Hasil Pencarian :: Kembali

Ditemukan 15 dokumen yang sesuai dengan query ::  Simpan CSV
cover
Jumali ... [et al.]
KJKMN Vol.7, No.12
Depok : FKM UI, 2013
Indeks Artikel Jurnal-Majalah   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Desy Sulistiyorini; Pembimbing: Sjahrul Meizar Nasri; Penguji: Hendra, Devie Fitri Octaviani
S-8087
Depok : FKM UI, 2014
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Rusdani; Pembimbing: Hendra; Penguji: Doni Hikmat Ramdhan, Indri Hapsari Susilowati, Farida Tusafariah, Tata Soemitra
T-3700
Depok : FKM UI, 2013
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Wahyudin Lihawa; Pembimbing: Doni Hikmat Ramdhan; Penguji: Hendra, Robiana Modjo, Dartini, Triyo Hartono
T-4096
Depok : FKM UI, 2014
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Edifar Yunus; Pembimbing: Doni Hikmat Ramdhan; Penguji: Hendra, Robiana Modjo, Dartini, Triyo Hartono
T-4193
Depok : FKM UI, 2014
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Agus Riyadil Pembimbing: Bambang Sutrisna; Penguji: Yovsyah; Jenny Bashiruddin
Abstrak: Tuli kongenital merupakan ketulian yang terjadi pada seorang bayi saat kehamilan maupun pada saat lahir. Bengkala ada terdapat 2%, indikator tuli bisu bawaan sebesar 1 kasus dari 1000 kelahiran atau sekitar 0,1%, tingginya angka tersebut menjadikan masalah yang cukup serius. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran epidemiologi genetik penderita tuli bisu pada masyarakat kolok di Desa Bengkala tahun 2012. Desain penelitian menggunakan penelitian deskriptif dengan desain studi cross sectional. Penelitian ini dilakukan dari bulan September sampai dengan bulan November2012. Populasi penelitian ini adalah semua masyarakat Desa Bengkala tahun 2012 dan sampel yang diambil adalah penderita tuli bisu di Desa Bengkala tahun 2012.Hasil penelitian diperoleh angka prevalensi kejadian tuli di Desa Bengkala sebesar 43 (1,9%). Berdasarkan tempat kasus tuli bisu genetik terbesar padaDusun Tihing (5,1%). Angka proporsi laki-laki (0,7%) dan perempuan (0,8%).Berdasarkan usia, angka prevalensi kasus tuli bisu genetik di Desa Bengkala tertinggi pada rentang umur dewasa awal (26-35 tahun) dengan prevalensi 2,3%.Hasil nilai uji X2 pada pasangan tipe perkawinan di Desa Bengkala adalah sebesar7,1 dengan degree of freedom bernilai 1, dan nilai p value (p<0,05). Peluanguntuk terjadinya perkawinan seperti di atas adalah 0,01 atau 1%.Sebaiknya dilakukan program konseling pranikah dan genetik di desaBengkala, skrining sejak lahir pada bayi yang baru lahir, dikembangkannya fasilitas pendidikan yang tepat, dan tes DNA squence dan tidak mengisolasiindividu.Kata kunci : Tuli kongenital, Genetik, Kolok
Congenital hearing loss is deafnees that occurs in an infant due to factorsthat affect pregnancy or at birth. The prevalence of congenital hearing loss inIndonesia is estimated to 0.1%. Bengkala have population of 2280 person, thereare 2% or about 47 person had deaf mute, deaf mute while the indicator should bethe default for 1 case of 1000 births, or about 0.1%, the high number, it makes aserious problem.This study aims to reveal the genetic epidemiology deaf mute in Koloksociety at Bengkala village, North Bali in 2012.. The design study is a descriptivestudy using cross-sectional study design. The research was conducted in thevillage of Bengkala,. Occurred during the study period of three months startingfrom September until November 2012. The population in this study were allvillagers at Bengkala in2012 and samples taken in this study is a deaf muteBengkala village in 2012.The results obtained by the prevalence of deafness in the Bengkala village,incidence by 43 (1.9%). Based on the information that cases where deaf mute wasthe largest genetic Dusun Tihing (5.1%). The numbers the proportion of males(0.7%) and women (0.8%). Based on age, the study provides information that theprevalence of cases of genetic deafness in the village mute highest Bengkala earlyadult age range (26-35 years) with a prevalence of 2.3% with a prevalence of1.6%. The results of the X2 test value pair Bengkala type of marriage in thevillage is at 7.1 with a degree of freedom is 1 and p value (p <0.05).Opportunities for the marriage as above is 0.01 or 1%.Should be done premarital counseling and genetic program in the villageBengkala. screening from birth to newborns, , the development of appropriateeducational facilities for children with special educational and DNA testingsquence and not isolated individuals.
Read More
S-7682
Depok : FKM UI, 2013
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Kristina; Pembimbing: Robiana Modjo; Penguji: Hendra; Adenan
S-7853
Depok : FKM UI, 2013
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Delfina Siagian; pembimbing: Sjahrul Meizar Nasri; Penguji: Doni Hikmat Ramdhan, Devie Fitri Octaviani
S-8285
Depok : FKM UI, 2014
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Gardilla Eka Febriana; Pembimbing: Sjahrul M. Nasri; Penguji: Doni Hikmat Ramdhan, Devie Fitri Octaviani
S-8416
Depok : FKM UI, 2014
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Krismadies; Pembimbing: Sjahrul Meizar Nasril Penguji: Doni Hikmat Ramdhan, Hendra, Jamal Thaib, Tata Soemitra
Abstrak:

Gangguan pendengaran karena bising merupakan salah satu penyakit akibat kerja yang sering ditemui pada perusahaan manufaktur. Hazard yang bisa menyebabkan gangguan pendengaran meliputi bising, zat kimia dan getaran. Ruang lingkup penelitian tesis ini adalah melihat dampak pajanan bising terhadap fungsi pendengaran pekerja yang terpajan bising diatas 82 dBA. Jenis penelitian adalah cross sectional study yang meneliti hubungan faktor independen berupa dosisi pajanan dalam perhitungan leq, umur dan masa kerja serta faktor penggangu berupa pemakaian alat pelindung diri serta kebiasaan dengan fungsi pendengaran pekerja. Dari survei tingkat bising ditemukan departemen PVC, CDM, CDS dan CDB mempunyai tingkat kebisingan diatas nilai ambang batas yang diperbolehkan.

Hasil pemeriksaan audiometri ditemukan dua orang responden yang mengalami gangguan pendengaran. Responden yang mengalami gangguan pendengaran satu orang berumur diatas 40 tahun, bekerja pada ruangan PVC dimana merupakan tingkat pajanan bising tertinggi di pabrik ini dan sudah bekerja selama lebih dari 5 tahun. Responden yang mengalami gangguan pendengaran lainnya merupakan pekerja yang berumur dibawah 40 tahun dan sudah bekerja selama lebih dari 5 tahun. Dari hasil analisis statistik tidak ditemukan hubungan yang signifikan antara Leq pajanan bising, faktor masa kerja, pemakaian alat pelindung diri dan kebiasaan merokok dengan gangguan pendengaran. Ditemukan hubungan yang signifikan antara umur dan gangguan pendengaran dengan OD ratio 7.99.


Noise induced hearing loss is one of the occupational diseases are often found in manufacturing companies. Hazard that can cause hearing loss include noise, chemicals and vibration. The scope of this thesis research on the impact of noise exposure on hearing function of workers exposed to noise above 82 dBA. This type of research is a cross-sectional study examining the relationship be an independent factor in the noise dose exposure (leq), age and working period and disturbance factors such as the use of personal protective equipment, smoking with hearing function. From the survey found noise levels PVC department, CDM, CDS and CDB have noise levels above the permitted threshold value.

Audiometric examination found two participant who suffered from hearing loss. Respondents who suffered from hearing loss a person aged over 40 years, working on PVC indoor noise exposure level which is the highest in the plant and it has been working for more than 5 years. Other participant who suffered from hearing loss is under the age of 40 years and has been working for more than 5 years. From the analysis found no statistically significant relationship between Leq noise exposure, working period, the use of personal protective equipment and smoking with hearing loss. Found a significant relationship between age and hearing loss with OD ratio 7.99.

Read More
T-3715
Depok : FKM UI, 2013
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive