Hasil Pencarian :: Kembali

Ditemukan 40135 dokumen yang sesuai dengan query ::  Simpan CSV
cover
Istiningsih; Pembimbing: Robiana Modjo; Penguji: Doni Hikmat Rmadhan, Muhammad Soffiudin
S-7201
Depok : FKM UI, 2012
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Octavia Maharani; Pembimbing: Zulkifli Djunaedi, Indri H. Susilowati; Penguji: Devie Fitri Octaviani
Abstrak: Skripsi ini bertujuan menganalisa kesesuaian handphone, tingkat risiko ergonomi dan gambaran keluhan subjektif yang mengarah repetitive strain injury pada pengguna handphone X dan Y di Universitas Indonesia. Desain penelitian ini adalah cross sectional dengan teknik penelitian observasional. Hasil penelitian disesuaikan standar menunjukan terdapat ketidaksesuaian pada panjang dan lebar untuk 10 jenis handphone , panjang dan tepi untuk 1 jenis handphone. Hasil penelitian disesuaikan antropometri menunjukan ketidaksesuaian pada panjang dan lebar untuk 12 jenis handphone. Sementara penilaian tingkat risiko ergonomi menggunakan RULA menunjukan hasil dari risiko sedang hingga tinggi dengan kisaran nilai 4-6. Hasil observasi keluhan subjektif yang mengarah pada repetitive strain injury menunjukan 88 reponden (67,7%) merasakan adanya keluhan pegal/ nyeri/ kram/ kesemutan/ mati rasa/ kaku/ tidak nyaman. Keluhan terbesar dirasakan pada bagian leher atas (28,5%), pergelangan tangan kanan (27,7%), dan leher bawah (26,2%). Untuk itu diperlukan upaya pengendalian secara ergonomi berupa perbaikan desain handphone dan administrasi seperti pembatasan waktu penggunaan, pemberian informasi cara penggunaan dan setting handphone yang ergonomi, dan melakukan peregangan selama 10 menit setiap 2 jam penggunaan tanpa henti.

This study aims to analyze appropriatness of handphone, the risk level of ergonomics and subjective symptomps lead to repetitive strain injury from X and Y handphone users at University of Indonesia. Design study is cross sectional, with observational research techniques. The results of research showed there are mismatch just than standard at length and width for 10 types of cell phone , long and the edge for 1 type of cell phone. The results of research showed there are mismatch just than anthropometry at length and width for 12 types of cell phone. The level of ergonomic risk assessment using RULA showed results from medium to high level with range of values 4-6. The observation of subjective symptomps lead to repetitive strain injury showed 88 of respondents (67,7%) feel there are complaints of stiffness/ pain/ cramps/ numbness/ awkward/ discomfort. The biggest symptomps that occur in the upper neck (28,5%), right wrist (27,7%), and lower neck (26,2%). For it, need necessary control measures with improved ergonomic design and administrative work such as restrictions on hours of work, disseminate information of good ergonomic posture and applying setting handphone, and stretching for 10 minutes every 2 hour non stop using handphone. 
Read More
S-8695
Depok : FKM UI, 2015
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Alex Johandi Sirait; Pembimbing: Zulkifli Djunaidi; Penguji: Indri Hapsari, Lorencius Kukuh Prabowo
Abstrak: Pekerja pengguna komputer di PT. X berisiko terkena keluhan Musculoskeletal Disorders. Skripsi ini bertujuan untuk menganalisa kesesuaian peralatan kerja, tingkat risiko ergonomi melalui pengukuran postur kerja dan keluhan subjektif yang mengarah pada Cumulative Trauma Disorders. Penelitian ini bersifat deskriptif observasional dengan pendekatan cross-sectional. Menggunakan Metode RULA dan Nordic Body Map, hasil penelitian menunjukkan terdapat ketidaksesuaian pada beberapa peralatan kerja. Sementara hasil penilaian tingkat risiko ergonomi menggunakan metode RULA pada 18 pekerja pengguna komputer yang diteliti dari 18 divisi yang ada menunjukkan risiko tinggi dan sangat tinggi dengan kisaran nilai RULA 6-7. Sedangkan hasil observasi pada keluhan subjektif yang mengarah pada Cumulative Trauma Disorders dari 153 responden yang di observasi menunjukkan 120 (78.43%) responden merasakan ada keluhan pegal/nyeri/sakit/tidak nyaman. Keluhan terbesar terjadi pada bagian pinggang (35.29%), leher bagian atas (33.98%), dan leher bagian bawah (33.33%). Disarankan untuk melakukan perbaikan pada peralatan kerja, melakukan peregangan setiap 2 jam sekali selama 1- 5 menit dan membuat media cetak untuk menambah informasi mengenai ergonomi perkantoran.
Computer users worker in PT. X are at risk of Musculoskeletal Disorders. This study aims to analyze appropriateness of work equipment, the risk level of ergonomic by measuring working postures and subjective symptoms lead to Cumulative Trauma Disorders. This is a descriptive observational study with cross-sectional approach. Using RULA and Nordic Body Map, the results showed there were a discrepancies in some working equipment. While the level of ergonomic risk assessment using RULA from 18 computer users worker observed from 18 divisions that exist indicate high and very high risk with RULA range of values 6-7. While the results of observations on the subjective symptoms lead to Cumulative Trauma Disorders from 153 respondents observed showed 120 (78.43%) of respondents feel there are complaints soreness / aches / pain / discomfort. The biggest complaint occurred at the waist (35.29%), the upper neck (33.98%), and lower neck (33.33%). It is recommended to carry out repair on work equipment, stretching every 2 hours for 1- 5 minutes and make print media to increase information about office ergonomics.
Read More
S-8921
Depok : FKM UI, 2016
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Fikri Firdaus; Pembimbing: Chandra Satrya; Penguji: Izhar M. Fihir, Ratna Dewi Suriani, Okta Mutiara Marlina
Abstrak:

Latar belakang: Penggunaan komputer dapat menimbulkan suatu keluhan kesehatan yang disebut dengan Computer Vision Syndrome (CVS), Sindrom ini dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor risiko individual, lingkungan dan komputer.

Tujuan: Mengidentifikasi dan menganalisis faktor-faktor resiko ergonomik individual dan komputer yang berhubungan dengan kejadian Computer Vision Syndrome (CVS) pada pekerja pengguna komputer yang berkacamata dan pekerja yang tidak berkacamata.

Metode: Penelitian ini merupakan penelitian metode kualitatatif. Penelitian dilakukan pada bulan April - Mei 2013 di Unit Pelakasana dan Pelatihan. Sampel sebanyak 18 orang dengan kriteria tertentu, dibagi menjadi 2 kelompok pekerja berkacamata dan pekerja yang tidak berkacamata. Peneliltian dilakukan dengan wawancara langsung menggunakan kuesioner dan pengukuran.

Hasil: Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian CVS adalah Kelembaban 71%, Pencahayaan kurang dari 300-500 lux (KEPMENKES nomor 1405/Menkes/SK/XI/2002), Usia lebih dari 40 tahun (das et al.), lama bekerja dengan komputer, dan jarak komputer dengan mata.

Kesimpulan: Gejala ekstraokuler pada pekerja pengguna kacamata bifocal melakukan retrofleksi leher sehingga leher tertekuk kebelakang yang menyebabkan keluhan nyeri pada leher. Penderita terbanyak bukan dari pengguna kacamata tetapi pada pekerja yang tidak berkacamata. Serta penderita CVS (berdasarkan kriteria anamnesa) di usia 25 tahun, kedua hal ini berkaitan dengan potur ergonomi pada saat kerja baik secara design tempat kerja, kondisi ruangan ataupun durasi kerja yang semuanya saling berkaitan sehingga menimbulkan gejala Computer Vision Syndrome (CVS).


Background: Computer usage could cause health complaints called Computer Vision Syndrome (CVS). This syndrome was influenced by individual and computer risk factors.

Aim: The objective of the study is to identify and to analyze individual and computer factors of computer Vision Syndrome (CVS).

Methods: This study was an observational study with methods qualitatively. The research was conducted in April-May 2013 in the Pelakasana and Training Unit. Sample of 18 people with certain criteria, divided into 2 groups of workers and workers who are not wearing glasses glasses. Peneliltian done by direct interviews using questionnaires and measurements.

Results: Factors associated with the incidence of CVS is Humidity 71%, less than the 300-500 lux lighting (KEPMENKES 1405/Menkes/SK/XI/2002), age over 40 years (das et al.), Long working computers, and computer distance by eye.

Conclusion: Extraocular symptoms in workers bifocal glasses users do retrofleksi neck so the neck is bent backwards which causes pain in the neck. Most patients but not from users goggles to workers who do not wear glasses. And people with CVS (based on criteria anamnesis) at the age of 25 years, these two things related to ergonomic posture at work both in design work, ambient conditions or duration of action that are all intertwined, giving rise to symptoms of Computer Vision Syndrome (CVS).

Read More
T-3800
Depok : FKM UI, 2013
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Restu Bagus Riyanto; Pembimbing: Hendra; Penguji: Franky H. Sitinjak, Baiduri Widanarko
Abstrak: Aktivitas di dalam ruang kantor seperti menggunakan komputer merupakan pekerjaan yang paling sering dilakukan. Penggunaa komputer yang terus-menerus setiap harinya akan menimbulkan risiko pekerja mengalami musculoskeletal disorders (MSDs). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat risiko ergonomi dan keluhan subjektif MSDs pada pekerja pengguna komputer di kantor PT XYZ. Variabel yang diteliti dalam penelitian ini adalah tingkat risiko ergonomi, usia, jenis kelamin, masa kerja, durasi kerja, indeks massa tubuh, kebiasaan merokok, kebiasaan olahraga, dan keluhan subjektif MSDs. Penelitian ini dilakukan kepada 26 pekerja dengan desain studi cross-sectional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada kecenderungan antara indeks massa tubuh, kebiasaan merokok, serta kebiasaan olahraga terhadap keluhan subjektif MSDs.
Read More
S-9637
Depok : FKM UI, 2018
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Muhammad Faisyal Nur Rahman; Pembimbing: Ridwan Zahdi Sjaaf; Penguji: Doni Hikmat Ramdhan, Adenan
S-8021
Depok : FKM UI, 2013
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Paramita Rahmawati; Pembimbing: Baiduri; Penguji: Chandra Satrya, Indri Hapsari Susilowati
S-4949
Depok : FKM-UI, 2007
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Sylvia Afiani; Pembimbing: L. Meily Kurniawidjaja; Penguji: Zulkifli Djunaidi, Tubagus Hedi Saepudin
S-7326
Depok : FKM UI, 2012
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Hadiah Khoiriah; Pembimbing: Ridwan Zahdi Sjaaf; Penguji: Doni Hikmat Ramdhan, David Rosyada Abdurachman
S-8024
Depok : FKM UI, 2013
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Firmansyah; Pembimbing: Ridwan Z. Sjaaf; Penguji: Doni Hikmat Ramdhanm, Adenan
S-7984
Depok : FKM UI, 2013
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive