Ditemukan 36568 dokumen yang sesuai dengan query :: Simpan CSV
Femmy Imelia Pical; Pembimbing: Nasrin Kodim; Penguji: Helda, Suprono
S-6677
Depok : FKM UI, 2011
S1 - Skripsi Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Eka Ramadayanti; Pembimbing: Helda; Penguji: Krisnawati Bantas, Slamet
S-10410
Depok : FKM UI, 2020
S1 - Skripsi Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Dwi Suciaty Purnama; Pembimbing: Nurhayati A. Prihartono; Penguji: Yovsyah; Pujiastuti
S-7935
Depok : FKM UI, 2013
S1 - Skripsi Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Rosalia Sepriana; Pembimbing: Nasir Kodim; Penguji: Renti Mahkota, Lucia B. Siregar
S-7038
Depok : FKM-UI, 2012
S1 - Skripsi Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Wiyar Annerangi; Pembimbing: Helda; Penguji: Nasrin Kodim, Herbet Sidabutar
Abstrak:
Ansietas dan depresi antenatal merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat yang sering kali luput dari perhatian. Penelitan ini dilakukan karena mengingat dampak yang ditimbulkan oleh ansietas dan depresi antenatal baik bagi ibu maupun janinnya dan belum adanya penelitian mengenai prevalensi dan determinan ansietas dan depresi antenatal di Puskesmas Kecamatan Pasar Minggu tahun 2013. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prevalensi dan determinan ansietas dan depresi antenatal di Puskesmas Kecamatan Pasar Minggu tahun 2013. Desain penelitian yang digunakan adalah cross-sectional yang dilakukan pada bulan Maret-April 2013. Hasil penelitian menunjukkan prevalensi ansietas antenatal sebesar 56,5% dan prevalensi depresi antenatal sebesar 14,8%. Yang menjadi faktor risiko terhadap ansietas antenatal yaitu memilki ≥2 keluhan selama masa kehamilannya. Sedangkan yang menjadi faktor risiko terhadap depresi antenatal adalah primigravida dan ansietas antenatal. Yang merupakan faktor protektif terhadap depresi antenatal adalah jumlah anak ≥1 dan dukungan sosial rendah namun hanya berlaku dalam studi ini. Kesimpulannya, prevalensi ansietas dan depresi antenatal adalah tinggi dan dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor oleh karena itu perlu dilakukan penyuluhan menganai dampak, faktor risiko dan upaya pencegahannya.
Antenatal anxiety and depression is one of public health problems that we do not often realize. That has impact on fetus and maternal. Research on prevalence and determine of antenatal anxiety and depression has not been done in Pasar Minggu Primary Health Care in 2013. The purpose of this research is to know prevalence and determine of antenatal anxiety and depression in Pasar Minggu Primary Health Care in 2013. The research design used was cross-sectional from March-April 2013. The research shows prevalence of antenatal anxiety is 56,5% whereas prevalence of antenatal depression is 14,8%. Risk factor of antenatal anxiety is ≥2 complain in pregnancy period. Whereas risk factor of antenatal depression is primigravid and antenatal anxiety. Protector factor of antenatal depression is number of children live ≥1 child and lower social support but it just for this study. In conclusion, prevalence antenatal anxiety and depression is higher and have several risk factor. Because of that so given education about impact, risk factor and prevention of antenatal anxiety and depression.
Read More
Antenatal anxiety and depression is one of public health problems that we do not often realize. That has impact on fetus and maternal. Research on prevalence and determine of antenatal anxiety and depression has not been done in Pasar Minggu Primary Health Care in 2013.
S-7908
Depok : FKM-UI, 2013
S1 - Skripsi Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Henny Kurniati; Pembimbing: Ratna Djuwita Penguji: Mondastri Korib Sudaryo, Sumiati
Abstrak:
Demam berdarah dengue merupakan penyakit tular vektor yang dapat menimbulkan wabah dan kematian. Angka insiden demam berdarah dengue di Indonesia pernah meningkat signifikan pada tahun 2016 sebesar 78,85 per 100.000 penduduk. Sementara angka insidens demam berdarah dengue di Jakarta Timur pada tahun 2018 sebesar 31.17 per 100.000 penduduk. Salah satu upaya yang dilakukan untuk mencegah peningkatan kasus demam berdarah dengue ini adalah dibentuknya juru pemantau jentik yang bertugas melakukan pemantauan jentik rutin pada tempat penampungan air di wilayah kerja masing-masing. Keberhasilan dan kegagalan dari program ini juga ditentukan dari pengetahuan dan kinerja jumantik mengenai demam berdarah dan cara pencegahannya. Tujuan dari penelitian ini adalah diketahuinya hubungan antara pengetahuan dengan kinerja jumantik sebagai indikator daerah bebas jentik di Kelurahan Kalisari, Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur Tahun 2019. Penelitian kuantitatif ini dilakukan dengan mengumpulkan data primer menggunakan kuesioner yang telah dimodifikasi dari penelitian sebelumnya. Desain penelitian adalah cross sectional. Besar sampel yang diambil adalah total sampel berjumlah 103 jumantik yang mewakili masing-masing satu RT di Kelurahan tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara statistik ada hubungan antara pengetahuan penyebab dengan kinerja jumantik (p=0.02) dengan OR sebesar 2.85. Artinya, masih banyak jumantik di Kelurahan Kalisari yang belum paham mengenai penyebab dan cara pencegahan demam berdarah sehingga dapat mempengaruhi kinerjanya dalam bertugas. Maka dari itu diperlukan workshop dan seminar serta simulasi terkait cara pencegahan demam berdarah untuk para jumantik. Kata kunci : Demam Berdarah Dengue, Jumantik, Kinerja, Pengetahuan
Read More
S-9999
Depok : FKM-UI, 2019
S1 - Skripsi Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Muthia Haniffa Zakiyah; Pembimbing: Asri C. Adisasmita; Penguji: Trisari Anggondowati, Septyana Choirunisa; Lies Sugianti
Abstrak:
Berat lahir merupakan indikator penting untuk kesehatan bayi baru lahir, karena mencerminkan kondisi gizi dan metabolisme ibu, serta perkembangan janin selama kehamilan. Bayi yang dilahirkan dengan berat badan rendah mempunyai konsekuensi kesehatan jangka pendek maupun jangka panjang. Cut off BBLR 2500 gram yang berkaitan dengan morbiditas dan mortalitas bayi. Namun penelitian terbaru menunjukkan bayi yang lahir dengan berat
Birthweight is an important indicator for the health of newborns, because it reflects the nutritional and metabolic conditions of the mother, as well as the development of the fetus during pregnancy. Babies born with low birth weight have short-term and long-term health consequences. Cut off LBW 2500 grams related to infant morbidity and mortality. However, recent studies have shown that babies born weighing
Read More
Birthweight is an important indicator for the health of newborns, because it reflects the nutritional and metabolic conditions of the mother, as well as the development of the fetus during pregnancy. Babies born with low birth weight have short-term and long-term health consequences. Cut off LBW 2500 grams related to infant morbidity and mortality. However, recent studies have shown that babies born weighing
S-11014
Depok : FKMUI, 2023
S1 - Skripsi Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Herda Andryani Lidya; Pembimbing: Krisnawati Bantas; Penguji: Ratna Djuwita, M. Sugeng Hidayat
S-5713
Depok : FKM-UI, 2009
S1 - Skripsi Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Hamzah Muhammad Mardi Putra; Pembimbing: Tri Yunis Miko Wahyono; Penguji: Yovsyah, H. M. Sarjono
Abstrak:
International Diabetes Federation pada tahun 2013 menyatakan bahwa Indonesia termasuk 10 besar penderita diabetes di dunia dan diperkirakan akan mengalami peningkatan yang pesat. 55% dari penderita diabetes belum mengetahui bahwamereka terkena diabetes. Prevalensi diabetes mellitus terbesar berdasarkan provinsi berada di DKI Jakarta dengan 2,6%. Puskesmas Pasar Rebo berada diDKI Jakarta yang merupakan provinsi dengan prevalensi diabetes tertinggi diIndonesia menurut provinsi. Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui faktor risikoyang berhubungan dengan kejadian diabetes melitus di Puskesmas Kecamatan Pasar Rebo tahun 2014. Desain penelitian yang digunakan adalah studi kuantitatif dengan metode case control. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 80 orang dengan 40 kasus dan 40 kontrol. Variabel Independen dalam penelitian ini adalah faktor umur, pendidikan, pekerjaan, tekanan darah, status gizi, kebiasaan merokok, riwayat DM pada keluarga, pola konsumsi buah dan sayur, pola konsumsi makanan tinggi gula, dan aktivitas fisik. Variabel dependen adalah diabetes mellitus. Data dikumpulkan pada bulan Maret 2014 menggunakan data primer. Faktor risiko yang bermakna adalah umur (OR=3,4 nilai p=0,04),pekerjaan (OR=3,5 nilai p=0,01), dan status gizi (OR=5,12 nilai p=0,004).Kata Kunci: Diabetes mellitus, faktor risiko, kasus kontrol
International Diabetes Federation in 2013 states that Indonesia including 10diabetics in the world and is expected to increase rapidly. 55% of people withdiabetes do not know that they are affected by diabetes mellitus.Prevalensi largestprovince were based in Jakarta with 2.6%. Pasar Rebo Public Health Centerlocated in Jakarta, is a province of Indonesia highest diabetes prevalence byprovince. This thesis aims to determine the risk factors associated with theincidence of diabetes mellitus in Pasar Rebo Public Health Center in 2014. Studydesign used was a quantitative study with case-control methods. The number ofsamples in this study were 80 people with 40 cases and 40 controls. Independentvariables in this study are the factors of age, education, occupation, bloodpressure, nutritional status, smoking habits, family history of diabetes, the patternof consumption of fruits and vegetables, foods high in sugar consumptionpatterns, and physical activity. The dependent variable is diabetes mellitus. Datawere collected in March 2014, using primary data. Significant risk factors wereage (OR = 3.4 p = 0.04), employment (OR = 3.5 p = 0.01), and nutritional status(OR = 5.12 p = 0.004).Keywords: Diabetes mellitus, risk factors, case control
Read More
International Diabetes Federation in 2013 states that Indonesia including 10diabetics in the world and is expected to increase rapidly. 55% of people withdiabetes do not know that they are affected by diabetes mellitus.Prevalensi largestprovince were based in Jakarta with 2.6%. Pasar Rebo Public Health Centerlocated in Jakarta, is a province of Indonesia highest diabetes prevalence byprovince. This thesis aims to determine the risk factors associated with theincidence of diabetes mellitus in Pasar Rebo Public Health Center in 2014. Studydesign used was a quantitative study with case-control methods. The number ofsamples in this study were 80 people with 40 cases and 40 controls. Independentvariables in this study are the factors of age, education, occupation, bloodpressure, nutritional status, smoking habits, family history of diabetes, the patternof consumption of fruits and vegetables, foods high in sugar consumptionpatterns, and physical activity. The dependent variable is diabetes mellitus. Datawere collected in March 2014, using primary data. Significant risk factors wereage (OR = 3.4 p = 0.04), employment (OR = 3.5 p = 0.01), and nutritional status(OR = 5.12 p = 0.004).Keywords: Diabetes mellitus, risk factors, case control
S-8284
Depok : FKM-UI, 2014
S1 - Skripsi Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Anisah Rahmah; Pembimbing: Ratna Djuwita; Penguji: Yovsyah, Rani Handayani
Abstrak:
Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan pengetahuan kader Posyandu dengan aktivitas pemantauan tumbuh kembang anak selama masa pandemi di kelurahan tengah, kecamatan kramat jati, Jakarta timur. Desain studi cross-sectional dari data primer dengan jumlah sampel 115 orang kader Posyandu di kelurahan tengah. Penelitian kami menunjukkan 57,6% kader Posyandu menjalankan pemantauan tumbuh kembang anak.
Read More
S-10576
Depok : FKM-UI, 2021
S1 - Skripsi Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
