Hasil Pencarian :: Kembali

Ditemukan 33095 dokumen yang sesuai dengan query ::  Simpan CSV
cover
Fainurmah Rivai; Pembimbing: Nasrin Kodim
T-751
Depok : FKM UI, 1999
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Polisman Sitanggang; Pembimbing: Caroline Endah Wuryaningsih; Penguji: Sutanto Priyo Hastono, Rina Artining Anggorodi, I Putu Suprapta, Bulan Rachmadi
Abstrak:

Salah satu upaya pemerintah untuk menjamin terselenggaranya pemeliharaan kesehatan bagi seluruh masyarakat adalah dengan dikembangkannya Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat. Bagi pegawai negeri, jaminan pemeliharaan kesehatan tersebut berbentuk Asuransi wajib Kesehatan.Dalam hal ini perlu diadakan suatu penelitian yang bertujuan untuk mendapatkan gambaran hubungan sejumlah faktor pemanfaatan kartu Askes oleh peserta wajib PT. ASKES dengan upaya mendapatkan pengobatan rawat jalan di Puskesmas Kecamatan Jambi Selatan Kota Jambi tahun 2002. Penelitian ini menggunakan rancangan potong lintang. Sedangkan responden yang diteliti adalah sebanyak 110 orang.Faktor-faktor yang diteliti dikategorikan atas pertama faktor predisposing yang terdiri dari umur, jenis kelamin, status perkawinan, pangkat/golongan, suku/keturunan, agama/kepercayaan, status pekerjaan, status pendidikan, pengetahuan. Kedua faktor enabling terdiri dari jarak ke Puskesmas dan kepesertaan asuransi lain. Faktor yang ketiga faktor need yaitu persepsi keseriusan penyakit.Secara statistik, penelitian ini menggunakan analisis univariat, bivariat dan multivariat. Analisis univariat digunakan untuk melihat gambaran secara deskriptif. Analisis bivariat dengan uji chi square digunakan untuk melihat bagaimana hubungan diantara faktor-faktor yang ada pada peserta wajib PT. ASKES dengan pemanfaatan kartu Askes. Sedangkan analisis multivariat berfungsi untuk menemukan faktor yang paling dominan yang berhubungan dengan pemanfaatan kartu Askes.Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel-variabel yang berhubungan dengan pemanfaatan kartu Askes adalah umur, pangkat/golongan, status pendidikan, status pekerjaan, jarak ke Puskesmas, kepesertaan asuransi, dan faktor need. Dari hasil analisis multivariat ketujuh variabel tersebut, ternyata variabel yang berhubungan dengan pemanfaatan kartu Askes adalah umur, status pekerjaan dan faktor need. Sedangkan variabel yang paling berhubungan dengan pemanfaatan kartu Askes adalah variabel umur.Berdasarkan hasil penelitian, ada beberapa saran yang dianjurkan antara lain, pertama PT. Askes hendaknya mengkaji ulang pemanfaatan kartu Askes khususnya bagi peserta yang usia lanjut (manula). Kedua PT. ASKES hendaknya menyediakan Poliklinik yang memadai bagi peserta yang usia lanjut (manula).


 

Some Factors Related to ASKES Card Usage by Compulsory in Obtaining Mobile Care Treatment at the Public Health Service of South Jambi Sub district in Jambi Municipality in 2002One of government attempts of keeping public health care is developing public health insurance. For the governmental officers, this insurance is given in the form of health compulsory insurance.In the respect, there should be a research aimed at obtaining a description on relationship between ASKES card usage factors by its compulsory holders and their attempts of getting mobile health care at South Jambi Sub district Public Health Service (PHS) in Jambi Municipality in 2001. This research uses cross sectional design. Its respondents are 110.The factors studied in this research are classified into predisposing, enabling and need factor. The first includes age, sex, marital status, social stratification, race/descendant, customs/belief, occupation status, education status, and knowledge. The second consists of distance to PHS and other insurance membership. While the third is perception on disease fatality.Statistically, this research uses univariate, bivariate and multivariate analyses. Univariat analysis is used to perceive description. Bivariate analysis with chi square trial is applied to see how is the relationship between available factors of PT. ASKES compulsory members and their ASKES card usage. On the other hand, multivariate analysis is functioned to find the most dominant factor related to ASKES card usage.The research result show that variables related to ASKES card usage are age, social stratification, education status, distance to PHS, other insurance membership and need. Based on multivariate analysis, the factors related to ASKES card usage are age, occupation status and need. On the other hand, the most related factor is age.As the result, there are some suggestions, for example the first is that PT ASKES should evaluated ASKES card usage particularly by elder people. The second is that PT. ASKES should provide proper medical clinic for elder people.

Read More
T-1298
Depok : FKM-UI, 2002
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Oktoruddin Harun; Pembimbing: Luknis Sabri
T-642
Depok : FKM UI, 1998
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Zarniyeti; Pembimbing: Renti Mahkota; Penguji: Helda, Zarteti
S-6554
Depok : FKM-UI, 2011
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Nana Nazmiah; Pembimbing: Sandi Iljanto; Penguji: Anwar Hassan, Hidayat Nuh Ghazali
S-7176
Depok : FKM UI, 2012
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Enik Sulistyowati; Pembimbing: Sabarinah B. Prasetyo
T-787
Depok : FKM UI, 2000
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Lisna Agustiyah; Pembimbing: Kurnia Sari; Penguji: Vetty Yulianty, Asep Sunarjat
S-7653
Depok : FKM UI, 2013
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Maman; Pembimbing: Ella Nurlaella Hadi
S-2610
Depok : FKM UI, 2002
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Wendy Damar Aprilano; Pembimbing: Mardiati Nadjib; Penguji: Puput Oktamianti, Purnawan Junadi, Yudi Dimyati, Verry Adrian
Abstrak:
Perkembangan dunia digital termasuk teknologi layanan kesehatan berbasis mobile di Indonesia mengalami perkembangan yang cukup signifikan guna memenuhi rancangan Tranformasi Kesehatan yang dicanangkan Kementerian Kesehatan, termasuk di Puskesmas. Implementasi pendaftaran online di Puskesmas Indonesia merupakan salah satu masalah yang seringkali ditemukan di berbagai daerah, termasuk di Puskesmas Pesanggrahan Jakarta Selatan dengan angka penggunaan yang hanya 26,71% pada tahun 2024. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor yang berhubungan dengan penggunaan sistem pendaftaran online di Puskesmas Pesanggrahan melalui pendekatan teori sistem Donabedian dan Model Kesuksesan Sistem Informasi DeLone and McLean. Penelitian dilakukan menggunakan metode mix methode sesuai faktor yang akan diteliti selama periode Oktober hingga Desember 2024. Hasil penelitian menunjukan kemudahan penggunaan sistem (p = 0,010; 95% CI : 1,566 – 34,344), informasi penggunaan (p = 0,023; 95% CI : 1,262 – 7,871) dan aksesibilitas sistem (p = 0,044; 95% CI : 1,143– 12,394) menjadi faktor pasien yang berhubungan dengan pemilihan penggunaan sistem pendaftaran online pada pasien yang mendaftar langsung. Selain itu, SDM yang bertugas mengarahkan pasien untuk mendaftar online, sistem pendaftaran online yang tidak membingungkan pengguna, sistem informasi puskesmas yang mendukung layanan, SOP yang sesuai dalam penerapan Sistem Pendaftaran Online, alur pendaftaran yang sederhana yang memangkas waktu layanan dan membuat pasien merasa memiliki privilege, sosialisasi secara rutin hingga kestabilan sistem diharapkan dapat meningkatkan angka penggunaan sistem pendaftaran online di puskesmas. Pada akhirnya, mulai dari tingkat Puskesmas, Vendor pengembang Sistem Informasi, hingga Dinas Kesehatan perlu bekerja sama agar penggunaan sistem Pendaftaran Online dapat bermanfaat bagi Masyarakat.

The development of the digital world including mobile-based health service technology in Indonesia has developed significantly to meet the Health Transformation plan launched by the Ministry of Health, including at Puskesmas. The implementation of online registration in Indonesian Puskesmas is one of the problems that is often found in various regions, including in Puskesmas Pesanggrahan South Jakarta with a usage rate of only 26.71% in 2024. This study aims to analyse the factors associated with the use of online registration systems at Pesanggrahan Health Centre through the Donabedian system theory approach and the DeLone and McLean Information System Success Model. The research was conducted using a mix method according to the factors to be studied during the period October to December 2024. The results showed that ease of use of the system (p = 0.010; 95% CI: 1.566 - 34.344), usage information (p = 0.023; 95% CI: 1.262 - 7.871) and system accessibility (p = 0.044; 95% CI: 1.143- 12.394) were patient factors associated with the selection of using the online registration system in patients who registered directly. In addition, human resources in charge of directing patients to register online, an online registration system that does not confuse users, puskesmas information systems that support services, appropriate SOPs in implementing the Online Registration System, simple registration flow that cuts service time and makes patients feel privileged, regular socialisation to system stability are expected to increase the use of online registration systems at puskesmas. In the end, starting from the Puskesmas level, Information System developer vendors, to the Health Office need to work together so that the use of the Online Registration system can benefit the community.
Read More
T-7181
Depok : FKM UI, 2025
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Mahda Nur Azizah; Pembimbing: Robiana Modjo; Penguji: Indri Hapsari Susilowati, Neni Herlina Rafida
Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi stres kerja pada tenaga kesehatan di Puskesmas Kecamatan Jakarta Utara selama masa pandemi COVID-19. Faktor-faktor yang diteliti adalah faktor individu (jenis kelamin, usia, status pernikahan, tingkat pendidikan, masa kerja, riwayat penyakit, tempat tinggal, waktu tempuh, dan transportasi) dan faktor psikososial (lingkungan fisik, beban kerja, jam kerja, kontrol pekerjaan, dukungan sosial, dan home work interface). Penelitian ini merupakan studi cross-sectional dengan instrumen penelitian NIOSH Generic Job Stress Questionnaire. Dari 195 tenaga kesehatan yang berpartisipasi dalam penelitian ini, sebanyak 100 responden (51,3%) mengalami stres kerja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa stres kerja berhubungan dengan jenis kelamin dan lingkungan fisik.
Read More
S-10722
Depok : FKM UI, 2021
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive