Hasil Pencarian :: Kembali

Ditemukan 10 dokumen yang sesuai dengan query ::  Simpan CSV
cover
Endar Kusuma Yudiati; Pembimbing: Mieke Savitri; Penguji: Dumilah Ayuningtyas, Atik Nurwahyuni, Irwan Heriyanto
Abstrak:

ABSTRAK

Tesis ini membahas Rencana Strategis Unit Pelayanan Terpadu RSCM Kencana RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo Tahun 2013 – 2017. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan operation research. Tehnik yang digunakan adalah wawancara mendalam dan Consensus Decision Making Group (CDMG). Hasil Penelitian ini adalah terbentuknya visi dan misi serta diketahuinya aspek internal dan eksternal yang mempengaruhi RSCM Kencana. Aspek internal (kekuatan dan kelemahan) dan aspek eksternal (peluang dan ancaman) yang mempengaruhi RSCM Kencana. Hasil penelitian menghasilkan analisa SWOT RSCM Kencana ada di kuadran tiga dengan strategi Turn Around, Matriks TOWS ada di internal fix it dan analisa dengan matriks IE RSCM Kencana ada di kuadran III, V dan VII yaitu Hold and Maintenance. Dimana alternatif strategi dianalisa adalah pengembangan produk. Pengembangan produk yang dipilih sebagai prioritas dari matriks QSPM adalah pembuatan paket layanan.


ABSTRACT

This thesis discussed Strategic Plan of Integrated Services Unit RSCM Kencana at RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo for 2013-2017. This study used qualitative with the operation research approach. The techniques used were in-depth interviews and Consensus Decision Making Group (CDMG). This study result is the new vision and mission. The result of the research discussed internal aspects (strengths and weaknesses) and external aspects (opportunities and threats) influencing the RSCM Kencana. The results of SWOT analysis in third quadrant with Turn Around strategy, TOWS matrix in internal fix it and IE matrix analysis is at quadrant III, V and VII which strategy used are Hold and Maintenance. Where the alternative strategy is product development. The choice of the priority development products from the QSPM matrix is making the service packet. Keywords: vision, mission and strategic planning.

Read More
B-1568
Depok : FKM-UI, 2013
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Budi Karmawan; Pembimbing: Dumilah Ayuningtyas; Penguji: Masyitoh, Vetty Yulianty Permanasari, Amila Megraini
Abstrak: Fokus dari Tesis ini adalah bagaimana mengembangkan perencanaan strategis untuk rumah sakit, dengan studi kasus RS Pertamina Jaya yang merupakan RS swasta Kelas C. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan desain deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor lingkungan baik eksternal maupun internal rumah sakit menempatkan RS Pertamina Jaya pada posisi Growth and Build pada Matriks IE dan posisi Internal Fix-It pada Matriks TOWS. Alternatif strategi terpilih adalah melakukan Penetrasi Pasar disertai perbaikan pada faktor-faktor yang merupakan kelemahan rumah sakit untuk menangkap peluang yang dimiliki. Rencana Implementasi disusun agar sejalan dengan upaya pencapaian Visi rumah sakit yaitu menjadi Institusi Kesehatan yang mampu bersaing di era globalisasi dengan Pelayanan Berstandar Internasional Tahun 2020. Kata kunci : Perencanaan Strategis, Analisis SWOT, Kesehatan, Rumah Sakit The focus of this study is how to develop strategic planning for hospitals, with case studies of Pertamina Jaya Hospital which is a class C private hospital. This research is qualitative research with descriptive design. The results showed that environmental factors both external as well as internal hospital put the Pertamina Jaya Hospital on the position of Growth and Build on IE Matrix and Internal Fix- It on TOWS Matrix. An alternative strategy is doing market penetration accompanied improvements in hospital weaknesses to capture opportunities. Implementation plan was drawn up in order to be in line with the achievement of Hospital Vision to be come a Healthcare Organization which can compete in the era of globalization with International-standard Services by 2020. Key words : Strategic Planning, SWOT Analysis, Health, Hospital
Read More
B-1842
Depok : FKM-UI, 2017
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Martina Ovinda Suandi; Pembimbing: Jaslis Ilyas; Penguji: Dumilah Ayuningtyas, Ede Surya Darmawan, Adib Abdullah Yahya, Achmad Harjadi
Abstrak:

ABSTRAK Nama :   Martina Ovinda Suandi Program Studi :   Kajian Administrasi Rumah Sakit Judul : Kajian Gaya Kepemimpinan dan Profil Organisasi Terhadap Pencapaian Target Rencana Strategis RS Katolik di Palembang Periode 2015-2016 Rencana strategis merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari organisasi bisnis. Gaya kepemimpinan dan variabel dalam profil organisasi memiliki peranan penting dalam pencapaian target rencana strategis. Penelitian ini menganalisis hubungan gaya kepemimpinan dan profil organisasi dalam pencapaian target rencana strategis RS katolik di Palembang periode 2015-2016, dengan menggunakan desain cross sectional melalui pendekatan kuantitatif dilanjutkan pendekatan kualitatif. Penelitian dilakukan di dua RS dengan tipe B dan tipe C. Hasil penelitian menunjukkan gaya kepemimpinan yang dominan adalah supporting  dengan fleksibilitas fleksibel.Tiga variabel dari profil organisasi (lingkungan organisasi, hubungan organisasi dan situasi organisasi) separuhnya tidak baik. Sedangkan pencapaian target rencana strategis dengan berdasarkan balance scorecard sebagian besar menunjukkan tidak baik.  Hasil analisis bivariat menunjukkan hubungan yang bermakna antara tipe RS dan situasi organisasi terhadap pencapaian target rencana strategis. Hal ini didukung oleh pernyataan para informan yang merupakan anggota direksi dari RS katolik di Palembang. Saran untuk RS dan pemilik : perbaikan sistem manajemen SDM, monitoring, evaluasi dan tindak lanjut rencana strategis dan pembentukan jaringan pelayanan kesehatan dari mulai dari fasilitas kesehatan tingkat pertama untuk bertahan di era JKN. Kata kunci: Gaya Kepemimpinan, profil organisasi, target rencana strategis, balance scorecard.


ABSTRACT Name : Martina Ovinda Suandi Study Program : Study of Hospital Administration : Analysis of Leadership Style and Organizational Profile to the Achievement of Strategic Planning in Catholic Hospital in Palembang Period of 2015-2016 Strategic plan is an integral part of the business organization. Leadership styles and variable in organization’s profile have an important role to attainment the target of strategic plan. This study was analyzing the relationship of leadership style and organization's profile to attain the target of 2015-2016 Catholic Hospitals’ Strategic Plan in Palembang,  using cross sectional design with quantitative approach followed by qualitative approach. The study was conducted in two hospitals with B type and C type. The results showed that the dominant leadership style is supporting Title with the flexibility. Three variable of organizational profile (organization environ, organizational relation and organizational situation) half was not good. While target attainment of the strategic plan based on a balanced scorecard mostly show in not good results. The results of the bivariate analysis shown a significant association among hospital type and organizational situation towards target attainment of the strategic plan. This is supported by the statements of the informant who is a member of the board of directors of the Catholic Hospital in Palembang. Suggestion for hospital and owner: improvement of human resource management system, monitoring, evaluation and follow-up of the strategic plan and the establishment of a health care network from the first-level health facilities to survive in the era of Universal Health Coverage. Key words: Balance scorecard, Leadership style, organization profile, target of strategic planning

Read More
B-1857
Depok : FKM-UI, 2017
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Winfield; Pembimbing: Yulianty Vetty Permanasari; Penguji: Puput Oktamianti, Wachyu Sulistiadi, Marta Juslily, Mita Juliawati
B-1322
Depok : FKM-UI, 2011
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Jenny Darmawan; Pembimbing: Adang Bachtiar; Penguji: Puput Oktamianti, Sandi Iljanto, Stefanus Eke
B-1315
Depok : FKM-UI, 2011
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Firda Jusela; Pembimbing: Wiku Bakti Bawono Adisasmito; Penguji: Anhari Achadi, Puput Oktamianti, Dedy Waskita; Budi Hartono
Abstrak:
Latar Belakang: Perkembangan Rumah Sakit di Indonesia terus mengalami pertumbuhan yang signifikan dari tahun ke tahun. Pandemi COVID-19 pada tahun 2020 melanda Indonesia menyebabkan perubahan tatanan kesehatan indonesia. Rumah Sakit Pertamina Jaya berubah semula Rumah Sakit Umum menjadi Rumah Sakit Khusus Rujukan COVID. Pada tahun 2020, sebelum pandemi melanda Indonesia, Rumah Sakit Pertamina Jaya akan menambah layanan Center of Excellence (CoE) ibu dan anak, dimulai dengan membuat center layanan anak. Setelah pandemi COVID-19 berakhir, Rumah Sakit Pertamina Jaya kembali menjadi Rumah Sakit Umum dan meneruskan pengembangan CoE layanan ibu dan anak. Masalah yang muncul dalam Rumah Sakit Pertamina Jaya adalah belum adanya Perencanaan Strategis untuk pengembangan layanan anak. Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk membuat perencanaan strategis pengembangan layanan anak di Rumah Sakit Pertamina Jaya periode tahun 2025-2029. Metodologi Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode operational research dengan menggunakan data primer berupa wawancara mendalam kepada informan dan Consensus Decision Making Group (CDMG) bersama informan. Data sekunder menggunakan data rekam medis Rumah sakit, laporan kinerja, literatur, hasil penelitian dan dokumen lainnya. Kerangka konsep menggunakan pendekatan strategic management model dengan tiga tahapan yaitu input stage, matching stage dan decision stage. Hasil Penelitian: Dalam proses input dimana pada analisa lingkungan intermal didapatkan hasil Sumbe Daya Manusia, Standar Operasional Prosedur, Sistem Informasi merupakan kekuatan. Kelemahan Rumah Sakit adalah fasilitas umum, keuangan dan pemasaran. Peluang Rumah Sakit adalah kebijakan pemerintah, demografi, epidemiologi, teknologi dan pesaing. Ancaman rumah sakit adalah sosial ekonomi dan pelanggan. Pada matching stage posisi Rumah Sakit berada di kuadran II yaitu grow and build dimana alternatif strategi market penetration, market development and product development. Strategi yang akan diterapkan berdasarkan prioritas adalah pengembangan produk layanan tumbuh kembang anak, peningkatan kompetensi tenaga kesehatan layanan anak, revitalisasi dan perluasan banguanan Rumah Sakit Pertamina Jaya, brand awareness layanan anak, pengembangan teknologi, penetrasi pasar rujukan layanan anak pihak ke-III. Kesimpulan: Berdasarkan hasil penelitian didapatkan posisi rumah sakit adalah grow and build dengan prioritas utama adalah pengembangan produk layanan tumbuh kembang anak

Background: Hospital development in Indonesia continues to experience significant growth from year to year. The COVID-19 pandemic in 2020 hit Indonesia causing changes to Indonesia's health system. Pertamina Jaya Hospital was transformed from a General Hospital into a Special COVID Referral Hospital. In 2020, before the pandemic hit Indonesia, Pertamina Jaya Hospital will add center of excellence services for mothers and children, starting by creating a children's service center. After the COVID-19 pandemic ended, Pertamina Jaya Hospital returned to being a General Hospital and continued developing a center of excellence for maternal and child services. The problem that arises at Pertamina Jaya Hospital is that there is no Strategic Planning for the development of children's services. Objectives: This research aims to create a strategic plan for the development of children's services at Pertamina Jaya Hospital for the period 2025-2029. Methodology: This research uses operational research methods using primary data in the form of in-depth interviews with informants and the Consensus Decision Making Group (CDMG) with informants. Secondary data uses hospital medical record data, performance reports, literature, research results and other documents. The conceptual framework uses a strategic management model approach with three stages, namely input stage, matching stage and decision stage. Results: In the input process, the analysis of the internal environment shows that Human Resources, Standard Operating Procedures, Information Systems are strengths. Hospital weaknesses are public facilities, finance and marketing. Hospital Opportunities are government policy, demographics, epidemiology, technology and competitors. The threat to hospitals is socio-economic and customer. In the matching stage, the hospital's position is in quadrant II, namely grow and build, where alternative strategies are market penetration, market development and product development. The strategies that will be implemented based on priority are product development for child growth and development services, increasing the competency of child service health workers, revitalization and expansion of the Pertamina Jaya Hospital building, brand awareness for children's services, technology development, penetration of third party children's service referral markets. Conclusion: Based on the research results, it was found that the hospital's position is grow and build with the main priority being the development of child growth and development service products
Read More
B-2474
Depok : FKM UI, 2024
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
David Rainer Irianto Hutajulu; Pembimbing: Ede Surya Darmawan; Penguji: Adang Bachtiar, Dumilah Ayuningtyas, Desi Harviani, Citra Bakti Pangaribuan
Abstrak:
Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui posisi strategis RSIA Nabasa saat ini, (2) merekomendasikan alternatif strategi yang sesuai, (3) menerjemahkan strategi terpilih menjadi program kerja dengan pendekatan Balanced Scorecard, dan (4) mengusulkan rencana implementasi strategi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam, observasi, dan analisis dokumen. Keabsahan data diuji dengan metode triangulasi. Tahapan penelitian mencakup input stage menggunakan analisis EFAS dan IFAS, matching stage menggunakan matriks IE dan TOWS, serta decision stage menggunakan QSPM. Strategi terpilih kemudian diterjemahkan ke dalam sasaran strategis dan program kerja menggunakan kerangka Balanced Scorecard. Hasil penelitian menunjukkan posisi strategis RSIA Nabasa berada pada kuadran V (Hold and Maintain) matriks IE dan kuadran II (Internal Fix-It) matriks TOWS, yang mengarahkan pada strategi penetrasi pasar. Strategi ini dijabarkan ke dalam 12 sasaran strategis dan 31 program kerja dalam 4 perspektif Balanced Scorecard. Program kerja unggulan yang direkomendasikan antara lain peningkatan kualitas layanan, efisiensi biaya, pengembangan SDM, dan optimalisasi teknologi. Rencana implementasi strategi disusun untuk periode 5 tahun dengan roadmap, indikator kinerja, dan target yang jelas. Implikasi manajerial utama meliputi penguatan fungsi pemasaran, pengembangan sistem informasi, penyelarasan organisasi, serta monitoring dan evaluasi berkala. Penelitian ini juga merekomendasikan penerapan strategi omnichannel marketing untuk meningkatkan jangkauan pelanggan dan memberikan pengalaman layanan yang konsisten.

This study aims to (1) assess the current strategic position of RSIA Nabasa, (2) recommend suitable alternative strategies, (3) translate the chosen strategy into action plans using the Balanced Scorecard approach, and (4) propose a strategy implementation plan. This research employs a qualitative methodology with a case study approach. Data collection is conducted through in-depth interviews, observations, and document analysis. Data validity is examined using the triangulation method. The research stages include an input stage using EFAS and IFAS analysis, a matching stage using IE and TOWS matrices, and a decision stage using QSPM. The selected strategy is then translated into strategic objectives and action plans using the Balanced Scorecard framework. The findings reveal that RSIA Nabasa's strategic position lies in quadrant V (Hold and Maintain) of the IE matrix and quadrant II (Internal Fix-It) of the TOWS matrix, directing towards a market penetration strategy. This strategy is elaborated into 12 strategic objectives and 31 action plans across 4 perspectives of the Balanced Scorecard. The recommended flagship programs include service quality improvement, cost efficiency, human resource development, and technology optimization. The strategy implementation plan is developed for a 5-year period with a clear roadmap, performance indicators, and targets. Key managerial implications encompass strengthening the marketing function, developing an information system, organizational alignment, and regular monitoring and evaluation. This study also recommends the adoption of an omnichannel marketing strategy to enhance customer reach and deliver a consistent service experience. The results of this research contribute to the body of knowledge in strategic management, particularly in the context of healthcare organizations. The proposed strategic plan and implementation roadmap serve as a guiding framework for RSIA Nabasa to navigate the dynamic healthcare landscape, optimize its resources, and deliver superior value to its stakeholders. Furthermore, the recommendation to embrace omnichannel marketing highlights the importance of integrating digital and physical touchpoints to create a seamless patient experience in the digital era.
Read More
B-2470
Depok : FKM UI, 2024
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Oka Wilsen Joung; Pembimbing: Wachyu Sulistiadi; Penguji: Adang Bachtiar, Kurnia Sari, Eka Ginanjar, Irmina Suyanti
Abstrak:
Rumah sakit secara tidak langsung memiliki tuntutan dalam menerapkan strategi pemasaran. Bauran pemasaran merupakan model strategi terdiri dari 7P, yaitu product, price, place, promotion, people, process, physical evidence. Rumah Sakit Santo Antonio Baturaja mengalami penurunan tingkat keterisian tempat tidur setelah relokasi pada tahun 2019. Informasi pelayanan belum tersampaikan ke masyarakat, salah satunya pelayanan BPJS padahal Universal Health Coverage di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) mencapai 87,67% pada November 2023. Penelitian ini bertujuan menciptakan strategi optimalisasi pemilihan RS Santo Antonio sebagai fasilitas kesehatan rujukan tingkat lanjut (FKRTL) di Kabupaten OKU dengan pendekatan bauran pemasaran. Penelitian mixed method, analisis kuantitatif dengan desain potong lintang dari 100 sampel yang mengisi kuesioner di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP), dilanjutkan analisis kualitatif dengan wawancara mendalam beberapa sampel dan manajemen RS Santo Antonio untuk mengkonfirmasi hasil analisis kuantitatif. Hasil analisis kuantitatif didapatkan promosi, harga, sumber daya manusia, proses, dan bukti fisik memiliki hubungan dengan pemilihan FKRTL. Selanjutnya hasil analisis kualitatif didapatkan permasalahan dan rencana strategi. Strategi optimalisasi sesuai prioritas nilai odds ratio (OR) terbesar meliputi pelatihan dan remunerasi untuk mengoptimalkan kinerja SDM, branding tanpa iur biaya, promosi omnichannel yang konsisten, rekam medis elektronik untuk mempersingkat waktu tunggu, dan membangun citra menerima pasien BPJS walaupun gedung RS bagus.

Hospitals indirectly have demands in implementing marketing strategies. The marketing mix is a strategy model consisting of 7Ps, namely product, price, place, promotion, people, process, physical evidence. Santo Antonio Baturaja Hospital experienced a decrease in bed occupancy rates after relocation in 2019. Information about services has not been conveyed to the public, one of which is BPJS services even though Universal Health Coverage in Ogan Komering Ulu (OKU) Regency reached 87.67% in November 2023. Research This aims to create an optimization strategy for selecting Santo Antonio Hospital as an advanced referral health facility (FKRTL) in OKU Regency using a marketing mix approach. Mixed method research, quantitative analysis with a cross-sectional design from 100 samples who filled out questionnaires at First Level Health Facilities (FKTP), followed by qualitative analysis with in-depth interviews with several samples and the management of Santo Antonio Hospital to confirm the results of the quantitative analysis. The results of the quantitative analysis showed that promotion, price, human resources, processes and physical evidence were related to the selection of FKRTL. Furthermore, the results of the qualitative analysis obtained problems and strategic plans. Optimization strategies according to the priority of the largest odds ratio (OR) value include training and remuneration to optimize HR performance, branding without cost fees, consistent omnichannel marketing, electronic medical records to shorten waiting times, and building an image of accepting BPJS patients even though the hospital building is good
Read More
B-2440
Depok : FKM-UI, 2024
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Mursyid Bustami; Pembimbing: Adik Wibowo; Penguji: Purnawan Junadi, Puput Oktamianti, Jofizal Jannis, Nizar Yamanie
B-1587
Depok : FKM UI, 2014
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Dayu Darawati; Pembimbing: Budi Hidayat; Penguji: Prastuti Soewondo, Pujiyanto, Diana Dewi Anggraini, Raden Chandra Sukma Kelana
Abstrak:
Penelitian ini membahas dan mengulas tentang rencana strategis UPF BKMM Cikampek periode 2025-2029 dan menggunakan pendekatan Balance Scorecard sebagai pedoman dalam perencanaan, pelaksanaan dan pengelolaan layanan selama periode waktu tersebut untuk mengidentifikasi faktor kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman. Rencana strategis ini dilakukan dengan melihat dampak rumah sakit terhadap empat perspektif yaitu keuangan, pasien, proses bisnis internal dan pembelajaran dan pertumbuhan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang menggunakan metode telaah literatur, wawancara, consensus decision making group (CDMG) dan telaah data sekunder. Penelitian ini dilakukan dengan empat tahapan yaitu input stage dengan melakukan analisis situasi berdasarkan faktor internal dan eksternal UPF BKMM, matching stage untuk menentukan posisi agar UPF BKMM mengetahui strategi apa yang harus dilakukan menggunakan matriks IE dan matriks TOWS, decision stage untuk menentukan strategi prioritas dengan Quantitative Strategic Planning Matrix (QSPM) serta implementasi dengan menyusun pedoman penerapan menggunakan pendekatan Balance Scorecard. Hasil dari penelitian ini diperoleh bahwa terdapat beberapa faktor internal yang menjadi kekuatan bagi UPF BKMM Cikampek seperti sistem informasi rumah sakit (SIM RS) yang sudaah sepenuhnya terintegrasi dan mandiri, sedangkan faktor internal yang menjadi kelemahan UPF BKMM adalah sumber daya manusia yang belum memenuhi kapasitas. Salah satu contoh Faktor eksternal yang menjadi peluang adalah letak geografi dari UPF BKMM. UPF BKMM Cikampek terletak di lokasi strategis, dan peluang UPF BKMM untuk bekerjasama dengan pihak lain, dimana banyaknya Perusahaan-perusahaan swasta di wilayah UPF BKMM Cikampek. Sedangkan faktor eksternal yang menjadi ancaman adalah Institusi lain/pesaing dimana kompetisi layanan Kesehatan di daerah Karawang kian meningkat. Posisi strategi UPF BKMM Cikampek berada pada sel V dalam matriks IE yang berartikan Hold and Maintain. Oleh karena itu, UPF BKMM dalam lima tahun kedepan memfokuskan pengembangannya dengan penetrasi pasar, pengembangan produk dan pengembangan pasar dengan tersusunnya empat prioritas strategi yaitu: 1) pengembangan layanan unggulan, 2) penetrasi pasar dengan meningkatkan upaya- upaya pemasaran serta bekerja sama dengan komunitas, 3) mendorong semangat pegawai untuk selalu meningkatkan pelayanan prima, dan 4) mengembangkan budaya tata kelola yang baik dan meningkatkan inovasi terkait pelayanan digitalisasi Selain itu tersusun juga key performance indicator (KPI) UPF BKMM Cikampek sebagai langkah- langkah untuk memenuhi pencapaian sasaran strategi.

This research discusses and reviews the UPF BKMM Cikampek strategic plan for the 2025-2029 period and uses the Balance Scorecard approach as a guide in planning, implementing and managing services during that time period to identify strengths, weaknesses, opportunities and threats. This strategic plan is carried out by looking at the hospital's impact on four perspectives, namely finance, patients, internal business processes and learning and growth. This research is qualitative research that uses literature review methods, interviews, consensus decision making group (CDMG) and secondary data review. This research was carried out in four stages, namely input stage by conducting situation analysis based on internal and external factors of UPF BKMM, matching stage to determine the position so that UPF BKMM knows what strategy to use using the IE matrix and TOWS matrix, decision stage to determine priority strategies using Quantitative Strategic Planning Matrix (QSPM) and implementation by preparing implementation guidelines using the Balance Scorecard approach. The results of this research show that there are several internal factors that are strengths for UPF BKMM Cikampek, such as the hospital information system (SIM RS) which is fully integrated and independent, while the internal factors that are weaknesses of UPF BKMM are human resources that do not yet meet capacity. One example of an external factor that becomes an opportunity is the geographic location of UPF BKMM. UPF BKMM Cikampek is located in a strategic location, and there are opportunities for UPF BKMM to collaborate with other parties, where there are many private companies in the UPF BKMM Cikampek area. Meanwhile, external factors that pose a threat are other institutions/competitors where competition for health services in the Karawang area is increasing . The position of the UPF BKMM Cikampek strategy is in cell V in the IE matrix which means Hold and Maintain. Therefore, in the next five years, UPF BKMM will focus its development on market penetration, product development and market development with four strategic priorities, namely: 1) development of superior services, 2) market penetration by increasing marketing efforts and working together with the community, 3) encouraging employee enthusiasm to always improve service excellence, and 4) developing a culture of good governance and increasing innovation related to digitalization services. Apart from that, key performance indicators (KPI) UPF BKMM Cikampek have also been prepared as steps to meet the achievement of strategic targets.
 
Read More
T-6842
Depok : FKM-UI, 2024
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive