Ditemukan 30 dokumen yang sesuai dengan query :: Simpan CSV
Titik Sandora; Pembimbing: Caroline Endah Wuryaningsih; Penguji: Sandra Fikawati, Tresna Setiawan
S-6520
Depok : FKM UI, 2011
S1 - Skripsi Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Agusnawati; Pembimbing: Helda; Penguji: Sudarto Ronoatmodjo, Achmad Mediana, Erni Risvayanti
Abstrak:
Air susu ibu (ASI) adalah makanan terbaik untuk bayi, namun angka ASI eksklusif selama 6 bulan masih rendah. Menurut Unicef ditahun 2018 angka ASI eksklusif global sebesar 41% dan di Indonesia berdasarkan Riskesdas 2018 sebesar 37,3%. Badan kesehatan dunia (WHO) sudah menetapkan sepuluh langkah keberhasilan menyusui sejak tahun 1980 untuk membantu dalam meningkatkan keberhasilan menyusui. Namun langkah-langkah ini masih jarang digunakan di Indonesia. RSIA Kemang Medicaal Care adalah rumah sakit swasta yang sudah menerapkan sepuluh langkah keberhasilan menyusui WHO dalam perawatan ibu dan bayi. Langkah ketiga dari sepuluh langkah ini yaitu ante natal care laktasi belum rutin dikerjakan di RSIA KMC, Indonesia bahkan dunia. Berdasarkaan hal tersebut di atas penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara ante natal care laktasi dengan keberhasilan menyusui eksklusif.
Read More
T-5558
Depok : FKM-UI, 2019
S2 - Tesis Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Putri Rahmadani; Pembimbing: Besral; Penguji: Tri Yunis Miko Wahyono, Milla Herdayati, Yusmayanti, Eka Budi Satria
Abstrak:
Pneumonia merupakan masalah kesehatan global yang menjadikan Indonesia salah satu negara dengan beban pneumonia tertinggi di dunia. Berdasarkan data Riskesdas tahun 2018, prevalensi pneumonia berdasarkan diagnosa tenaga kesehatan meningkat menjadi 2% dibandingkan sebelumnya. Salah satu upaya yang dilakukan Pemerintah untuk menurunkan angka morbiditas dan mortalitas akibat pneumonia adalah meningkatkan cakupan imunisasi pentavalen dan pemberian ASI ekslusif secara nasional. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan imunisasi pentavalen dan pemberian ASI ekslusif dengan kejadian pneumonia pada batita. Diharapkan kepada pembuat kebijakan dapat melakukan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan pencegahan dan penanggulangan pnuemonia dan kepada pemberi pelayanan untuk dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat pentingnya imunisasi pentavalen dalam bentuk penyuluhan atau sosialiasai mengenai pencegahan pneumonia pada anak, serta melakukan sweeping atau kunjungan rumah untuk meningkatkan cakupan imunisasi pentavalen.
Read More
T-6328
Depok : FKM-UI, 2022
S2 - Tesis Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Rebekka; Pembimbing: Helda; Penguji: Nurhayati Adnan, Monica Hutabarat; Resti Damanik
Abstrak:
ABSTRAK Cakupan ASI eksklusif pada bayi usia kurang dari 6 di Indonesia tahun 2016 sebesar 54%, di Provinsi DKI tahun hanya mencapai 41%. Gejala depresi pada ibu menjadi salah satu faktor penentu keberhasilan ASI eksklusif yang sudah dibuktikan dalam berbagai studi sebelumnya. Studi ini bertujuan meneliti pengaruh gejala depresi perinatal yang terdeteksi dini terhadap kegagalan pemberian ASI eksklusif pada ibu postpartum yang bersalin di puskesmas wilayah Jakarta Selatan. Desain studi yang digunakan adalah kohort prospektif. Jumlah sampel yang dianalisis sebanyak 153 responden. Hasil analisis menunjukkan ibu postpartum yang memiliki gejala depresi berisiko 2,46 kali (CI 95% : 0,96 - 6,33) mengalami kegagalan memberikan ASI eksklusif setelah dikontrol variabel dukungan keluarga dan waktu pertama keluar ASI. Puskesmas dan layanan kesehatan perlu melakukan skrining depresi pada ibu postpartum sejak dini untuk mengantisipasi efek terhadap keberlangsungan pemberian ASI eksklusif. Kata kunci: ASI eksklusif , depresi perinatal, postpartum ABSTRACT The coverage of exclusive breastfeeding in infants aged less than 6 months in Indonesia in 2016 was only 54 and 41% in Jakarta. Symptoms of perinatal depression are one of the determinants of full breastfeeding that have been demonstrated in previous studies. This study aims to examine the effect of early detection of perinatal depressive symptoms on early cesssation of full breastfeeding in postpartum mothers who are delivered at puskesmas in South Jakarta. The study used prospective cohort as the design. The number of samples analyzed were 153 women. The results showed that postpartum mothers who had symptoms of depression at risk of 2.46 times (95% CI: 0.96 - 6.33) experienced early cessation to full breastfeeding after controlled variables of family support and first milk secretion. Primary health care and other health services need to perform early depression screening of postpartum mothers to anticipate the effects on the sustainability of full breastfeeding. Key words: full breastfeeding, perinatal depression, postpartum
Read More
T-5154
Depok : FKM-UI, 2018
S2 - Tesis Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Tria Astika Endah Permatasari; Promotor: Ratu Ayu Dewi Sartika; Ko-Promotor: Endang Laksminingsih, Purwanto; Penguji: Evi Martha, Besral, Ahmad Syafiq, Anies Irawati, Dwiana Ocviyanti
Abstrak:
Tujuan penelitian adalah memeroleh model prediksi atrisi pemberian ASI eksklusif menggunakan Breastfeeding Attrition Prediction Tool BAPT yang dimodifikasi. Penelitian longitudinal dilakukan antara Bulan Mei 2016-Januari 2017 di Rumah SakitIbu dan Anak di Kota Tangerang Selatan pada 254 ibu hamil trimester ketiga. Hasilpenelitian menunjukkan bahwa BAPT modifikasi dinyatakan valid dan reliabel sebagaialat prediksi atrisi pemberian ASI eksklusif di Indonesia. Proporsi atrisi pemberian ASIeksklusif sebesar 47,4 dari 192 ibu yang melengkapi kuesioner, dan tertinggi terjadipada delapan 8 minggu postpartum. Model prediksi intensi dan model prediksi atrisi pemberian ASI ekslusif dinyatakan lsquo;fit rsquo;. Atrisi pemberian ASI eksklusif dipengaruhioleh intensi p
The objective of the study was to obtain an exclusive breastfeeding attrition predictionmodel using a modified Breastfeeding Attrition Prediction Tool BAPT . A longitudinal studies was conducted between May 2016 January 2017 in 2 Mother and child Hospitalsin South Tangerang of 254 third trimester pregnant women. The results showed thatmodified BAPT was valid and reliable as a predictor tool of exclusive breastfeeding inIndonesia. The proportion of exclusive breastfeeding attrition was 47.4 of 192 motherswho completed the questionnaire, with the highest occurring at 8 weeks postpartum.
Read More
D-369
Depok : FKM-UI, 2017
S3 - Disertasi Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Widarni; Pembimbing: Amal C. Sjaaf; Penguji: Sandi Iljanto, Atik Nurwahyuni, Adelia U. Ady Mangilep
B-1337
Depok : FKM UI, 2011
S2 - Tesis Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Nurleka Yulastri; Pembimbing: Soedarto Ronoatmodjo; Penguji: Helda, Rini Sekartini, Farjrinayanti
Abstrak:
Perkembangan anak pada periode emas sangatlah penting karena menentukankualitas individu terutama pada 1 tahun pertama. Berdasarkan data WHO lebihdari 200 juta anak di negara berkembang berisiko perkembangan terhambat.DiBeiji diketahui prevalensi perkembangan terhambat sebesar 9,7 %. ASI eksklusifmerupakan faktor yang berkaitan dengan perkembangan anak. Di Musi Banyuasinprevalensi ASI eksklusif baru mencapai 56,83%. Penelitian ini bertujuan untukmenganalisis hubungan riwayat pemberian ASI eksklusif dengan perkembangansuspek terhambat pada anak usia 12 bulan. Di samping itu dilakukan metodekualitatif kepada 11 informan yang bertujuan menggali pemahaman ibu secaramendalam mengenai hubungan ASI eksklusif dan perkembangan anak. Penelitianini dilakukan dengan desain cross sectional. Responden terdiri dari 320 anak usia12 bulan yang berasal dari 19 Puskesmas di Kabupaten Musi Banyuasin.Diperoleh hasil hubungan antara riwayat pemberian ASI eksklusif danperkembangan dengan PR adjusted 1,932 (95% CI: 0,719-5,186). Selain itudiketahui mayoritas ibu telah paham bahwa ASI eksklusif berhubungan denganperkembangan anak, namun tradisi pemberian makan dari nenek sebagai faktorutama dalam pencapaian ASI eksklusif.
Kata kunci:ASI Eksklusif, Perkembangan, Suspek Terhambat, Anak Usia 12 bulan
The children development in golden period is very important because determinequality of individu especially in the first year. Based on WHO data, more than 200millions children in developing countries had developmental delay risk. In Beiji,the prevalence of developmental delay 9,7%. Exclusive breastfeeding as a factorof developmental delay. In Musi Banyuasin regency, the prevalence of exclusivebreastfeeding is 56,3%. This study purposes is to analyze the relationship betweenhistory of exclusive breastfeeding and suspected delayed development among 12months infants. Besides, we had done qualitative methode among 11 informans tomining the deeply knowing of mom about relationship of exclusive breasfeedingto infant development. This study used cross sectional design involved 320sample (infants) at 19 Puskesmas in Musi Banyuasin Regency. The result showedthat the relationship between exclusive breastfeeding and developmental delayamong infants was PR adjusted 1,932 (95% CI: 0,719-5,186). Furthermore, studyfound that mostly moms had known that exclusive breastfeeding related to infantdevelopment, but feeding tradition from grand mothers were play as a role factorin practicing exclusive breastfeeding among mothers.
Keywords:Exclusive Breastfeeding, Development, Suspected Delayed, 12 Months Infants
Read More
Kata kunci:ASI Eksklusif, Perkembangan, Suspek Terhambat, Anak Usia 12 bulan
The children development in golden period is very important because determinequality of individu especially in the first year. Based on WHO data, more than 200millions children in developing countries had developmental delay risk. In Beiji,the prevalence of developmental delay 9,7%. Exclusive breastfeeding as a factorof developmental delay. In Musi Banyuasin regency, the prevalence of exclusivebreastfeeding is 56,3%. This study purposes is to analyze the relationship betweenhistory of exclusive breastfeeding and suspected delayed development among 12months infants. Besides, we had done qualitative methode among 11 informans tomining the deeply knowing of mom about relationship of exclusive breasfeedingto infant development. This study used cross sectional design involved 320sample (infants) at 19 Puskesmas in Musi Banyuasin Regency. The result showedthat the relationship between exclusive breastfeeding and developmental delayamong infants was PR adjusted 1,932 (95% CI: 0,719-5,186). Furthermore, studyfound that mostly moms had known that exclusive breastfeeding related to infantdevelopment, but feeding tradition from grand mothers were play as a role factorin practicing exclusive breastfeeding among mothers.
Keywords:Exclusive Breastfeeding, Development, Suspected Delayed, 12 Months Infants
T-4475
Depok : FKM UI, 2015
S2 - Tesis Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Azka Aulia Fitri; Pembimbing: Kemal Nazaruddin Siregar; Penguji: Milla Herdayati, Anissa Rizkianti
S-10061
Depok : FKM UI, 2019
S1 - Skripsi Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Putri Wahyuningtias; Pembimbing: Krisnawati Bantas; Penguji: Yovsyah, Sri Muljati
S-6541
Depok : FKM UI, 2011
S1 - Skripsi Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Theresia Wara Sakti Silasari; Pembimbing: Anwar Hassan; Penguji: Sandi Iljanto, Dewi Damayanti
S-6799
Depok : FKM UI, 2011
S1 - Skripsi Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
