Hasil Pencarian :: Kembali

Ditemukan 5 dokumen yang sesuai dengan query ::  Simpan CSV
cover
Azhary Azwar; Pembimbing: Indri Hapsari Susilowati; Penguji: Baiduri, Hendra, Anton Ojong, Amirullah
T-4854
Depok : FKM UI, 2017
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Agnestifa Dinar; Pembimbing: Indri Hapsari Susilowati; Penguji: Baiduri, Hendra, Anton Ojong, Amirullah
Abstrak: Perkembangan teknologi membuat perubahan aktifitas pekerja kantor beralih menggunakan Visual Display Unit (VDU) dan berpotensi Muscoloskeletal Disorders (MSDs). MSDs dapat menimbulkan penurunan produktifitas dan kerugian ekonomi. Aktifitas pekerja di PT. X menggunakan VDU selama 8 jam setiap hari. Tidak banyak penelitian yang dilakukan PT X terkait dengan MSDs di perkantoran selama ini. Oleh karena itu tujuan dari tesis ini adalah mengkaji faktor-faktor risiko yang menyebabkan keluhan gejala MSDs antara lain faktor individu, lingkungan, peralatan, organisasi kerja dan psikososial pada pekerja perkantoran. Metode penelitian ini adalah cross-sectional dengan metode proportionale stratifiled random sampling pada 95 orang. Hasil penelitian ini adalah sebagian besar responden mempunyai keluhan MSDs sebanyak 83,16% dengan rincian keluhan kronis sebanyak 70,52%, keluhan akut sebanyak 1,37%, keluhan keduanya sebanyak 6,71%. Sedangkan 16.84% responden yang tidak mempunyai keluhan MSDs. Faktor yang berhubungan dengan keluhan MSDs adalah BMI (p<0.05), masa kerja (p<0.05), persepsi job stress (p<0.01) dan postur kerja (p<0.05). Postur kerja berhubungan dengan panjang alas duduk (p<0.01) dan tinggi kursi (p<0.05) persepsi job stress berhubungan dengan rincian tugas (p<0.05), durasi kerja (p<0.05), durasi istirahat (p<0.01), tuntutan kerja (p<0.05), dan job control (p<0.01). Faktor dominan dari risiko ergonomi terhadap keluhan keluhan gejala MSDs adalah durasi istirahat (p=0.002), postur tubuh (p=0.017), dan persepsi job stress (p=0.005). Hasil penelitian mengkonfirmasi bahwa durasi istirahat, postur tubuh dan job stress berhubungan dengan keluhan MSDs pekerja perkantoran. Kata Kunci : MSDs, perkantoran, ergonomi, VDU The developments of technology, the office worker change their activity by using Visual Display Unit (VDU) and it potentially causes Muscoloskeletal Disorders (MSDs). MSDs can decrease the productivity and cause economic losses. Employee activities at PT. X use VDU for 8 hours every day. So far, not much research which is related with MSDs in the office conducted by PT X. This thesis aimed to review the risk factors that asosiate with MSDs symptoms include individual, environment, equipment, work organization and psychosocial factor on office workers. The method of this research is cross-sectional with proportionale stratifiled random sampling method in 95 office workers. The result of this research is most of respondents have MSDs complaint as much as 83,16% with details chronic complaint is 70,52%, acute complaint is 1,37%, both complaint is 6,71%. While 16,84% of respondents did not have MSDs complaints. Related factors to MSDs complaints were BMI (p <0.05), length of service (p <0.05), job stress perception (p <0.01) and work posture (p <0.05). Work posture relates to seat length (p <0.05) and height of chair (p <0.01) job stress perception related to job description (p <0.05), duration of work (p <0.05), duration of rest (p <0.01), work demands (p <0.05), and job control (p <0.01). The dominant factors of ergonomic risk to complaints of symptoms of MSDs were duration of rest (p = 0.002), work posture (p = 0.017), and job stress perception (p = 0.005). The results are confirmed that the duration of rest, posture and job stress associated with MSDs complaints office workers. Keyword: MSDs, offices, ergonomics, VDU
Read More
T-4853
Depok : FKM-UI, 2017
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Dwi Anggraito Amirullah; Pembimbing: Ella Nurlaella Hadi; Penguji: Anwar Hasan, Ni Made Jendri
S-7825
Depok : FKM UI, 2013
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Amirullah; Pembimbing: L. Meily, Kurniawidjaja; Penguji: Zulkifli, Djunaidi, Kasyunnil, Kamal, Yuni Kusminanti
T-3041
Depok : FKM-UI, 2008
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Christoper Bagus Rijadi; Pembimbing: Siti Arifaj Pujonarti; Penguji: Kusdinar Acmad, Ratu Ayu Dewi Sartika, Amirullah
Abstrak:
Kelelahan kerja merupakan salah satu masalah kesehatan pekerja yang dapatmenimbulkan kecelakaan kerja dan produktivitas menurun. Penelitian ini bertujuanuntuk menhetahui faktor internal yang paling dominan diantara jenis kelamin,aktivitas fisik, lama tidur, kualitas tidur, IMT, persen lemak tubuh, asupan energi, dankebiasaan merokok yang dihubungkan dengan kelelahan kerja pegawai pengemasan.Penelitian ini menggunakan data sekunder dari pengumpulan data mengenai kelelahanyang dilakukan oleh bagian quality control PT. X Tangerang. Penelitian ini dilakukanpada bulan Juni -Juli 2016. Penelitian bersifat kuantitatif dengan menggunakanmetode pendekatan potong lintang. Hasilnya menunjukkan bahwa 13% respondondenmengalami kelelahan kerja ringan, 47% responden mengalami kelelahan kerja sedang,dan 40% responden mengalami kelelahan kerja berat. Hasil perhitungan statistik chi -square diketahui terdapat hubungan yang bermakna antara aktivitas fisik, kualitastidur, dan persen lemak tubuh dengan kelelaham kerja. Hasil analisis regresi logistikganda menyatakan bahwa kualitas tidur merupakan faktor paling dominan terhadapkelelahan kerja. Maka dari itu pegawai dan manajemen PT. X Tangerang perlumemperhatikan aktivitas fisik , persen lemak tubuh, dan khususnya kualitas tidurpekerja untuk mengurangi terjadinya kasus kelelahan kerja.Kata kunci:Kelelahan, Pekerja, Kualitas Tidur.
Read More
T-4644
Depok : FKM-UI, 2016
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive