Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query :: Simpan CSV
Yoyo; Pembimbing: Tri Yunis Miko Wahyono; Penguji: Budi Haryanto, Putri Bungsu, Hanifah Rogayah, Erliana Setiani
T-5161
Depok : FKM UI, 2018
S2 - Tesis Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Lutfi Muzaqi; Pembimbing: Mila Tejamaya; Penguji: Doni Hikmat Ramdhan, Eslye As Safira, Andri Haryo Saputro
Abstrak:
Insektisida merupakan salah satu jenis pestisida yang banyak digunakan di masyarakat guna melindungi kesehatan masyarakat. Namun perlu diingat bahwa daya racun dari insektisida juga dapat mengancam kesehatan teknisi pengendali hama. Pada saat proses pembuatan, pencampuran, dan aplikasi insektisida, pekerja terpajan bahaya kimia dan berpotensi menimbulkan risiko terhadap kesehatan. Dalam penelitian ini, risiko pajanan dermal insektisida terhadap teknisi pengendali hama yang dikaji dengan menggunakan metode semi kuantitatif DREAM (Dermal Risk Exposure Method). Unit analisis yang diamati adalah pekerjaan hot fogging, cold fogging, spraying dan misting dengan risiko pajanan dermal dari insektisida dengan empat aktifitas yang diamati yaitu menuang insektisida dari botol konsentrat, mencampur insektisida, menuang campuran insektisida dan pelaksanaan. Besarnya nilai total pajanan dermal dipengaruhi oleh nilai emisi, desposisi dan transfer, serta dipengaruhi oleh jenis bahan kimia, proteksi perlindungan tangan dan lama pajanan. Hasil penelitian didapatkan nilai total pajanan dermal pada pekerjaan hot fogging tugas menuang insektisida dari botol konsentrat 1,19 (sangat rendah), mencampur insektisida 1,19 (sangat rendah), menuang campuran insektisida 2,94 (sangat rendah), pelaksanaan hot fogging 78,73 (medium). Nilai total pajanan dermal pada pekerjaan cold fogging tugas menuang insektisida dari botol konsentrat 1,19 (sangat rendah), mencampur insektisida 1,19 (sangat rendah), menuang campuran insektisida 2,94 (sangat rendah), pelaksanaan cold fogging 34,99 (medium). Nilai total pajanan dermal pada pekerjaan spraying tugas menuang insektisida dari botol konsentrat 1,19 (sangat rendah), mencampur insektisida 1,19 (sangat rendah), menuang campuran insektisida 2,94 (sangat rendah), pelaksanaan spraying 3,30 (sangat rendah). nilai total pajanan dermal pada pekerjaan misting tugas menuang insektisida dari botol konsentrat 11,91 (rendah), mencampur insektisida 1,19 (sangat rendah), menuang campuran insektisida 1,63 (sangat rendah), pelaksanaan misting 2,18 (sangat rendah. Kesimpulan bahwa nilai pajanan dermal tertinggi terdapat pada aktifitas pelaksanaan fogging dengan nilai total pajanan dermal sebesar 78,73 (medium).
Read More
T-5646
Depok : FKM-UI, 2019
S2 - Tesis Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Kholid Saifulloh; Pembimbing: Mila Tejamaya; Penguji: Abdul Kadir, Fatma Lestari, Lelitasari, Lutfi Muzaqi
Abstrak:
Read More
Pajanan insektisida di tempat kerja dapat menyebabkan risiko kesehatan serius, mulai dari iritasi kulit hingga dampak sistemik. Penelitian ini menilai tingkat pajanan dermal pada sepuluh teknisi wanita pengendali hama menggunakan metode DREAM. Hasil menunjukkan seluruh aktivitas memiliki tingkat pajanan sangat rendah dengan total skor 8.89, tertinggi pada tahap mencuci alat (2.54). Tahapan lainnya seperti menuang, mencampur, dan menyemprot juga menunjukkan skor rendah. Meskipun APD digunakan, kontak langsung masih terjadi akibat ketidaksesuaian jenis APD dan kepatuhan rendah. Diperlukan peningkatan pelatihan K3, pengawasan rutin, serta penyediaan APD yang sesuai dan ramah wanita
Occupational exposure to insecticides can pose serious health risks, ranging from skin irritation to systemic effects. This study assessed dermal exposure levels among ten female pest control technicians using the DREAM method. Results showed all tasks had very low exposure levels, with a total score of 8.89; the highest was during equipment washing (2.54). Other tasks like pouring, mixing, and spraying also had low scores. Although PPE was used, direct contact still occurred due to inappropriate PPE types and low compliance. Improved OHS training, regular supervision, and provision of appropriate, female-responsive PPE are essential to ensure a safer work environment.
Occupational exposure to insecticides can pose serious health risks, ranging from skin irritation to systemic effects. This study assessed dermal exposure levels among ten female pest control technicians using the DREAM method. Results showed all tasks had very low exposure levels, with a total score of 8.89; the highest was during equipment washing (2.54). Other tasks like pouring, mixing, and spraying also had low scores. Although PPE was used, direct contact still occurred due to inappropriate PPE types and low compliance. Improved OHS training, regular supervision, and provision of appropriate, female-responsive PPE are essential to ensure a safer work environment.
T-7379
Depok : FKM UI, 2025
S2 - Tesis Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Tri Yunis Miko Wahyono; Promotor: Nuning MK. Masjkuri; Ko-Promotor: Saleha Sungkar, Mondastri Korib Sudaryo; Penguji: I Made Djaja, Sudijanto Kamso, Wiku Adisasmita, Soewarta Kosen, Toni Wandra
D-272
Depok : FKM-UI, 2013
S3 - Disertasi Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
