Hasil Pencarian :: Kembali

Ditemukan 18580 dokumen yang sesuai dengan query ::  Simpan CSV
cover
Islami Rusdianawati; Pembimbing: Ayuningtyas Dumilah; Penguji: Wachyu Sulistiadi, Albani Nasution, Jalil
Abstrak: Tesis ini membahas tentang penyusunan Rencana Strategi Bisnis RSUD Palabuhanratu tahun 2012-2016 sebagai prasyarat untuk menjadi PPK BLUD (Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah). Tujuan penelitian ini adalah disusunnya rencana strategi bisnis yang paling sesuai dan realistik dengan kondisi internal dan eksternal RSUD Palabuhanratu.
 
Penelitian ini merupakan penelitian operasional dengan pendekatan analisis masalah secara deskriptif analisis menggunakan alat formulasi strategi berupa Analisis SWOT, Matriks EFE, Matriks IFE, Matriks IE dan Matriks TOWS. Strategi terpilih hasil analisis adalah Product Development dan Market Penetration. Selanjutnya dari strategi terpilih dibuat alternatif strategi yang aplikatif untuk diimplementasikan langsung oleh RSUD Palabuhanratu.
 
Berdasar hasil penilaian dengan QSPM, maka strategi terpilih yang diimplementasikan dari strategi Product Development adalah : Meningkatkan Jenis Layanan, anatar lain dengan pembukaan poli eksekutif, penambahan jenis poli spesialis, dan pembangunan ruang VVIP. Adapun strategi yang akan diimplementasikan dari Market Penetration adalah : Pelayanan Luar Gedung, seperti pelayanan poli spesialis di Puskesmas, kerjasama dengan klinik-klinik perusahaan dalam hal pelayanan medis, penyediaan obat-obatan, layanan ambulan dan lain-lain.
 

This thesis discusses the preparation of the Strategic Business Plan for Hospital Palabuhanratu years 2012 - 2016 as a prerequisite for the KDP BLUD. The BLU policy is one of government's efforts to improve the quality of its Public Service including hospitals. The purpose of this study is to review the most appropriate and realistic formulation of business strategy plan due the condition of internal and external conditions Palabuhanratu hospitals.
 
This study is an operational research approach focusing on problem analysis and descriptive analysis using strategy formulation tools in the form of a SWOT analysis, EFE matrix, IFE Matrix, IE Matrix and Matrix tows. Based on strategy analysis and TOWS matrix IE result, this research chosen Product Development and Market Penetration. Furthermore, based from the chosen strategy this thesis made applicable alternative strategies to be implemented directly by the Palabuhanratu Hospital.
 
Based on the assessment results with QSPM, which is an instrument of strategic decision-making, then selected the strategy which is implemented from the Product Development strategy is to: improving the service type, such as opening executive poly, the addition of specialists poly types and the construction of VVIP room. Another strategy would be implemented from Market Penetration is: Foreign Service Buildings, such as poly specialist services in health centers, clinics cooperation with companies in terms of medical services, provision of drugs, ambulance services and others.
Read More
B-1392
Depok : FKM-UI, 2012
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Arismen; Pembimbing: Amal Chalik Sjaaf; Penguji: Wahyu Sulistiadi, Ede Surya Darmawan, Jusuf Kristianto, Vitrie Winastri
B-2093
Depok : FKM-UI, 2019
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Lengga Herlina; Pembimbing: Anhari Achadi; Penguji: Dumilah Ayunigtyas, Vetty Yulianty Permanasari, Suprapto, Kamaluddin Latief
T-4173
Depok : FKM-UI, 2014
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Yusdar Andi; Pembimbing: Mieke Savitri; Penguji: Dumilah Ayuningtyas, Puput Oktamianti, Budiman Widjaja
Abstrak: Abstrak

Tesis ini membahas kesiapan Rumah Sakit Daerah Mayjend. HM. Ryacudu Kotabumi Kabupaten lampung Utara untuk menghadapi penerapan PPK BLUD tahun 2013 pada aspek sumber daya manusia, sarana prasarana, dana, lingkungan, persiapan dan kelengkapan persyaratan administratif. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa nilai hasil simulasi penilaian dokumen administratif persyaratan PPK BLUD belum mencapai nilai minimal untuk mendapatkan status BLUD sehingga diperlukan upaya lebih keras lagi untuk melengkapi dokumen administratif khususnya dokumen standar pelayanan minimal dan rencana strategis bisnis. Selain itu kurangnya kesiapan bagian pengelola keuangan sehingga diperlukan upaya peningkatan sumber daya manusia serta sarana prasarana bagian tersebut.


This thesis explores the readiness of RSD Mayjend. HM. Ryacudu Kotabumi Kabupaten Lampung Utara on the aspects of human resources, facilities, funding, environment, preparation and completion of administrative requirements to meet Semi Public Goods implementation in 2013. This study is a qualitative research. The research concludes that the results of simulation of requirements Semi Public Goods administrative documents assessment have not reached a minimum value to get Semi Public Goods status so that more effort is needed to complete administrative documents especially minimum service standards and business strategic plan documents. Besides the lack of preparedness of the financial management section so that the necessary efforts to improve the human resource and infrastructure.

Read More
B-1502
Depok : FKM-UI, 2013
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Srie Astutik; Pembimbing: Ronnie Rivany; Penguji: Mieke Savitri, Imdra Maryunif
Abstrak:

Tesis ini merumuskan suatu strategi dalam rencana pengembangan Rumah Sakit Bersalin Duren Tiga menjadi Rumah Sakit Ibu dan Anak Duren Tiga dengan memakai aplikasi Product Life Cycle (PLC). Variabel yang diteliti adalah sales, revenue, cost, profit, cash flow, capital access, distribution, service, competitor, market growth dan market share pelayanan perawatan obsgyn, perawatan anak, perawatan perina, poli obsgyn, poli anak dan UGD. Dari hasil penelitian didapatkan posisi masing-masing variabel dan posisi masing-masing jenis pelayanan dalam PLC. Secara umum, posisi Rumah Sakit Bersalin Duren Tiga dalam PLC berada di tahap growth. Strategi yang terpilih dalam rencana pengembangan Rumah Sakit Bersalin Duren Tiga menjadi Rumah Sakit Ibu dan Anak Duren Tiga adalah dengan membuat pelayanan Pain Center dengan produk "Persalinan dengan Rasa Nyaman" yang menawarkan hypnopregnancy, hypnobirthing, teknik ILA, teknik ELA, dan pain klinik sebagai produk unggulan.


 This thesis aimed to formulate a strategy for development plans Maternity Hospital Duren Tiga into Maternal and Children Hospital Duren Tiga application using Product Life Cycle (PLC). The variables studied were sales, revenue, cost, profit, cash flow, capital access, distribution, service, competitors, market growth and market share. The variables to be explored from obsgyn ward, children ward,and perina ward.at inpatient. At the outpatient variables to be explore from obsgyn clinic, children clinic and ER. This research mapped the position of each variables and each type of services in the PLC stage. Generally, PLC position of RSB DT is in growth stage. The choosen strategy in the development planning to making "Pain Centre" service by making new "Comfortable Birthing" concept. This concept afford hypnopregnancy, hypnobirthing, ILA and ELA technics and pain clinic as a product seed.

Read More
B-1449
Depok : FKM-UI, 2012
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Sudarmono; Pemb. Dumilah Ayuningtyas; Penguji: Hafizurrachman, Asiah Suroto Gunari
B-1039
Depok : FKM UI, 2007
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Penta Sukmawati; Pembimbing: Budi Hidayat; Penguji: Dumilah Ayuningtyas, Pujiyanto, Widaningsih
Abstrak: Riset operasi ini bertujuan untuk mengetahui rencana aksi strategi di unit rawat inap RSUD Kabupatcn Bekasi tahun 2010. Rencana aksi strategi ini mempakan penjabaran dari Renstra ( Rencana Strategi ) Rumah Sakil Urmum Daerah tahun 2007- 2012 yang telah ada saat ini. Penelitian yang digunakan dengan desain operations research dengan orientasi ke depan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penama, penyusunan rcncan strategi unit berdasarkan kebutuhan yang ada di dalam unit rawat inap dengan berpedoman pada rencana strategis yang ada di Rumah Sakit dimana akan dijadikan bahan pertimbangan manajemen untuk menjadikan unit kerja di masing-masing lini dalam hal ini unit rawat inap. Kedua, rencana implementasi atau rencana aksi yang telah dibuat ini merupakan alat bantu monitor terhadap kinerja pada unit rawat inap RSUD Kabupaten Bckasi tahun 2010-2012 yang seyogyananya dapat konsisten dilaksanakan untulc mendukung rencana strategi Rumah Sakit. Ketiga, hasil dan pela.ksa.naan rencana aksi dapat dilakukan evaluasi melalui monitoring sistem akuntabilitas terhadap performa unit rawat inap.
 

Operations research was aimed to identify the strategy action plan on the inpatient unit of Bekasi District General Hospital in 2010. This strategy action plan is a translation ofthe Strategic Plan (Strategic Plan) District General Hospital in 2007-2012 that have been there today. The study design used by operations research with future orientation shows the results. Therefore we can conclude that first, the preparation of the plan strategy based on the needs of existing units within the inpatient unit based on the existing strategic plan at the hospital where the materials will be considered by management to advance the work units in each line in this ease the inpatient unit. Second, implementation plan or action plan which has made this a tool monitors the performance of hospitals on inpatient units Bekasi seyogyananya year 20l0-2012 which can be consistently implemented to support the strategic plans of the Hospital. Third, the results of the implementation of action plans can be evaluated through the monitoring system of accountability for the peribrmance of inpatient units.
Read More
B-1236
Depok : FKM-UI, 2010
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Elista Yosepha; Pembimbing: Suprijanto Rijadi; Penguji: Ronnie Rivany, Ahmad Husni
Abstrak: RSUD.Dr.Adnaan.WD adalah rumah sakit tipe C berkapasitas 104 tempat tidur, milik pemerintah daerah Kota Payakumbuh. Diperlukan pemikiran strategis dan pcdoman yang jelas dalam rangka merespon dinamika Iingkungan ekstemal maupun internal yang diwujudkan dalam bentuk renmna strategi pcngembangan layanan rumah sakit bexj angka waktu 5 (lima) tahun kedepan. Penclitian ini bcrsifai kualitatii Rangkaian kegiat/an yang dilakukan adalah analisis situasi, penetapan posisioning, penetapan altematif strategi, dan penyusunan pedoman implementasi. Instrumen yang dipakai adalah analisis SWOT dengan rnaniks TOWS, analisis EI-'E-IFB dengan matriks IE, dan analisis porwlio dengan matriks BCG. Altcmatif strategi dan prioritas ditentukan mclalui CDMG dan instrument QSPM. I-Iasil penelitian menyimpulkan bahwa positioning RSUD.Dr.Aduaan.WI) memiiiki kclemahan dalam internal organisasi, namun peluang ekstemal cukup besar. Oleh karcna ilu di rekomendasikan untuk melakukan pcmbenahan intemal organisasi mencakup visi dan misi, organisasi dan manajemen, keuangan, sumber daya manusia , dan sistem informasi. Berdasarkan peluang yang ada pelayanan yang Iayak dikembangkan mcnurut skala prioritas adalah Pcngernbangan Pusat Reumatik & Asma, Pembuatan Layanan Poiiklinik Sore Semiswasta, Pcngembangan Layanan Ibu dan Anak Texpadu, dan Pcngembangan Rehabilitasi medis. Implementasi terkait pengembangan pusat reumatik & asma meliputi aspck keuangan, Esik, sumber daya manusia, Iayanan, sistem informasi, pernasaran, dan aspek lcualitas pelayanan medis dan non medis. Target jangka waktu pelaksanaan untuk masing-masing kegiatan adalah Pengembangan Pusat Reumatik dan Asma dan Pembuatan Layanan Poliklinik Sore Semiswasta pada tahun 2008, Pengembangan Layanan Ibu dan Anak Terpadu tahun 2009, dan Pcngembangan Rehabiiitasi medis tahun 2010. Dibutuhkan dukungan penuh dari Pemda Kota Payakumbuh dan Pemerintah Pusat serta kemampuan yang tinggi dari pihak manajemen RSUD.Dr.Adnaan.WD untuk mewujudkan strategi yang telah disusun.
Read More
B-1030
Depok : FKM-UI, 2007
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Patricia Samma; Pembimbing: Ronnie Rivany; Penguji: Mamahit, Mieke Savitri
Abstrak:

Suatu rumah sakit yang berlaku sebagai sistem akan sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor lingkungan, baik hukum dan perundangan, politik, ekonomi, maupun sosial budaya. Dengan demikian rumah sakit dapat menjadi unit pelaksana pcmerintah dalam memberikan pclayanan publik ataupun sebagai institusi pelayanan swasta. Olch karena itu diperlukan analisa lebih mendalam untuk menilai pclayanan mana yang akan diprioritaskan sehingga diketahui unit bisnis yang paling baik untuk berkcmbang (unit bisnis strategi) yang ada di RSUD Tangerang. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan formulasi Rcncana Strategi RSUD Tangerang yang tepat dan dapat dilaksanakan. Penelitian ini merupakan penelitian operasional dengan analisis data kualitatifdan data kuantitatifl Hasil penelitian mengungkapkan bahwa unsur peluang meliputi kebijakan pemerintah, sosial ekonomi, pendidikan, demografi, geograii, pesaing, pelanggan dan pemasok. Sedangkan unsur ancaman adalah teknologi. Unsur kekuatan mcliputi manajemen dan organisasi, SDM, keuangan dan produk Iayanan. Sedangkan unsur Icelemahan adalah visi dan misi, pemasaran, Sistcm Informasi Manajemen, fasilitas Esik dan litbang. Kcsimpulan pada penelitian ini adalah posisi RSUD Tangerang berada pada kuadran Internal Fix-it (Matriks TOWS), sel V I Hold and Maintain (Matriks IE) Pada tahap pencocokkan dihasilkan strategi product development dengan Unit Penyakt Dalam sebagai unit bisnis unggulan menumt Matriks BCG. Pada penentuan prioritas kegiatan berdasarkan analisis QSPM adaiah Pengembangan Pelayanan Pemeriksaan Penunjang, Penambahan Rawat Inap Kelas III untuk Unit Penyakit Daiam, Pcnambahan Layanan Poliklinik Penyakit Dalam Sore Semiswasta dan Pengembangan Pusat Penyakit Degeneratif.


Hospital system is affected by its extemal factors such as laws and regulations, economics and social culture. Therefore hospitais are government’s means to deliver public services or private health provider, hence in-depth analysis are needed to iind the priorities of their business units in order to develop themselves, in this case for Tangemng State Hospital. The objective of this research is to get the formulation for Tangexang State Hospita|’s Strategic Planning that are precise and applicable. The research’s method is operational with qualitative and quantitative analysis. From the research it is shown that the opportunity factors include govemment’s regulations, social economics, education, demographics, geographic, competitors, consumers and suppliers. The threat factor is technology. Strength factors include management and organization, human resources, finance and products. The weakness factors are the vision and mission, marketing, management information system, infrastructure and research and development. The conclusion of this research is that Tangerang State Hospital is positioned in the lntemal Fix~lt within the TOWS Matrix quadrant, and in the V/Hold and Maintain within the IE Matrix. When matched, it is then shown that the product development strategy is the lntemist Unit as the lead product, according to BCG Matrix. ln determining its priorities’ activities using QSPM, it is then concluded that developing Supporting Services, the 3" Class inward wing for lnternist Unit, adding semi private lntemist Unit and establishing the Central for Degenerative Disease are the best strategies for this hospital.

Read More
B-1154
Depok : FKM-UI, 2008
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Ida Lisnurida; Pembimbing: Ede Surya Darmawan; Penguji: Mieke Savitri, Wachyu Sulistiadi, Inas Susanti
Abstrak:

Perubahan semakin cepat terjadi dan orientasi usaha juga menjadi berubah. Rumah sakit sebagai sarana pelayanan kesehatan harus mampu mengantisipasi perubahan untuk mengambil keuntungan dari peluang yang ada dan menjauhi dari ancaman-ancaman yang akan datang. Kedepan karena persaingan rumah sakit yang semakin berat diperlukan rencana pengembangan Klinik Telagasari menjadi Rumah Sakit Umum Telagasari. Tujuan penelitian ini adalah menghasilkan fonnulasi rencana pengembangan Klinik Telagasari menjadi Rumah Sakit Umum Telagasari Kabupaten Karawang. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam, cencensus desission making group, kajian dokumentasi dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa positioning RSU Telagasari memiliki kelemahan dalam intemal organisasi yaitu belum optimalnya unit pemasaran, belum lengkapnya SOP (Prosedur Tetap), belum lengkapnya SDM, kurang lengkapnya produk layanan, belum terkoordinasi sistem infonnasi, namun peluang ekstemal untuk menjadi rumah sakit cukup besar yaitu peningkatan jumlah penduduk, letak strategis akses mudah, adanya peningkatan jumlah kunjungan pasien baik rawat jalan, rawat inap maupun penunjang, adanya kerjasama dengan pemasok obat maupun adanya kerjasama dengan perusahaan swasta dan PNS (Pegawai Negeri Sipil), peningkatan PDRB perkapita penduduk dan peningkatan pendidikan masyarakat. Faktor eksternal yang merupakan ancaman untuk mendirikan rumah saki! adalah jenis pelayanan yang diberikan belwn komplit dan kebijakan pemerintah. Faktor internal yang merupakan unsur kekuatan untuk rnenjadikan Klinik Telagasai menjadi rumah sakit adalah keuangan dan fasilitas sarana prasarana yang ada. Kesimpulan pada penelian ini adalah posisi RSU Telagasari yang dianalisis sesuai Matriks TOWS berada pada kuadran Internal Fix-it (atasi kelemahan dengan memanfaatkan peluang). Pada analisis dengan Matriks IE, berada pada sel 1 yaitu Grow and Build. Pada tahap pencocokan dihasilkan strategi product development (pengembangan produk) dengan penentuan prioritas kegiatan guna persiapan menjadi rumah saki!berdasarkan skala prioritas QSPM adalah pembentukan apotik, melengkapi pelayanan rawat jalan dengan 3 spesialis, pembentukan rumah bersalin, melengkapi sarana fisik dan alat kedokteran persiapan rumah sakit, dan melengkapi SDM guna persiapan menjadi rumah sakit. Target jangka waktu pelaksanaan untuk masing-masing kegiatan adalah pembentukan apotik pada tahun 2008, pengembangan pelayanan rawat jalan 3 spesialis tahun 2009, pembentukan rumah bersalin tahun 2010, melengkapi fasilitas bangunan dan alat kedokteran rumah sakit tahun 2011, melengakapi SDM rumah sakit tahun 2012.


 Changing occurs faster and business orientation growth will be changed. Hospital as health service have to able to make anticipation of changing and understood where their position to make benefit from the opportunities which is and get away from corning threats. Because of hard hospital competition, need planning to development Telagasari Clinic became Telagasari hospital. The direction of the study produce formulation to development a good strategic plan for Telagasari Clinic became a hospital at 2008-2012. Collecting the data performed with interview, consensus decision making group, study documentation, and observation. The result of the study showed that the position of Telagasari Clinic, have susceptibility at internal organization which are not yet optimum at the marketing unit, SOP (permanent Procedural), SDM (Human Source), product of service, and coordination of information system, however the external opportunity become a hospital enough large, include increasing amount of inhabitant, simple strategic location to access, existence increasing amount of medical patient visit, cooperation with medicine supplier although with the private cooperation or PNS, increasing PDRB and education society. The external factor which threat establish a hospital is kind of service give are not yet complete and wisdom of government. The internal factor which strength element to create clinic Telagasari become a hospital are financial and own medium facilities. Conclusion the study showed that position Telagasari clinic, which analyzed by TOWS matrices, is on the Internal-Fix-it quadrant (cope the weakness by employing tbe opportunity), while using the IE matrices, the position is on cell 1 that is Grow and Build. At matching stage it's found that product development strategy with the priority specification preparation become a hospital based on scale priority QSPM are establish pharmacy, main house, complete facilities of installation and medical tool, SDM hospital, and equip treatment way service with three specialist. Target of implementation for each ardor are establish pharmacy at 2008, development treatment service with three specialists at 2009, establish main house at 2010, complete facilities of installation and medical tools at 2011, and complete SDM hospital at 2012.

Read More
B-1132
Depok : FKM-UI, 2008
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive