potong lintang. Tahapan penelitian ini yaitu mengukur tingkat kebisingan serta memberikan kuesioner sebagai data primer, menganalisis hasil audiometri pekerja sebagai data sekunder dan menggunakan uji statistika Chi Square dan analisis multi determinan untuk mengetahui hubungan di antara variabel independen dan dependen. Hasil penelitian diperoleh bahwa sumber bising di instalasi pengolahan air adalah pompa, exhaust fan, kompresor, blower, vacuum dan terjunan air. Sebanyak 84.4% pekerja di area produksi terpajan bising > 85 dBA. Sebanyak 15.6% pekerja mengalami gangguan pendengaran. Diperoleh kesimpulan bahwa pekerja yang terpajan bising di atas 85 dBA yang memiliki frekuensi bising dominan > 2000 Hz dapat menyebabkan terjadinya gangguan fungsi pendengaran dan diperparah apabila pekerja berusia > 40 tahun dan memiliki masa kerja > 14 tahun. Kata kunci: Kebisingan, PDAM, Gangguan pendengaran, Frekuensi bising

Noise level in Water Treatment Plant (WTP) is high enough. Increasing the need for clean water in line with the increasing population, making the Water Supply Company (PDAM) is required to increase production capacity. There are machines and production processes that have different characteristics than other types of industries. There are 306 PDAMs throughout Indonesia, the potential number of workers exposed to noise is very large, it is necessary to further investigate the relationship between noise characteristics and its determinants to hearing loss to PDAM workers to obtain the most appropriate form of control. This study used a cross sectional study design. The stages of this study are to measure the noise level and provide questionnaires as primary data, analyzing the worker audiometric results as secondary data and using Chi Square statistical test and multi determinant analysis to find out the relationship between independent and dependent variables. The results obtained that the source of noise in water treatment plants are pumps, exhaust fan, compressor, blower, vacuum and waterfall. About 84.4% of workers in the production area exposed to noise > 85 dBA. About 15.6% of workers have hearing loss. It is concluded that exposure workers over 85 dBA with dominant noise frequency > 2000 Hz can cause hearing impairment and aggravate if workers are > 40 years old and have a working life > 14 years. Key words: Noise, Water supply company, Hearing loss, Noise frequency
Read More
T-5214
Depok : FKM UI, 2018
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive