Hasil Pencarian :: Kembali

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query ::  Simpan CSV
cover
Sri Rahayu Ningsih; Pembimbing: Sabarinah Prasetyo, Iwan Ariawan; Penguji: Mieke Savitri, Lukas C. Hermawan, Ganda Raja Partogi Sinaga,
Abstrak: Faktor penyebab tingginya AKI (346/100.000KH) yaitu belum tercapainyaindikator pertolongan persalinan di fasilitas kesehatan. Pertolongan persalinan difasilitas kesehatan dipengaruhi oleh faktor individu dan provinsi. Penelitian inibertujuan melihat pengaruh dan besar kontribusi faktor individu dan provinsiterhadap pertolongan persalinan di enam provinsi di Indonesia berdasarkan dataSDKI dan profil kesehatan Indonesia tahun 2012. Hasil analisis multilevel regresilogistik multinomial menunjukan, determinan pertolongan persalinan meliputiasuhan kehamilan, daerah, asuransi kesehatan, indeks kepemilikan, pekerjaansuami, pekerjaan, pendidikan ibu, paritas, umur, rasio bidan, rasio puskesmas, rasiotempat tidur rumah sakit dan kepadatan penduduk. Faktor provinsi menurunkan24.22% variasi pertolongan persalinan di Indonesia.Kata Kunci :Pertolongan persalinan, faktor individu, faktor provinsi, multilevel regresi logistikmultinomial
The high maternal mortality rate (346 per 100.000 live birth) in Indonesia is causedby several factors, one of it is that Indonesia has not been achieved the indicator ofaid deliveries in health facilities. This study aims to look at the influence and thecontribution of individual factors and province factor on deliveries in six provincesin Indonesia based on data from Demographic and Health Survey and healthprofiles of Indonesia in 2012. Based on the analysis of multilevel multinomiallogistic regression, the determinant of delivery aid is the individual factors includethe antenatal care, regions, health insurance, household wealth index, husband'soccupation, employment and education of women of childbearing age, parity andthe age of them. The determinant factor of the province covers the ratio of healthcenters, the ratio of beds and population density. Contextual variables (provincefactors) decrease 24.22% variation deliveries at six provinces in Indonesia.Keywords :Maternal mortality, Deliveries, individual factors, provinces factors, multilevellogistic regression multinomial.
Read More
T-4620
Depok : FKM-UI, 2016
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Asep Rustandi Gojali; Anhari Achadi; Penguji: Purnawan Junadi, Trihono, Ganda Raja Partogi Sinaga, Astuti Yuni Nursasi
Abstrak: Tesis ini bertujuan untuk menganalisis implementasi Program Indonesia Sehat denganpendekatan keluarga (PIS-PK) di Kabupaten Bandung tahun 2017. Proses implementasikebijakan dilihat dari unsur proses kebijakan, komunikasi, ketersediaan sumberdayatenaga, biaya, fasilitas yang dibutuhkan, proses disposisi, dan struktur birokrasi ditingkat dinas kesehatan dan di puskesmas. Selain itu peneliti juga menganalisa faktorkondisi sosial, ekonomi dan politik terkait peran dan dukunganstakeholder terhadapimplementasi program keluarga sehat ini. Desain penelitian ini adalah penelitiankualitatif dengan metode deskriptif eksploratif. Penelitian ini dilaksanakan di dinaskesehatan dan 12 puskesmas percontohan di wilayah Kabupaten Bandung. Metodepengambilan data menggunakan metode wawancara mendalam dan focus groupdiscussion(FGD) kepada beberapa informan yang dipilih (purposif sampling), informandari dinas kesehatan dan puskesmas serta melakukan trianggulasi data dengan telaahdokumen.Hasil penelitian didapatkan bahwa disposisi dan persepsi yang kurang dari pengambilkeputusan (key decision maker) di dinas kesehatan mengakibatkan kurangnya dukungandan komitmen sehingga memberikan dampak kurangnya komunikasi, tidakberjalannyakoordinasi, dan tidak jelasnya struktur birokrasi. Kurangnya komunikasi didinas kesehatan mempengaruhi proses perencanaan, pembiayaan, pelaksanaan sampaimonitoring evaluasi. Komunikasi yang kurang efektif mempegaruhi keterlibatan lintassektoral di tingkat Kabupaten Bandung.Implementasi program keluarga sehat di puskesmas tidak berjalan optimal. Hambatanutama implementasi di puskesmas karena keterbatasan tenaga dan anggaran. Meskipunsebagian besar puskesmas percontohan sudah melaksanakan beberapa tahapanpelaksanaan program, dari target pendataan keluarga yang ditetapkan sebesar 30 % ditahun 2017, hasil cakupan sementara hanya mampu mencapai kurang dari 5%.Disposisi dan komunikasi menjadi faktor yang sangat mempengaruhi implementasiprogram ditingkat dinas kesehatan. Sedangkan faktor ketenagaan dan pembiayaanmerupakan faktor penghambat utama implementasi program ditingkat puskesmas.Persepsi dan sikap dari organisasi profesi (PPNI dan IBI) dan institusi pendidikanterkait program ini cukup baik dan mendukung.Studi ini diharapkan mampu menjadi bahan masukan kepada dinas kesehatan untukmeningkatkan manajemen program terutama dalam proses komunikasi, koordinasi,perencanaan dan pembiayaan dan distribusi tenaga kesehatan dalam implementasiprogram.Kata kunci:Keluarga Sehat, Pendekatan Keluarga, Kebijakan Publik, Puskesmas.
Read More
T-5109
Depok : FKM-UI, 2018
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Syefira Salsabila; Pembimbing: R. Sutiawan; Penguji: Ede Surya Darmawan, Yovsyah, Monika Saraswati Sitepu, Ganda Raja Partogi Sinaga
T-4939
Depok : FKM-UI, 2017
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive