Ditemukan 8130 dokumen yang sesuai dengan query :: Simpan CSV
Jur. Manajemen & Adm. Rumah Sakit Indo; Vol.1, No.2, Juni 1999, Hal. 74-80, ( Cat ada di bendel 1999 - 2000 ) ( 2002 )
[s.l.] :
[s.n.] :
s.a.]
Indeks Artikel Jurnal-Majalah Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Sutrisno Hadi
310 HAD a
Yogyakarta : Andi Offset, 1991
Buku (pinjaman 1 minggu) Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Sudarto Ronoatmodjo
LP 312.23 RON a
[s.l.] :
[s.n.] :
1994
Laporan Penelitian Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Veronika Hanny Soetisno; Pembimbing: Sandi Iljanto; Penguji: Amal Chalik Sjaaf, Purnawan Junadi, Lanjar Sugiyanto,Yessy Susanti
B-1674
Depok : FKM-UI, 2014
S2 - Tesis Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Bulletin Keslingmas, XV, N0.57, Jan. - Mar. 1996, hal. 28-35, ( Cat. ada di bendel 1987- 1996 )
[s.l.] :
[s.n.] :
s.a.]
Indeks Artikel Jurnal-Majalah Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Miladil Fitra; Pembimbing: Haryoto Kusnoputranto; Penguji: Abdur Rahman, Bambang Wispriyono, Inswiasri, Isha Wardhana
Abstrak:
Kegiatan penambangan emas skala kecil yang tidak dikelola dengan baik dapat berpotensi meningkatkan mineral logam berat termasuk mineral mangan dan keberadaannya dapat menyebar kewilayah sekitar pertambangan serta berpotensi menimbulkan risiko dan gangguan kesehatan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk Mengestimasi tingkat risiko kesehatan pajanan mangan (Mn) dari air minum dan makanan terpilih pada populasi penduduk dan bukti-bukti gangguan kesehatannya di Kampung Curug Bitung, Kecamatan Nanggung. Penelitian ini merupakan studi Deskriptif Analitik dengan metode Analisis Risiko Kesehatan Masyarakat. Pengumpulan data dilakukan secara observasi, wawancara dan test konsentrasi mangan pada air minum dan makanan. Tingkat Risiko pajanan mangan dari air minum dan makanan di desa curug bitung tidak berisiko (RQ<1) ini berarti pajanan mangan wilayah Ring-1 area pertambangan emas tradisional Gunung Pongkor belum menyebar ke sekitar atau keluar Ring-1(Curug Bitung). Bagi penduduk yang memiliki aktivitas pengoperasian gelundung dihimbau untuk tidak membuang sisa tanah hasil olahannya didekat rumah, aliran air maupun di dekat lahan pertanian, karena dimungkinkan tanah buangan tersebut masih mengandung cemaran beberapa mineral lainnya yang berbahaya. Tanah sisa olahan bisa dikumpulkan di suatu area yang jauh dari sumber air dan lahan pertanian. Area tersebut bisa ditanami dengan tanaman lokal yang mampu menyerap kandungan logam dalam tanah seperti tanaman genjer.
Kata Kunci : Analisis Risiko Kesehatan Masyarakat, Pajanan Mangan dari Air Minum dan Makanan, penambangan emas skala kecil
Read More
Kata Kunci : Analisis Risiko Kesehatan Masyarakat, Pajanan Mangan dari Air Minum dan Makanan, penambangan emas skala kecil
T-4337
Depok : FKM UI, 2015
S2 - Tesis Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Ira Putri Lan Lubis; Pembimbing: Laila Fitria, Bambang Wispriyono; Penguji: Abdur Rahman, Sonny P. Warouw, Didi Purnama
Abstrak:
Merkuri merupakan polutan global yang banyak ditemukan baik alam maupunhasil kegiatan manusia. Salah satu sumber pencemaran terbesar merkuri berasaldari pertambangan emas skala kecil (PESK) yang dilakukan oleh masyarakat.Mekanisme yang tepat dari efek toksik Hg masih belum jelas, namunmalondialdehide (MDA) merupakan salah satu biomarker utama yang digunakanuntuk mengetahui kejadian stres oksidatif akibat pajanan merkuri. Penelitian inibertujuan untuk menganalisis kejadian stres oksidatif melalui pengukuran MDAplasma darah pada masyarakat yang terpajan merkuri. Metode penelitian inimenggunakan desain cross sectional, pemilihan sampel menggunakan sistemrandom sampling. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 69 responden yangterdiri dari 18 laki-laki dan 51 perempuan. Pengukuran kadar total merkuri darahmenggunakan alat ICP-MS dan pemeriksaan kadar Malondialdehide denganmenggunakan TBARS. Usia, jenis kelamin, pekerjaan, status merokok danaktivitas fisik diukur menggunakan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata kadar merkuri dalam darah masyarakat adalah 11,09 μg/L dan kadar MDAadalah 0,419±0,130 nmol/ml. Berdasarkan uji statistik, kadar merkuri dalam darahmanunjukkan tidak ada hubungan yang signifikan terhadap peningkatan kadarMDA setelah dikontrol dengan usia, jenis kelamin, pekerjaan, status merokok danaktivitas fisik. Namun, orang dengan kadar merkuri dalam darah >5,8 μg/Lmemiliki risiko 1,27 kali lebih tinggi untuk mengalami stres oksidatif (dengankadar MDA >0,419 nmol/ml) dibanding orang dengan kadar merkuri darah < 5,8μg/L. Untuk penelitian berikutnya disarankan dengan mengukur biomarker stresoksidatif lainnya seperti Superoxyde dismutase (SOD) dan 8-hydroxy-2-deoxyguanosine (8-OHDG).
Read More
T-4774
Depok : FKM UI, 2016
S2 - Tesis Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Ummul Hairat; Pembimbing: Budi Hartono, Laila Ftria; Penguji: Ema Hermawati, Didi Purnama, Didik Supriyono
T-5481
Depok : FKM-UI, 2019
S2 - Tesis Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Ade Nursasih; Pembimbing: Sudarto Ronoatmodjo, Agustin Kusumayati; Penguji: Anwar Hassan, Halim Nababan, Masni Asbudin
T-2735
Depok : FKM-UI, 2007
S2 - Tesis Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Nuning Maria Kiptiyah
Abstrak:
Paper ini membicarakan tentang analisis data ilmu epidemiologi, dimana gambaran tentang besar, pola kejadian dan riwayat alamiah suatu masalah kesehatan dapat dihasilkan dari penelitian deskroptif, sedangkan untuk menentukan penyebab kejadian dan menentukan efek suatu tindakan, dibutuhkan penelitian analitis. Sumbangan epidemiologi yang terbesar dalam penanggulangan penyakit adalah penentuan sebab akibat dalam kejadian penyakit tersebut. Analisis penelitian epidemiologi dilakukan sesuai dengan tujuan dan desain yang digunakan, tapi tidak berhenti pada pembuktian ada tidaknya hubungan, tetapi juga memeriksa apakah kemungkinan hubungan yang tampak tersebut disebabkan oleh hal lain.Ketidakmampuan dalam mengatasi bias baik akibat ataupun pengukuran harus disampaikan dan dibahas untuk menentukan efeknya terhadap hasil penelitian.Hubungan sebab akibat diiteruskan dengan melihat kondisi yang memperkuat hubungan sebab akibat.
Read More
MKL 614.47 MAS
Jakarta : FKM UI, 1998
Laporan Penelitian Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
